TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Alasan Mengapa Kamu Harus Menghindari Windows Versi Bajakan 

Ada banyak masalah yang mengintai pada Windows versi bajakan

ilustrasi Windows (cnet.com)

Mengunduh atau mengaktifkan Windows secara ilegal merupakan salah satu langkah pembajakan yang sayangnya diambil cukup banyak pengguna saat ini. Sebagian besar pengguna memilih menggunakan Windows versi bajakan guna menghindari keharusan  membayar agar bisa menikmati fitur keseluruhan dari Windows sendiri.

Meski memang menggiurkan, menggunakan Windows versi bajakan memiliki banyak resiko terutama dari sisi keamanan. Berikut alasan mengapa kamu harus menghindari Windows versi bajakan.

1. Tidak akan mendapatkan pembaruan Windows

ilustrasi update di Windows (windowscentral.com)

Microsoft selalu merilis update secara berkala yang membawa fitur baru, perbaikan terhadap bug yang ada di update sebelumnya dan memastikan jika sistem keamanan jauh lebih bisa menjaga keamanan dan privasi pengguna.

Namun, tidak semua pengguna Windows bisa mendapat update rutin seperti itu terutama untuk mereka yang menggunakan Windows bajakan. Jika ketahuan menggunakan Windows bajakan, Microsoft tidak akan memberi update yang berarti, tidak ada akses ke fitur-fitur baru, tidak ada perbaikan  bug dan sistem keamanan jadi lebih rentan terkena serangan.

2. Windows versi bajakan sangat tidak aman

ilustrasi malware (mid-day.com)

Bagi mereka yang berencana menggunakan PC atau laptop mereka untuk menyimpan semua data termasuk dokumen-dokumen penting, menggunakan Windows bajakan jadi keputusan terburuk mengingat Windows bajakan tidak menerima update, malware dan virus jadi bisa lebih mudah untuk menginfeksi.

Selain itu, ancaman seperti ransomware juga bisa masuk dengan mudah dan membuat data penting pengguna jadi terkunci atau bahkan terhapus permanen. Selain serangan pasca diinstal, file instaler Windows bajakan juga sangat berpotensi mengandung banyak malware berbahaya.

Baca Juga: 7 Alasan Kenapa Kamu Tidak Perlu Upgrade ke Windows 11

3. Performa tidak seoptimal Windows versi legal

ilustrasi Windows lemot (hellotech.com)

Lewat cara yang sama dengan bagaimana sistem keamanan menjadi lebih aman lagi, update rutin Windows juga dihadirkan untuk membantu sistem operasi agar bisa berjalan secara optimal. Karena tidak mendapat update, Windows bajakan dapat dipastikan memiliki performa yang tidak seoptimal Windows versi legal.

Tambahkan itu dengan fakta bahwa malware atau virus bisa masuk dengan sangat mudah dan berjalan di latar belakang tanpa sepengetahuan pengguna, Windows bisa jadi sangat lemot meski tidak sedang digunakan untuk menjalankan banyak aplikasi secara bersamaan.

4. Dapat tiba-tiba bermasalah ketika sedang digunakan

ilustrasi mengalami bluescreen (twitchland.tv)

Kombinasi antara tidak ada perbaikan pada bug, mudahnya malware atau virus untuk masuk dan performa yang tidak optimal, membuat Windows bajakan jadi sangat tidak nyaman untuk dipakai karena dapat tiba-tiba bermasalah ketika sedang digunakan.

Misal ketika sedang asyik-asyik menonton film atau mengerjakan dokumen di Word, Windows bisa tiba-tiba nge-freeze dan tidak merespon, atau lebih buruk, mengalami bluescreen lalu restart dengan sendirinya. Maka dari itu, pastikan untuk menghindari penggunaan Windows bajakan guna menghindari masalah tersebut.

5. Tidak dapat menggunakan produk Microsoft lainnya

ilustrasi produk lain dari Microsoft (ijunkie.com)

Salah satu masalah lain yang didapat ketika menggunakan Windows bajakan adalah pengguna tidak bisa menggunakan produk Microsoft lainnya dengan maksimal. Microsoft bisa dengan mudah mengetahui Windows bajakan dan jika ketahuan, pengguna bisa kehilangan akses ke layanan Microsoft lainnya, meski menggunakannya secara legal dengan cara beli ataupun berlangganan.

Selain itu, Microsoft juga akan memblokir akses ke toko software mereka, sehingga pengguna mau tidak mau harus menggunakan software pihak ketiga hingga beralih ke Windows versi legal.

6. Jadi sasaran empuk hacker

ilustrasi hacker (datalocker.com)

Aktivasi Windows dilakukan menggunakan “product key” yang kemudian dihubungkan ke server tertentu untuk aktivasi lebih lanjut. Windows bajakan juga menggunakan metode yang sama, namun server yang terhubung tentu saja tidak seaman milik Microsoft, dan berpotensi sangat besar untuk disusupi hacker.

Jika hal tersebut terjadi, bukan tidak mungkin jika segala aktivitas pengguna akan dipantau dan semua data pengguna termasuk yang penting akan berakhir dicuri tanpa sepengetahuan. Maka dari itu, guna memastikan jika data tetap aman, pastikan untuk menggunakan Windows versi legal.

Baca Juga: 7 Alasan Kenapa Kamu Tidak Perlu Upgrade ke Windows 11

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya