5 Fakta Timnas PUBG Mobile Indonesia Raih Emas SEA Games 2023

Skuad timnas PUBG Mobile yang berlaga di SEA Games 2023 bisa dikatakan diisi wajah-wajah baru. Skuad ini berbeda dengan skuad yang berhasil menggondol emas SEA Games di Vietnam tahun lalu. Tidak ada lagi si kembar Luxxy dan Zuxxy. Tidak ada juga nama Ryzen yang tersohor itu. 

Nama-nama baru ini merupakan upaya dari regenerasi. Terbukti, regenerasi ini berhasil mendatangkan kesuksesan. Tim INA2 dihuni nama-nama, seperti Haikal “Yummy” Aditya, Alan Raynold “Satar” Kumaseh, Septiadi “Lapar” Ardiansyah, dan Muhammad “Boycil” Afriza. Mereka dan yang lainnya adalah para pemain terbaik dari berbagai tim yang berkompetisi di PMPL.

Tim INA2 yang sukses meraih medali emas berhasil mengumpulkan 178 poin dari 18 total pertandingan final yang digelar selama tiga hari. Tim INA2 berhasil mendapatkan total 5 Winner Winner Chicken Dinner (WWCD). Hebatnya, tiga di antaranya diraih secara beruntun di hari kedua. 

Momen kemenangan Indonesia kali ini agak berbeda dengan kemenangan Indonesia di SEA Games tahun lalu. Jika tahun lalu pertandingan diwarnai dengan pertempuran sengit sampai akhir, bahkan terjadi momen yang sangat dramatis, pada momen kali ini Indonesia tim INA2 cukup mendominasi meski di akhir-akhir permainan mereka kurang agresif. Pendekatan itu sengaja dipilih oleh INA2 karena cenderung bermain aman dan tidak mau ambil risiko. 

Melalui kemenangan ini, Indonesia berhasil mempertahankan status sebagai juara bertahan di PUBG Mobile pada ajang SEA Games. Pada SEA Games 2021 Vietnam, Indonesia juga berhasil membawa pulang emas. Saat itu, pertandingan berlangsung sangat seru dan menegangkan. Nama Luxxy menjadi pahlawan kemenangan Indonesia saat itu. Kesuksesan tersebut menjadi bukti kalau Indonesia adalah salah satu negara kuat di Asia Tenggara dalam ajang esports PUBG Mobile.  

Tim INA2 berusaha sangat keras dari hari pertama dan bersaing ketat dengan tim-tim dari negara lainnya. Di hari pertama, INA2 berhasil mendapatkan dua WWCD. Di hari kedua itu juga adalah puncak permainan dari INA2 ketika mereka berhasil tiga kali WWCD secara beruntun. Namun, setelah itu INA2 cenderung bermain sangat hati-hati untuk mempertahankan keunggulan. Nyatanya strategi berhati-hati inilah yang menjadi kunci keberhasilan mereka.

Awalnya, Indonesia, khususnya tim INA2 harus bersaing dengan tim tuan rumah Kamboja. Kemudian, tim INA2 bersaing ketat dengan Vietnam 1, Vietnam 2, bahkan Malaysia 1. Tim-tim teratas di turnamen ini mempertontonkan permainan seru nan sengit. Tim INA1 juga sebenarnya mampu bersaing di papan atas klasemen, namun, pada akhirnya harus puas menempati posisi kelima. 

Kesuksesan timnas PUBG Mobile Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja tidak datang begitu saja. Mereka pastinya sudah melakukan latihan keras dan berjuang untuk nama negara. Bukan tidak mungkin mereka bisa terus mengharumkan nama Indonesia di ajang turnamen internasional PUBG Mobile yang lebih bergengsi dalam waktu mendatang!