Konsol Lenovo Legion Go 2 Hadir dengan Baterai Lebih Besar

Legion Go 2 awalnya dikenalkan sebagai prototipe pada ajang CES 2025. Meski masih membawa desain utama dari generasi sebelumnya, Lenovo menyematkan berbagai peningkatan yang dirancang berdasarkan masukan para gamer Legion. Berkat semua peningkatan tersebut, perangkat ini jadi menawarkan pengalaman bermain yang lebih fleksibel dan bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan. Kamu jadi bisa nyaman main di meja kerja, santai di sofa, maupun saat perjalanan di pesawat.

Selain dari sisi performa, Legion Go 2 juga menghadirkan berbagai fitur tambahan yang bikin pengalaman penggunaannya makin praktis. Perangkat ini dilengkapi kickstand kokoh yang bisa kamu pakai saat mode bermain dengan controller terpisah. Lalu, ada juga dua port USB4 di bagian atas dan bawah supaya aksesnya lebih fleksibel, entah saat dipasang di dock, ditaruh di meja, maupun digenggam langsung. Selain itu, tersedia juga sensor sidik jari yang terintegrasi pada tombol daya supaya proses login bisa berjalan lebih cepat dan aman.

Legion Go 2 hadir dengan layar OLED ukuran 8,8 inci beresolusi WUXGA yang sudah mendukung refresh rate 144Hz dengan VRR 30Hz–144Hz. Layar ini menawarkan warna yang kaya dan tajam lengkap dengan sertifikasi HDR TrueBlack 1000 yang bikin tampilan hitamnya benar-benar pekat. Perangkat ini dipersenjatai prosesor AMD Ryzen Z2 Extreme dan RAM 32GB berkecepatan 8000MHz yang bikin game AAA, indie, maupun retro bisa berjalan lebih lancar dan terasa lebih hidup.

Untuk urusan penyimpanan, Legion Go 2 dibekali SSD PCIe Gen 4 hingga 2TB lengkap dengan slot microSD yang mendukung ekspansi tambahan penyimpanan hingga 2TB. Berkat kapasitas sebesar ini, kamu jadi bisa bebas menyimpan banyak game tanpa takut kehabisan ruang. Gak sampai di situ saja, baterai yang digunakan kini juga berkapasitas lebih besar 50 persen dibanding generasi sebelumnya, yakni 74Whr. Dengan begitu, kamu bisa main game lebih lama tanpa perlu sering mengisi daya.

Selain konsol Lenovo Legion Go 2 hadir dengan baterai lebih besar, controller Legion TrueStrike yang bisa dilepas kini muncul dengan desain baru lebih ergonomis, nyaman digenggam, serta memiliki tata letak tombol lebih rapi. Fitur andalan FPS mode yang disematkan bikin controller kanan jadi bisa digunakan layaknya mouse vertikal saat main game FPS. Controller ini juga mendukung berbagai mode seperti console mode, tablet mode, sampai handheld mode. Gak ketinggalan, tersedia juga tiga tombol tambahan yang bisa kamu atur lewat aplikasi Legion Space untuk mempermudah akses fungsi penting.

Selain itu, Legion TrueStrike juga dilengkapi joystick hall effect yang presisi dan tahan drift. Tersedia juga D-pad berukuran besar dengan pivot yang mempermudah kamu saat mengeksekusi combo di game fighting maupun retro. Karena bisa dilepas, controller ini jadi bisa lebih fleksibel saat digunakan. Kabar baiknya, controller baru ini juga sepenuhnya kompatibel dengan Legion Go generasi pertama, lho! Jadi, kalau kamu punya model sebelumnya tersebut kamu tetap bisa menikmati kenyamanan dari fitur terbaru dari controller ini.

Prototipe Lenovo Legion Go 2 pertama kali diperkenalkan dalam ajang CES 2025. Konsol genggam Lenovo ini dibekali layar OLED ukuran 8,8 inci dengan refresh rate 144Hz. Ia mengusung prosesor baru, yakni AMD Ryzen Z2 Extreme, yang membuat performanya makin ngebut buat main game. Baterai yang disematkan memiliki kapasitas lebih besar 50 persen dibanding generasi sebelunya sehingga bikin kamu jadi bisa menikmati waktu main game dengan durasi lebih lama. Bagaimana, tertarik buat punya konsol genggam terbaru dari Lenovo ini?