Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pernahkah kamu diblokir atau dibatasi (restrict) oleh Instagram dan membuatmu tidak bisa memberikan likes? Ini terjadi karena kita memberikan komentar atau likes terlalu banyak dalam waktu singkat.
Bukan hanya likes, kita juga tidak bisa menulis komentar serta tidak dapat mengikuti (follow) atau berhenti mengikuti seseorang (unfollow). Pihak Instagram sengaja membatasi aktivitas kita sementara karena kita dicurigai sebagai bot atau spammer.
Tenang, ini bukan akhir dari segalanya. Akun Instagram kita bisa kembali seperti sediakala. Berikut ini cara mengatasinya!
1. Pembatasan ini sifatnya tidak permanen
Notifikasi pembatasan aktivitas oleh Instagram. (IDN Times/Nena Zakiah) Instagram melakukan pembatasan karena mencurigai akun kita sebagai akun palsu. Sengaja atau tidak, mungkin kamu telah melakukan beberapa hal ini:
- Akun kita sangat baru, tetapi memposting terlalu banyak konten
- Kita menyukai terlalu banyak foto dalam waktu singkat
- Kita telah mengomentari banyak postingan secara bersamaan
- Kita diikuti oleh beberapa pengguna yang dicurigai sebagai bot, fake account, atau spammers
- Kita telah mengikuti atau berhenti mengikuti banyak orang
Untungnya, pembatasan ini sifatnya tidak permanen. Terkadang, Instagram memberikan notifikasi kapan pembatasan berakhir. Tetapi, kadang hanya menunjukkan peringatan, seperti foto di atas.
What should we do? Kita hanya perlu menunggu. Paling cepat 48 jam, namun ada yang sampai 7 hari hingga dua minggu!
2. Hentikan semua aktivitas sementara
ilustrasi log out Instagram (pexels.com/energepic.com) Hal pertama yang harus dilakukan setelah dibatasi adalah tidak aktif untuk sementara waktu. Mengutip Instazood, selama 7 hari pertama kita diawasi ketat oleh sistem keamanan Instagram.
Dalam 7 hari itu, aktivitas apa pun bisa membuat alarm berdering. Imbasnya, kita akan mendapatkan pembatasan lagi. That's why, kita perlu ekstra hati-hati di minggu pertama dan menggunakan fitur seminimal mungkin.
By the way, meski kita tidak bisa memberikan likes, komentar, dan mengikuti atau berhenti mengikuti orang lain, kita tetap bisa mengirim pesan via direct message (DM).
Baca Juga: 7 Trik agar Reels Instagram Ditonton Banyak Orang, Viral!
3. Unggah postingan supaya kita dianggap pengguna aktif, bukan bot
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi unggah postingan baru (pexels.com/Omkar Patyane) Kita perlu melakukan sesuatu supaya sistem keamanan Instagram tidak menganggap kita sebagai spammer, tetapi pengguna aplikasi biasa. Setelah 7 hari, lakukan aktivitas dengan hati-hati, seperti menyukai dan mengomentari beberapa postingan saja.
Selain itu, unggah postingan supaya kita dianggap sebagai pengguna aktif, saran laman Instazood. Postingannya bisa berupa Stories, Feed, Reels, hingga IG TV.
4. Kirim laporan ke Instagram
Formulir laporan di Instagram. (IDN Times/Nena Zakiah) Jika kita telah menunggu lama, tapi pembatasan tidak kunjung berakhir, coba kirim laporan ke Instagram. Mengutip Instagram Help Center, berikan sebanyak mungkin detail tentang masalah dalam laporan tersebut. Dan jangan lupa sertakan screenshot atau cuplikan layar.
Bagaimana cara mengakses formulir laporan? Pergi ke profil kita, lalu klik tiga garis di kanan atas. Pilih Settings > Help > Report a Problem > isi formulir dan Submit. Jangan lupa tulis dalam bahasa Inggris. Tunggu beberapa saat karena Instagram perlu waktu untuk me-review laporan tersebut.
Baca Juga: Algoritma Instagram Terbaru, Lebih Mengutamakan Reels?
