TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

WhatsApp Kenalkan Fitur Channel, Cara Privat Ikuti Hal yang Kita Suka!

Fitur yang bikin WhatsApp jadi makin mirip media sosial

Unsplash/Deeksha Pahariya

Meta memang tengah membawa banyak fitur baru untuk WhatsApp. Setelah merilis rangkaian fitur keamanan di WhatsApp serta screen sharing, kini Meta memperkenalkan fitur Channel untuk WhatsApp.

WhatsApp tengah menambahkan fitur Channel di tab baru. Dalam tab baru tersebut, pengguna nantinya akan menemukan Status dan Channel yang sudah diikuti. Dengan hadirnya fitur Channel tersebut, aplikasi perpesanan milik Meta tersebut jadi disulap makin mirip media sosial! 

Baca Juga: WhatsApp Rilis Fitur Kunci Chat, Sudah Bisa Dicoba di Indonesia!

Apa itu fitur Channel WhatsApp

Fitur Channel pada WhatsApp ini merupakan fitur siaran satu arah bagi admin untuk mengirim teks, foto, video, stiker, dan polling. Fiturnya terasa familier? Hal tersebut lantaran fitur seperti itu sejatinya sudah ada terlebih dahulu di Telegram dengan nama yang sama serta sudah ada di Instagram dengan nama Instagram Broadcast.

Untuk membantu pengguna memilih Channel yang ingin diikuti, pihak WhatsApp akan membuat direktori yang dapat dicari oleh pengguna. Kita dapat mencaari channel sesuai dengan hobi, tim olahraga, informasi terbaru dari otoritas lokal, dan banyak lainnya.

User juga dapat mengikuti sebuah Channel dari tautan undangan yang dikirim dalam chat, email, atau diposting secara online.

Jamin privasi pengguna

WhatsApp mengklaim bahwa memiliki visi untuk membangun layanan siaran yang paling privat. Langkah ini dimulai dengan melindungi informasi pribadi admin dan pengikut dalam suatu Channel. Informasi terkait admin Channel, seperti nomor telepon dan foto profil tidak akan ditampilkan kepada pengikut Channel. Demikian juga sebaliknya, nomor telepon pengikut Channel juga tak akan diungkapkan kepada admin dan pengikut lainnya.

Pihak WhatsApp juga mengambil keputusan untuk menyimpan suatu pesan dalam Channel hingga 30 hari saja. Pihak WhatsApp kemudian akan menambahkan cara untuk menghilangkan update lebih cepat dari perangkat pengikut. Admin juga akan memiliki opsi untuk memblokir tangkapan layar dan pesan yang diteruskan dari saluran mereka.

Selain itu, admin juga punya keleluasaan untuk memutuskan siapa saja yang dapat mengikuti Channel mereka dan apakah mereka ingin Channel mereka dapat ditemukan di direktori atau tidak. Mengingat bahwa tujuan fitur Channel adalah untuk menjangkau audiens yang luas, fitur ini tidak dienkripsi end-to-end secara default. Artinya, admin harus mengaktifkan sendiri fitur end-to-end encryption.

Baca Juga: Apa Itu WhatsApp Beta? Punya Fitur Baru untuk Kirim Foto HD!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya