Acer akan mengirim BOOM Esports, Alter Ego dan tim Helios ke Grand Final Asia Pacific Predator League 2025, yang akan berlangsung pada 11-12 Januari 2025 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Di sana, Indonesia akan memperebutkan Predator Shield, melawan peserta dari 14 negara lainnya. Ini merupakan ajang eSports tahunan berskala internasional, yang kali ini total hadiahnya mencapai USD400.000 atau setara dengan Rp6 miliar.
Dalam rilis resmi, Leny Ng, Presiden Direktur Acer Indonesia mengatakan bahwa Indonesian Series Road to APAC Predator League 2025 merupakan Langkah konsisten perusahaan dalam mendukung industri eSports Tanah Air.
"Untuk itu sebagai brand teknologi gaming, kami mewadahi potensi atlet eSports nasional untuk terus berkembang dan semakin dikenal di dunia internasional. Langkah kami juga mendapat dukungan dari komunitas di Indonesia, sehingga upayabmembangun industri dapat dilakukan secara bersama," ujarnya.
Pencarian tim terbaik Indonesia dilakukan sejak Oktober 2024, Predator Gaming Indonesia hadir di 10 kota besar dan menggelar 2 fase babak qualifiers secara offline dan online.
Tahun ini Indonesian Series: Road to APAC Predator League 2025 berhasil mencatatkan keikutsertaan 207 tim.
"Acer Indonesia bangga dapat mengirimkan wakil terbaik dari Indonesia BOOM Esports dan Alter Ego sebagai pemenang dalam game Valorant, dan tim Helios sebagai pemenang dalam game Dota 2," tambah Leny.
Dengan performa yang ditunjukkan, dia optimistis ketiganya siap mewakili Indonesia dan melanjutkan misi untuk kembali membawa kemenangan pada Grand Final APAC Predator League di Malaysia.
Pencarian 2 tim Valorant dan 1 tim Dota 2 terbaik dalam Grand Final Indonesian Series: Road to APAC Predator League disebut berlangsung seru dan menegangkan.
Pada pertandingan final di kategori game Valorant, tim BOOM Esports berhasil merebut gelar juara dan berhak membawa pulang Predator Shield. Tim BOOM Esports dinobatkan sebagai juara setelah berhasil menumbangkan perlawanan dari tim Alter Ego dengan skor akhir 2 - 0.
Sementara pertandingan final di game Dota 2, tim Helios bersama dengan Rusman sebagai in-game leader, sukses meraih gelar juara setelah melewati persaingan sengit dan seri pada 2 best of atau BO, berhasil memperlihatkan permainan yang luar biasa di game best of atau BO terakhir dengan mengalahkan tim di bawah in-game leader InYourdreaM, yaitu Nitro dengan skor 2 - 1.
Pada Grand Final APAC Predator League 2025, tim BOOM Esports, Alter Ego, Helios, akan bertemu dengan tim-tim Valorant dan Dota 2 dari 14 negara Asia Pasifik lainnya, yaitu:
Perhelatan turnamen eSports skala internasional ini akan hadir dengan megah dan memberikan hiburan terbaik bagi seluruh komunitas esports di APAC. Ini akan berlangsung di Malaysia International Trade Exhibition Centre, Kuala Lumpur pada 11-13 Januari 2025.