9 Fakta Unik Tentang Robot Pintar, Menuju Dunia yang Jauh Lebih Modern

Kata robot aslinya berasal dari Ceko, yaitu robota yang berarti pekerjaan yang membosankan. Kata ini pertama kali muncul pada 1921 lewat pertunjukkan drama bernama Rossum’s Universal Robots. Drama tersebut diceritakan berakhir tragis dengan sang mesin membunuh sang penciptanya sendiri.

Di 1980-an salah satu mainan paling keren yang bisa diberikan anak-anak adalah sebuah robot yang terprogram. Beberapa dari mainan itu sudah terpasang dan lainnya harus dirakit dahulu. Itu yang mengawali perkembangan teknologi robot.

Percaya tidak percaya, konsep robot ini telah dipikirkan sejak enam abad yang lalu. Salah satu ide Leonardo da Vinci adalah membuat mesin humanoid.

Robot pertama yang populer tidaklah berbentuk manusia ataupun hewan, melainkan berbentuk piring yang tugasnya menyedot debu. Robot itu dikembangkan sejak awal 2000. Menggunakan sensor gerak, robot itu mendeteksi debu yang ada di ruangan sambil menghindari penghalang.

Robot umumnya tidak memiliki gender, tetapi suara yang diberikan kepadanya sebagian besar datang dari suara wanita. Beberapa ahli mengkritisi hal ini sebagai stereotype terhadap wanita yang selalu diidentikkan sebagai pelayan.

Robot yang memiliki kemampuan untuk membangun sebuah hubungan lebih disenangi orang-orang. Hasil studi di 2016 menunjukkan partisipan lebih mudah memaafkan robot yang bisa meminta maaf, walaupun sebenarnya mereka tidak memiliki perasaan.

Di satu sisi, masyarakat tidak merasa nyaman dengan robot-robot yang humanoid dan tampak seperti manusia asli. Ketidaknyamanan itu datang dari adanya rasa terancam akan masalah identitas yang semakin samar antara robot dan manusia.

Robot-robot di jaman sekarang telah dikembangkan sedemikian rupa hingga mereka tak hanya mengerjakan tugas saja, tapi juga dapat berekspresi. Beberapa contohnya adalah kehadiran robot anjing hingga kucing. Tidak seperti mainan lain, tujuan robot ini adalah sebagai peliharaan terapi yang digunakan untuk berurusan dengan mereka yang memiliki penyakit parah.

Pengembangan artificial intelligence sudah sangat canggih. Berkat hal itu, robot juga dapat belajar dan terus menerus menjadi lebih pintar.

Buktinya adalah anak-anak yang mengajarkan cara bermain Angry Birds dengan menyeret jarinya di layar tablet yang telah terkoneksi dengan robot. Robot itu menirukan gerakan anak-anak itu dan memainkan game itu.

Hmmm, menarik juga perkembangan robot ini. Kamu mau tahu fakta lagi yang lebih mengerikan? Menurut pakar robot Henrik Christensen, beberapa tahun ke depan manusia diprediksi akan berhubungan badan dengan robot. Gila kan? Menurutmu apakah perkembangan robot ini baik atau tidak? Sampaikan pendapatmu di kolom komentar ya!