Rekomendasi 7 Game Petualangan yang Seru Meski Dimainkan Sendirian!

Meski telah berumur empat tahun, banyak gamer yang masih melanjutkan petualangan fantasi mereka di dunia The Witcher 3: Wild Hunt yang indah. Dari tangan dingin CD Projekt Red, The Witcher 3 masih menjadi salah satu game dengan narasi terbaik, misi sampingan berbobot dan visual memukau.

Fakta bahwa The Witcher 3 masih mengesankan meski telah dimainkan berkali-kali membuktikan bahwa kualitasnya tak perlu diragukan lagi. Dan juga, tak mengherankan ketika mengetahui bahwa Netflix akan mengadaptasinya ke dalam serial.

Doom 2016 mendesain ulang kekejaman yang ditawarkan dari game originalnya. Pemain dituntut untuk memuntahkan sebanyak mungkin amunisi untuk menghabisi setiap ‘monster neraka’ yang datang mengancam.

Game ini menitikberatkan kepada unsur kebrutalan yang memuaskan dan ramai akan darah. Segala sesuatu dari game ini mulai dari gameplay, soundtrack hingga visual, akan membuat gamer terengah-engah dan merasakan sesaknya ancaman pasukan neraka, yang tidak akan pernah bisa dirasakan di game lain.

Game remake biasanya tidak begitu dihargai karena mengandung konten yang sama seperti ‘sumbernya’, namun itu tidak berlaku bagi Resident Evil 2: Remake. Meskipun mengikuti narasi dari game aslinya, RE2 Remake hadir dengan level-design yang lebih modern namun tetap relevan meski dimainkan oleh penikmat game aslinya.

Setiap zombie pada game ini merupakan ‘sasaran tembak’ yang tidak hanya empuk namun juga mengerikan. Remake atau tidak, ini merupakan salah game survival horor terbaik yang pernah dibuat.

Keputusan Ubisoft untuk rehat setahun sebelum merilis Assassin’s Creed: Odyssey terbukti merupakan keputusan yang cepat. Dengan arah yang lebih RPG dari seri-seri sebelumnya, Odyssey menawarkan petualangan di dunia mitologi Yunani yang indah dan penuh warna.

Tidak hanya pemandangan dan arsitektur bangunan yang memikat, Odyssey juga menarik hati banyak pemain lewat cerita yang berisi. Odyssey bisa dibilang menjadi ‘gerbang pembuka’ bagi Ubisoft untuk mengeksplor lebih banyak genre ke dalam seri Assassin’s Creed.

Dijuluki sebagai salah satu game single-player terbaik saat ini, Sekiro: Shadows Die Twice merupakan game samurai yang tangguh, menegangkan sekaligus memukau secara visual. Game ini berlatar di era feodal Jepang dengan segala mitologinya yang mengerikan. Sekiro adalah game yang tidak jauh berbeda dari Souls Series dan Bloodborne, di mana musuh benar-benar menantang dan sulit untuk dikalahkan. Narasi yang diusung juga tidak kalah menarik dari dunia dan visualnya. Ini tidak cocok bagi mereka yang suka game ‘ringan’.

Melanjutkan seri pertamanya yang fantastis, Dishonored 2 berkutat pada cerita misi balas dendam seorang pembunuh bayaran berbakat di kota steampunk bernama Karnaca. Fakta bahwa setiap inci dunia pada game ini bisa dieksplorasi, seakan menjelaskan seberapa besar game racikan Arkane Studios ini. Dengan desain pada setiap level yang cerdas dan combat mengesankan dengan skill sihir yang super keren, Dishonored 2 memanjakan gamer dengan banyak sekuens gameplay yang tidak hanya seru namun juga sulit untuk dilupakan.

Ketika Rome 2 menerima ulasan yang tidak begitu baik dari para gamer, Creative Assembly selaku developer, memutuskan untuk meneruskan perjalanan dari seri yang lahir dari kombinasi Total War dan Warhammer. Total War: Warhammer 2 membawa banyak banyak ide dari sumbernya, dengan masing-masing faksi menawarkan pengalaman taktis dan narasi yang unik. Dengan campaign yang bisa berlangsung selama puluhan jam, ini menampilkan bentrokan tak berujung dari dua pasukan paling disegani di dunia game strategi.

Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi game single player terbaik yang seru meski dimainkan sendirian. Dari beberapa game di atas, mana favorit kamu?