TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Keren, Remaja 13 Tahun Berhasil Tamatkan Game Tetris

Sentuh level 157

Ilustrasi game Tetris (Pexels/Cottonbro Studio)

Seorang remaja berusia 13 tahun berhasil menamatkan permainan teka-teki tahun 80-an yang kita kenal sebagai 'Tetris'. Dia adalah Willis Gibson dari Oklahoma, Amerika Serikat, melansir dari laman The New York Times.

Dia menjadi orang pertama yang bisa menyelesaikan game puzzle Tetris versi Nintendo, menjadi suatu prestasi yang sebelumnya dianggap hanya bisa dilakukan oleh teknologi artificial intelligence (AI/kecerdasan buatan).

Baca Juga: Bikin Nostalgia, 5 Game Bertema Tetris Ini Juga Uji Kecermatanmu Lho!

Main sejak 2021

Game yang diciptakan oleh insinyur perangkat lunak Alexei Pajitnov dan dirilis Nintendo Entertainment System pada 1989 itu menampilkan berbagai bentuk susunan tanpa henti yang memenuhi layar pemain.

Tujuan permainan ini adalah menjaga agar balok-balok tersebut tidak menumpuk. Pemain dapat memutar balok dan memposisikannya untuk membentuk garis padat. Setelah terbentuk, baris tersebut akan hilang. Ini menjadi salah satu video game paling terkenal.

Secara teoritis, permainan bisa berlangsung selamanya jika pemainnya cukup bagus. Namun selama bertahun-tahun, batasnya dianggap berada pada Level 29, ketika balok-balok tersebut mulai berjatuhan begitu cepat sehingga mustahil bagi manusia untuk mengimbanginya.

Namun dalam dekade terakhir, generasi baru pemain Tetris telah menguji batasan tersebut. Willis sampai pada level 157, mencapai “kill screen”, yaitu titik di mana video game tidak dapat dimainkan lagi karena keterbatasan dalam pengkodeannya.

Dia telah memainkan Tetris secara kompetitif sejak 2021 dengan nama Blue Scuti. Remaja itu mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa dia sangat bersemangat.

Perjalanan Tetrisnya dimulai ketika menemukan video game tersebut di YouTube dan dia mulai mengumpulkan peralatan yang diperlukan untuk memainkan versi lamanya.

Dia tertarik dengan permainan ini karena kesederhanaannya, “Mudah untuk memulainya, namun sangat sulit untuk menguasainya,” katanya.

Ayahnya membelikan Willis versi konsol Nintendo yang disebut RetroN, di mana hardware-nya sama dengan konsol Nintendo asli serta TV tabung. Dalam seminggu, dia bermain Tetris sekitar 20 jam.

Selama beberapa dekade, para gamer menyelesaikan level Tetris dengan meretas perangkat lunak game tersebut. Namun Willis, yang pada tahun lalu menjadi salah satu pemain Tetris terbaik di negaranya, diperkirakan sebagai orang pertama yang menyelesaikannya pada perangkat keras aslinya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya