Di Bawah Ekspektasi, 9 Skin Fortnite Ini Paling Gak Disukai

Memeriahkan Piala Dunia FIFA 2018 di Rusia, Fortnite menciptakan stadion besar di map-nya dan merilis berbagai skin jersey bertemakan sepak bola. Namun, setelah beberapa saat, skin ini langsung dibenci oleh para pemainnya! Apakah karena mereka benci sepak bola? Tentu tidak ada hubungannya!

Skin seharga 1.200 VBucks (mata uang Fortnite) ini lebih sering dipakai oleh pemain pro. Alhasil, jika pemain biasa memakainya, mayoritas pemain malah "memusuhi" pemain tersebut. Sampai-sampai, muncul anggapan kalau pemain dengan skin sepak bola ini "gak ada kerjaan" selain main Fortnite sampai jago! Istilahnya, "try-harding" dan "sweat".

Catatan: Istilah try hard dan sweat mengacu pada mereka yang dianggap terlalu "berlebihan" dalam bermain game, alias gak nyantai!

Kamu masih ingat dengan film fiksi ilmiah "Tron: Legacy" dari Disney pada Desember 2010? Siapa yang tak akan lupa dengan kostum, cakram, dan kendaraan futuristik ala film Tron!? Pada Februari 2021, Epic Games mendatangkan skin Tron seharga 1.500 VBucks untuk para pemain! Nostalgia? Sama seperti film tersebut, kesan pemain juga terpecah.

Bagi beberapa pemain, skin Tron memang bagus sebagai crossover. Namun, mereka menganggap skin ini kurang "orisinal". Beberapa pemain menganggap Epic Games seharusnya bisa lebih kreatif dengan Tron. Terpesona dengan desainnya, skin Tron yang begitu-begitu saja malah bikin cepat bosan dan nyesel sudah beli!

Dirilis pada 2019 bersama Bronto, skin Crystal dijual seharga 800 VBucks. Namun, setelah beberapa saat, para pemain Fortnite pun satu suara membenci Crystal. Kenapa bisa begitu? Terlalu banyak yang pakai, dan yang pakai biasanya pemain yang sudah pro.

Faktanya, mayoritas pemain Fortnite melihat Crystal sebagai skin yang biasa dipakai oleh pemain Fortnite yang kebiasaan bermain try hard. Untungnya, Crystal tidak terlalu dibenci. Namun, illfeel saja jika melihat 10 Crystal di satu map!

Juga dirilis pada 2019 bersama skin Guild, skin Aura dibanderol seharga 800 VBucks. Termasuk dalam jajaran skin yang paling dibenci di Fortnite, alasannya pun sebelas dua belas dengan skin Crystal. Aura juga banyak dipakai oleh pemain yang pro. Namun, bukan itu alasan utamanya.

Beberapa pemain yang menggunakan skin Aura hanya wannabe! Artinya, mereka ingin terlihat seperti pemain pro, tetapi belum jago-jago amat. Mungkin, jika skill mereka sebanding dengan skin Aura yang adalah skin "Uncommon", mungkin yang protes sedikit. Nah, ini? Hanya gaya saja!

Merayakan Hari Raya Natal pada 2019, Fortnite mengadakan Winterfest. Salah satu hadiahnya adalah skin Letnan (Lieutenant) Evergreen. Skin gratis ini berupa Jonesy dengan kostum pohon natal ini dapat ditemukan di Winterfest Cabin. Gratis dan merayakan Natal, kenapa bisa dibenci?

Tentu saja, karena gratis, banyak pemain "sweat" yang pakai! Oleh karena itu, daripada dicap "sweat", lebih baik tidak digunakan. Selain itu, beberapa orang tidak ingin menggunakan Lt. Evergreen karena Jonesy memakan sesama karakter, Peely, di Musim 9 Fortnite. Sebagai catatan, Peely adalah salah satu skin favorit di Fortnite!

Setelah dimakan oleh Jonesy di Musim 9, Fortnite mengembalikan Peely dalam bentuk skin Halloween 2019 seharga 1.500 VBucks. Sesuai dengan atmosfer seram, skin ini menampilkan Peely yang setengahnya adalah tengkorak, sehingga dijuluki "Peely Bone". Lalu, kenapa skin ini dibenci? Jawabannya adalah desainnya.

Pertama, kenapa Peely Bone digambarkan memiliki usus? Hal ini membuat beberapa pemain bertanya-tanya apakah Peely adalah pisang atau sebenarnya orang?! Ya, setidaknya, Peely Bone bisa menghasilkan efek mencekam di Fortnite, sampai para pemain mempertanyakan etika mereka sendiri!

Sebagai skin perempuan pertama di Tier 100, Luxe dapat dipakai setelah membayar 950 VBucks untuk Season Pass Musim ke-8. Tier 100 seharusnya memberikan para pemain nuansa yang megah. Namun, tidak ada alternatif keren untuk Luxe.

Warna alternatif untuk skin Luxe hanya berjumlah 4: merah, putih, hitam, dan emas. Oleh karena itu, antusiasme para pemain untuk membeli Season Pass Musim ke-8 amat rendah. Meskipun begitu, Luxe menjadi nama untuk kejuaraan di Fortnite, "Luxe Cup", pada akhir Maret 2019 berhadiah total US$100.000 (hampir Rp1,5 miliar)!

Dirilis pada Juni 2018, Fate adalah salah satu skin legendaris dan versi wanita dari skin Omen. Dijual seharga 2.000 VBucks, Fate sekilas mengingatkan kita pada salah satu heroine di komik DC dan anggota dari Teen Titans, Raven. Lalu, kenapa Fate bisa masuk ke daftar ini?

Desain Fate terlalu datar, sehingga beberapa pemain Fortnite tidak begitu suka. Warnanya terlalu "halus" dan Fate terlihat selalu menggunakan kerudung. Oleh karena itu, para pemain mencap Fortnite terlalu malas dengan merilis Fate.

Pemain Fortnite lama pasti tahu dengan skin menyebalkan satu ini. Dirilis pada Juli 2018 di harga 1.200 VBucks, skin Dynamo mengingatkanmu pada pegulat Meksiko, Lucha Libre. Namun, tak bisa dipungkiri, saat ini, Dynamo malah menjadi salah satu atau malah skin yang paling dibenci di Fortnite. Kenapa?

Sama seperti beberapa skin pro di daftar ini, Dynamo yang mudah didapat ini juga dipakai kebanyakan pemain yang terkesan "sweat" dan "try hard". Pemain dengan skin Dynamo biasanya otomatis jadi "sasaran" bully di Fortnite. Pastikan saja, skill-mu sama baiknya dengan skin Dynamo ini.

Itulah 9 skin Fortnite yang paling tidak disukai, hingga dibenci oleh para pemainnya. Memang, mungkin skin ini membuat penggunanya merasa bangga. Tetapi, di arena battle royale, siap-siap saja jadi sasaran empuk jika menggunakan skin-skin ini. Jadi, yang penting itu skill, bukan skin, ya!