Apa Itu Anti-Aliasing dalam Game? Ini 5 Penjelasan dan Jenisnya

Setelan ini sangat vital pada grafik game PC

Pada setelan grafik game yang ada dalam PC, akan kamu temukan berbagai macam pilihan, salah satunya anti-aliasing atau AA. Nah, pada sebagian kartu grafik kelas menengah dan atas, pilihan tersebut biasanya juga lebih lengkap dan detail. Well, kamu pun pastinya sering melihat setelan grafik ini, bukan?

Namun, tak sedikit dari gamer yang kebingungan dengan apa yang dimaksud anti-aliasing tersebut. Di sini, kita akan mengetahui apa itu anti-aliasing dan bagaimana cara kerjanya dalam sebuah file game. Yuk, disimak!

1. Apa itu anti-aliasing?

Apa Itu Anti-Aliasing dalam Game? Ini 5 Penjelasan dan Jenisnyailustrasi menjalankan game di monitor PC (pexels.com/RODNAE Productions)

Jadi, apa yang dimaksud dengan anti-aliasing itu? Secara ringkas, anti-aliasing atau AA diartikan sebagai metode digital yang digunakan untuk menghaluskan tepian objek di dalam sebuah tampilan grafik, seperti diuraikan dalam Digital Trends. Kita tahu bahwa gambar yang ada di sebuah file game terdiri dari banyak piksel dan poligon.

Nah, tugas dari program anti-aliasing adalah mereduksi tampilan kasar dari piksel tersebut. Banyak game modern saat ini memang sudah dibuat dengan halus dan bergrafik realistis, tapi tetap saja anti-aliasing digunakan sebagai penghalus tampilan gaming, terutama ketika berjalan pada refresh rate tinggi.

2. Vital bagi game digital

Apa Itu Anti-Aliasing dalam Game? Ini 5 Penjelasan dan Jenisnyailustrasi perbandingan grafik dengan dan tanpa anti-aliasing (radeonpro.info)

Anti-aliasing sudah menjadi metode digital yang cukup vital untuk dipakai dalam banyak game modern saat ini. Beberapa judul game sudah memasukkannya secara otomatis sehingga gamer tidak perlu lagi melakukan setelan manual. Namun, mayoritas judul game di pasaran masih membutuhkan setelan AA secara manual dan kita bisa memilih untuk tidak mengaktifkannya.

Nah, berdasarkan informasi di laman Radeon Pro, tampilan grafik yang menggunakan anti-aliasing akan jauh lebih halus. Kamu bisa lihat potongan gambar di atas dan tampak bahwa keduanya berbeda cukup nyata meskipun tidak signifikan. Terbukti bahwa anti-aliasing dapat mengurangi dan menghilangkan tampilan bergerigi pada tepian objek di sebuah gambar dalam bingkai layar.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Motherboard Terbaik dan Termurah untuk Gaming

3. Pengaruhnya dengan angka fps

Apa Itu Anti-Aliasing dalam Game? Ini 5 Penjelasan dan Jenisnyailustrasi PC gaming (pexels.com/Ron Lach)

Mengaktifkan anti-aliasing jelas akan memengaruhi angka fps. Hal ini dapat terjadi karena proses anti-aliasing akan membuat kinerja sebuah kartu grafik menjadi lebih berat. Pada zaman dulu, anti-aliasing memang belum dibutuhkan karena tampilan game masih sangat sederhana, bahkan banyak yang memiliki visual 2D.

Memasuki era 1990-an, anti-aliasing mulai digunakan untuk menghaluskan tampilan 3D pada game PC. Namun, konsep dan cara kerjanya masih sangat sederhana sehingga tidak akan menggerus angka fps secara masif. Berbeda dengan sekarang, saat game dibuat dengan detail tinggi dan pilihan, mengaktifkannya membuat angka frame rate (fps) bisa terkoreksi cukup banyak.

4. Berkembang menjadi banyak jenis

Apa Itu Anti-Aliasing dalam Game? Ini 5 Penjelasan dan Jenisnyailustrasi PC yang dipakai untuk gaming dan streaming (unsplash.com/Ella Don)

Berangkat dari jebloknya angka fps saat mengaktifkan anti-aliasing, produsen GPU dan developer game akhirnya mengembangkan metode baru supaya angka fps dalam sebuah gambar bisa tetap stabil, salah satunya mengembangkan jenis anti-aliasing ke dalam beberapa tipe di bawah ini.

