Zuxxy Loan ke Claw Slayers, Targetkan PMWI melalui PMSL SEA Summer 2025

Claw Slayers, juara PMNC ID Summer 2025, kini diperkuat oleh Bobohoo, Pepenkk, RedFace, Cipenk, dan tentu saja Zuxxy. Masuknya Zuxxy menandai momen reuni yang emosional dengan RedFace, rekan satu timnya dulu di Bigetron RA dan Persija Evos (PJEV). Chemistry yang sudah terbangun di masa lalu membuat banyak penggemar optimis tim ini akan tampil garang.

Dengan roster sekuat ini, Claw Slayers memasang target tinggi yakni tampil gemilang di PMSL dan mengamankan tiket ke PUBG Mobile World Cup (PMWC) 2025 yang akan digelar di Riyadh, Arab Saudi. Banyak yang percaya kombinasi pengalaman dan kekompakan mereka akan menjadi kekuatan utama Claw Slayers dalam menghadapi panasnya persaingan di PMSL SEA Summer 2025.

PMSL SEA Summer 2025 digelar dari 4 hingga 22 Juni 2025 di GBK Basket Hall, Jakarta. Turnamen ini diikuti oleh 24 tim terbaik dari Asia Tenggara yang akan saling memperebutkan prestise regional serta slot menuju PUBG Mobile World Cup (PMWC) 2025 yang akan berlangsung di Riyadh, Arab Saudi. Tidak hanya menjadi turnamen pembuktian kemampuan individu dan tim, PMSL juga menjadi ajang unjuk strategi dan mental juara.

Total prize pool sebesar 200 ribu USD dipertaruhkan dalam turnamen ini, menjadikannya salah satu kompetisi terbesar di kawasan SEA. Kehadiran Claw Slayers dengan Zuxxy di dalamnya otomatis menambah daya tarik tersendiri bagi para penggemar. Penonton Indonesia juga bisa menyaksikan langsung intensitas dan atmosfer pertandingan, yang pastinya tak kalah dengan turnamen global.

Bagi yang mengikuti skena esports sejak lama, nama Zuxxy tentu tak asing bagi kamu. Pemain kelahiran 31 Mei 2003 ini sudah mengoleksi berbagai prestasi, termasuk penghargaan Esports Mobile Player of the Year 2020 dan Champions PMCO Global 2019. Ia dikenal bukan hanya karena skill individu, tapi juga karena kematangan bermain dan kepemimpinannya di dalam tim.

Setelah membela beberapa tim besar seperti Bigetron RA, Bigetron Knights, hingga Persija EVOS, kini ia kembali untuk membuktikan bahwa kariernya sebagai atlet esports belum berakhir. Pada usia 22 tahun, Zuxxy masih punya banyak waktu untuk menambah lembaran prestasi dan menginspirasi generasi baru pemain PUBG Mobile di Indonesia hingga Asia Tenggara.

Kembalinya Zuxxy ke pro scene menjadi angin segar bagi Claw Slayers dan komunitas PUBG Mobile Indonesia. Di tengah persaingan ketat di PMSL, pengalaman dan mental juara yang dimiliki Zuxxy diharapkan mampu menjadi kunci bagi Claw Slayers untuk unjuk gigi di level Asia Tenggara, bahkan dunia.

Kembalinya Zuxxy bukan hanya tentang nostalgia atau kejayaan masa lalu, tapi juga tentang membuka lembaran baru dengan ambisi yang lebih besar. Bersama Claw Slayers, Zuxxy menunjukkan bahwa mental juara dan semangat kompetisi tak lekang oleh waktu. Dukungan dari para fans akan jadi bahan bakar tambahan untuk dirinya membuktikan bahwa ia masih layak diperhitungkan di level tertinggi.

Kini, semua mata tertuju ke PMSL SEA Summer 2025. Akankah Zuxxy loan ke Claw Slayers bisa melesatkan tim esports tersebut ke PMWC dan menorehkan sejarah baru? Yang jelas, comeback ini jadi salah satu momen paling dinanti di dunia esports Indonesia tahun ini dan penggemar siap jadi saksi!