Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Transaksi online menjadi pilihan bagi banyak orang untuk melakukan pembelian dalam bentuk apa pun. Transaksi online dinilai cukup efektif dan memudahkan setiap orang karena bisa memesan barang hanya melalui rumah saja, sehingga tidak perlu ke luar rumah untuk membeli barang yang dibutuhkan.
Sayangnya melakukan transaksi secara online juga bisa meningkatkan potensi tertipu apabila memang tidak berhati-hati pada saat melakukannya. Ada beberapa penyebab berikut ini yang mungkin melatarbelakangi alasan mengapa banyak orang justru rentan sekali ditipu pada saat melakukan transaksi secara online.
1. Tidak selektif memilih penjual yang tepat
ilustrasi HP (pexels.com/MOHI SYED) Melakukan transaksi secara online harus ekstra selektif dalam memilih penjual yang tepat. Hal ini karena sulit sekali untuk membedakan antara penjual yang terpercaya dan juga penjual yang mungkin memiliki potensi untuk menipu calon pembelinya, sehingga sangat riskan.
Kebanyakan orang justru hanya terfokus pada barang yang akan dibeli, sehingga tidak terlalu memperdulikan soal penjual yang menawarkannya. Tidak heran apabila orang-orang jadi tidak selektif dalam menentukan penjual yang tepat dan aman, sehingga pada dasarnya mudah sekali untuk mengalami penipuan.
2. Tidak memperhatikan reviewnya
ilustrasi sosial media (pexels.com/Pixabay) Pada saat membeli barang secara online biasanya akan terdapat review apabila memang sebelumnya sudah ada yang pernah membeli barang serupa. Pada saat menentukan barang yang ingin dibeli, pastikan sudah melihat review dan testimoni yang dimiliki.
Jika memang kamu sudah memperhatikan soal review, maka artinya kamu bisa terhindar dari potensi penipuan yang mungkin terjadi. Sementara jika ternyata kamu tidak memperhatikan soal review, maka akan sangat rentan sekali mengalami penipuan karena biasanya sudah tertera jelas dalam review bagaimana kualitas dari penjual barang tersebut.
Baca Juga: 5 Tips Jitu Belanja Online Hemat di Awal Bulan
3. Tidak membaca spesifikasi barang yang dibeli
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi HP (unsplash.com/Nathana Rebouças) Pada saat melakukan transaksi online mungkin kamu ingin membeli barang dengan spesifikasi tertentu. Namun, kesalahan yang sering kali dilakukan adalah dengan tidak berhati-hati pada saat membaca informasi seputar barang yang akan dibeli.
Banyak sekali penjual yang menjual barangnya dengan spesifikasi yang tidak masuk akal dan tidak seperti barang yang asli pada umumnya. Namun, seolah-olah spesifikasinya dikemas seperti barang yang asli, sehingga membuat orang-orang yang tidak berhati-hati pada saat membacanya pasti akan rentan sekali mengalami penipuan.
4. Rating tokonya belum jelas
ilustrasi sosial media (pexels.com/Pixabay) Pada saat membeli barang secara online memang semestinya dapat memperhatikan rating toko terlebih dahulu, tapi banyak orang yang justru mengabaikannya. Sebetulnya pertimbangan berdasarkan rating toko ini cukup efektif untuk memastikan bahwa memang barang yang akan dibeli sesuai dan penjualnya pun aman.
Sayangnya banyak orang yang tidak terlalu memperhatikan rating toko dan hanya terfokus pada barang dijual, padahal bisa saja rating tokonya ternyata tidak jelas. Jika rating tokonya dinilai tidak jelas, maka potensi adanya penipuan juga akan semakin tinggi dan lebih baik harus ekstra selektif dalam menanyakan produknya.