  • Anti-aliasing standar: hanya dapat diaktifkan dan dinonaktifkan tanpa memilah-milah piksel beserta poligonnya. Jenis ini merupakan metode paling dasar dan biasanya kualitasnya masih terlihat biasa saja.
  • Multisampling anti-aliasing atau MSAA: teknik menghaluskan gerigi pada tepian objek di sebuah gambar. Menurut pengalaman penulis, teknik ini tidak bisa menghaluskan semua piksel dalam sebuah gambar, terutama pada objek yang bergerak pelan. Bisa dikatakan bahwa MSAA merupakan teknik paling jadul yang digunakan dalam sejarah gaming di PC.
  • Temporal anti-aliasing atau TXAA: penyempurnaan dari MSAA dan gambar yang dihasilkan akan sedikit lebih kabur. Teknik ini sebetulnya memanipulasi objek bergerak yang dibuat kabur (motion blur) supaya mata kita tidak sempat melihat patahan piksel yang ada di bingkai monitor.
  • Morphological anti-aliasing atau MLAA: filter khusus yang akan aktif ketika anti-aliasing standar dinonaktifkan. Proses ini bisa dikatakan cukup efektif untuk menghaluskan gambar, tapi akan mengorbankan angka fps.
  • Supersample anti-aliasing atau SSAA: metode yang cukup umum dipakai di dunia PC saat ini. Teknik ini akan merender resolusi di batas tinggi melebihi monitor yang kita gunakan, lalu diturunkan kembali ke angka piksel bawaan monitor. Sayangnya, VGA akan makin berat meskipun gerigi di tepian objek terlihat lebih halus.
  • Fast approximate anti-aliasing atau FXAA: metode anti-aliasing yang sangat efektif dan menjadi andalan gamer PC di seluruh dunia. Pelopornya adalah NVIDIA dan teknik yang digunakan sangat cepat, jauh melebihi teknik anti-aliasing jenis lainnya. Hebatnya lagi, proses FXAA menghasilkan kualitas yang lebih baik ketimbang MLAA dan SSAA, tapi tidak membebani kinerja GPU secara berlebihan.

Sekadar saran dari penulis, jika setelan grafik PC-mu sudah mampu menampilkan pilihan FXAA (biasanya VGA dari NVIDIA), aktifkan saja untuk membuat grafik game menjadi lebih halus dan gak patah-patah. Jangan khawatir angka fps jeblok karena teknik ini dapat bekerja efektif dan ringan sehingga angka fps masih bisa bertahan stabil pada 30—60 fps.

5. DLSS dari NVIDIA

Apa Itu Anti-Aliasing dalam Game? Ini 5 Penjelasan dan Jenisnyailustrasi kartu grafik buatan NVIDIA (unsplash.com/Christian Wiediger)

DLSS adalah singkatan dari deep learning super sampling, sebuah teknologi digital yang dikembangkan oleh NVIDIA untuk menghaluskan gambar tanpa mengorbankan angka fps. Alih-alih angka fps jeblok, menggunakan DLSS justru akan meningkatkan angka fps karena teknik yang digunakan tidak memakan daya berlebihan di sebuah GPU.

DLSS 2 sudah banyak dipakai gamer, terutama pada kartu grafik NVIDIA kelas atas (RTX). Adapun, DLSS 3 diaplikasikan di RTX 4080 dan RTX 4090 yang tentunya akan membuat tampilan visual jauh lebih baik tanpa mengorbankan angka fps. Jadi, DLSS merupakan teknik yang mirip dengan anti-aliasing, tapi lengkap dengan fitur dan AI yang lebih baik sehingga tidak mengorbankan angka fps.

Nah, sekarang kamu sudah tahu kenapa fitur anti-aliasing dalam sebuah game itu penting. Namun, jika menggunakan VGA lawas, kamu tidak perlu mengaktifkannya karena angka fps akan turun dan mungkin memengaruhi kenyamanan bermain.

Baca Juga: 5 Kesalahpahaman dalam Dunia Gaming yang Masih Dianggap Lumrah

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya