Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Banyak banget nih game yang ada di Google Play ama Apple Store. Mana mirip semua begini. Santai, jangan bingung. Sebanyak apapun game itu, pasti sebagian besar game tersebut adalah game yang berkualitas rendah yang mana digunakan oleh perusahaan-perusahaan hanya untuk meraup keuntungan. Berbagai game tersebut tidak layak dimainkan atau bahkan di-install.
Nah, sekarang pertanyaannya, game mana yang berkualitas rendah tersebut? Banyak ciri-cirinya kok, tapi lebih baik kamu perhatikan dan nilai sendiri ya masalah bagus atau tidaknya game itu. Soalnya selera tiap orang kan berbeda-beda. Namun begini beberapa cara kamu mengetahui game abal-abal atau tidak!
1. Melihat rating-nya
Paling mudah mengenali sebuah mobile game buruk adalah dengan melihat rating-nya. Kamu perlu mengkhawatirkan kualitas game tersebut jika dirinya sudah dinilai di angka tengah. Sebagi contoh nilai tiga dari lima. Itu pasti karena banyak orang yang menilai game tersebut tidak layak untuk dinikmati.
2. Melihat review
Tentu saja rating dapat dimainkan. Karena itu, melihat review gamenya akan jadi penilaian lebih baik. Carilah review-review yang sekiranya memang niat ditulis, jangan yang hanya sekedar berkomentar, “Game-nya kaku,” atau “Ini seperti game yang lain.” Umumnya review yang bagus memiliki tulisan panjang dan berbahasa Inggris. Jadi, jika tidak paham Bahasa Inggris, silakan belajar Bahasa Inggris terlebih dahulu ya.
3. Lihat rekomendasi
Umumnya game-game yang bagus pasti akan muncul di kanal rekomendasi. Kamu tidak perlu lagi mencari dengan susah payah karena semua orang akan merokemendasikan untuk memainkannya. Berbeda dengan yang jelek atau tidak layak. Pasti itu akan susah muncul, bahkan untuk di kolom search sekalipun.
Baca Juga: Ini 9 Cara Gratis Agar Apapun Karakter Semua Mobile Gamemu Makin Kuat!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Lihat iklannya
Studio game yang bagus biasanya tidak terlalu mengiklankan game-nya. Itu karena mereka tahu kalau game-nya bagus dan akan disukai oleh banyak orang walaupun tanpa perlu diiklankan. Malahan kamu perlu mewaspadai game yang sering kali diiklankan, entah di YouTube atau lain tempat. Lagipula iklannya sendiri sudah tampak tidak menarik.
5. Perhatikan judul dan ikonnya
Game yang buruk juga dapat dikenali lewat kesinambungan judul dan gamenya. Sebagai contoh, ikonnya bergambar Digimon tetapi di judul gamenya tidak ada kata Digimon, melainkan kata seperti Monster of Chaos. Ini sudah patut diwaspadai untuk kualitasnya. Apalagi jika ikon game-nya sendiri sudah mirip dengan game yang lain.
6. Perhatikan detailnya
Ini hanya bisa dirasakan ketika kamu sudah memainkan game-nya. Mulai dari konten hingga tata bahasa, semua bisa menjadi unsur penilai sebuah mobile game.
Susunan kalimat berbahasa Inggris yang tidak betul saja sudah cukup memberikan penilaian jika studio pengembangnya tidak teliti dan tidak memperhatikan hal-hal detail. Lebih parah lagi jika memasukkan konten game berbeda di dalamnya. Sebagai contoh memasukkan kata Digimon di dalam game Pokemon atau karakter lainnya.
7. Perhatikan studio pengembangnya
Studio pengembang game cukup memegang peranan penting dalam menentukan apakah game tersebut berkualitas atau tidak. Perusahaan besar seperti Square Enix atau SNK jelas akan memberikan game bagus yang orisinal, tapi lainnya seperti Garena, Supercell dan studio lainnya juga dapat dipercaya.
Baca Juga: 10 Mobile Game Terbaik 2018 Versi IDN Times, Mainkan Selagi Masih Hits
