5 Ancaman AI yang Berpotensi Terjadi pada Pemilu 2024!
Mari kawal Pemilu dari segala hoaks dan kejahatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Artifficial Intelligence (AI) telah mengubah jalannya banyak aktivitas di seluruh dunia. AI memang turut memberikan banyak manfaat. Meski begitu, patut dipahami bahwa layanan AI eksis bagaikan pisau bermata dua. Ada potensi munculnya hal buruk dari perkembangan AI. Salah satu potensi negatif tersebut muncul dalam bidang politik.
Pada 2024, Indonesia akan memasuki masa Pemilihan Umum (Pemilu). Pada masa ini, mungkin bakal marak perbuatan curang yang terjadi demi memenangkan kontestasi lima tahunan tersebut. Di zaman AI seperti sekarang, kemungkinan terjadinya kecurangan akan lebih lebar dan variatif. Mereka yang memiliki modal dan kecakapan teknologi bisa melakukan berbagai manipulasi menggunakan AI.
Hal seperti ini tentunya sulit untuk dipahami oleh masyarakat yang awam terhadap perkembangan teknologi AI. Oleh sebab itu, kamu perlu memahami lebih dini beberapa ancaman yang berpotensi terjadi pada Pemilu 2024 dampak penggunaan AI melalui inspirasi berikut ini!
Baca Juga: Gen Z Memilih, Ternyata Begini Peran Gen Z di Pemilu 2024
1. Deepfake, metode pengubah muka seseorang menjadi orang lain
Deepfake adalah gambar atau video buatan yang diciptakan lewat metode machine learning khusus yang disebut deep learning. Deep learning adalah sebuah metode yang memungkinkan algoritma komputer memelajari berbagai hal secara mendalam. Kamu dapat mengambil analogi sebagaimana manusia memelajari sesuatu. Akan ada informasi masukan yang dipelajari oleh mesin dan diproses menjadi sebuah output informasi yang baru.
Fenomena deepfake bisa sangat membahayakan jalannya Pemilu dan Pilpres 2024. Ketika video-video hoaks menggunakan wajah para politikus muncul, akan terjadi kekacauan di berbagai tempat. Hal ini berpotensi menimbulkan banyak fitnah kepada tokoh-tokoh yang tidak bersalah. Tentunya diperlukan langkah preventif agar deepfake bisa diatasi dan tidak mengganggu ketenteraman di masyarakat.
Baca Juga: Pemilu 2024 di Lampung, 8.568 Personel Gabungan dan Siber Disiagakan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.