TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sering Diabaikan, Ini 5 Aturan Isi Daya Baterai Smartphone yang Benar

Efeknya baterai bisa tahan lebih lama

unsplash.com/Tamarcus Brown

Smartphone sudah menjadi barang penting bagi semua orang. Baik itu untuk berkomunikasi maupun bekerja, smartphone seolah tidak pernah bisa lepas dari keseharian.

Oleh karenanya, ketersediaan daya yang cukup sering menjadi perhatian utama bagi para penggunanya. Namun sayangnya, beberapa aturan pengisian daya yang benar sering diabaikan oleh sebagian orang. Padahal dengan mengikutinya, baterai smartphone akan lebih tahan lama lho. Berikut ini beberapa aturan pengisian daya ponsel yang benar agar pemakaian baterai bisa lebih awet. Seperti apa? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

1. Gunakan charger asli

unsplash.com/Rebecca Aldama

Penggunaan charger lain terkadang tidak bisa dihindari, seperti saat harus segera melakukan pengisian daya tapi tidak membawa charger hingga meminjam charger. Meski charger lain tetap bisa digunakan tapi charger asli bawaan pabrik tetap lebih optimal.

Jika kondisi seperti ini benar-benar tidak bisa dihindari, sebaiknya kita tetap memperhatikan beberapa hal detil. Usahakan untuk lebih memperhatikan kualitas charger yang akan kita pinjam, seperti cek voltase dan juga ampere di bagian kepala charger. 

Baca Juga: 4 Cara Sederhana Bikin Baterai Smartphone Tahan Lama

2. Hindari mengisi sampai 100 persen

unsplash.com/Daniel Korpai

Pemahaman bahwa pengisian daya harus penuh sampai 100 persen memang masih menjadi acuan banyak orang. Padahal menurut Cadex, perusahaan produsen perangkat penguji baterai smartphone, cara pengisian seperti ini tidak akan membuat ponsel awet.

Pengisian parsial pada baterai Li-ion yang tertanam di hampir semua smartphone saat ini, justru yang akan membuat usia ponselmu bertahan lebih lama. Pengisian daya untuk ponsel sebaiknya tidak sampai penuh atau berada di kisaran 80 persen saja.

3. Jangan menunggu baterai benar-benar habis

unsplash.com/Will Porada

Selain menghindari pengisian hingga 100 persen, cara yang baik dalam mengisi daya juga tidak menunggu sampai benar-benar habis. Usia baterai akan semakin berkurang jika pengisian dilakukan setelah baterai mendekati 0 persen.

Hal ini dikarenakan ponsel yang terlanjur kehabisan daya, waktu pengisiannya akan membutuhkan waktu yang lebih lama dan membuat suhu semakin panas. Oleh sebab itu, sebaiknya mulai lakukan pengisian daya saat baterai masih di kisaran 30 - 40 persen.

4. Perhatikan kondisi ponsel saat sedang di-charge

unsplash.com/Álvaro Serrano

Kondisi ponsel saat melakukan pengisian daya juga tak kalah penting untuk diperhatikan. Mematikan ponsel saat akan mencharge akan menjaga kestabilan ponsel dibanding dalam keadaan menyala. Namun jika akan melakukan pengisian saat ponsel menyala, ada baiknya menurunkan kontras layar ponsel yang seringkali memang menjadi faktor utama penyebab baterai ponselmu cepat habis. 

Baca Juga: 5 Smartphone Paling Ditunggu di 2019, Spesifikasinya Futuristik

Verified Writer

T y a s

menulis adalah satu dari sekian cara untuk menemui ketenangan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya