TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Cara Melindungi Laptop dari Ransomware, Amankan Perangkat!

Hati-hati selalu

ilustrasi ransomware (freepik.com/freepik)

Di tengah perkembangan digital yang makin maju, pentingnya keamanan digital tidak bisa diabaikan. Sebab, ada banyak ancaman siber yang membahayakan perangkat maupun pengguna.

Salah satu ancaman dan tidak bisa dianggap remeh adalah ransomware. Lebih dari sekadar virus, ransomware ini bisa menyerang data untuk kemudian disalahgunakan, lho.

Sebagai bentuk pencegahan, ada langkah-langkah yang bisa kamu lakukan sebagai cara melindungi laptop dari ransomware. Simak selengkapnya berikut ini.

Apa itu ransomware?

Sebelum memasuki ke langkah-langkahnya, ketahui dulu apa itu ransomware. Ransomware adalah jenis malware yang dirancang untuk mencuri data di perangkat target. Nantinya, hacker akan menuntut pembayaran tebusan agar data dapat diakses kembali atau tidak disebarluaskan. 

Data yang sudah terinfeksi oleh ransomware akan diambil dan dikunci menggunakan enkripsi yang dijalankan oleh hacker.  Data dan file-mu yang sudah bocor pun tidak akan bisa kamu akses. Nah, di sinilah hacker akan meminta tebusan untuk mengembalikan perangkatmu.

Cara melindungi laptop dari ransomware

ilustrasi serangan ransomware (pixabay.com/vishnu_kv)

Dengan langkah-langkah yang tepat, kamu bisa melindungi laptop dari serangan ransomware. Berikut ini adalah beberapa strategi pencegahan untuk menjaga keamanan perangkat dan data berharga.

1. Hindari mengunjungi web mencurigakan

Cara melindungi laptop dari ransomware yang pertama dengan menghindari mengeklik tautan mencurigakan. Tidak hanya mengeklik, tetapi juga mengunduh konten dari sumber tidak dikenal. Langkah ini harus kamu hindari untuk melindungi laptop dari potensi penyisipan ransomware.

Situs web yang tidak aman dapat menyebarkan ransomware melalui unduhan yang tampaknya sah. Oleh karena itu, pastikan kamu hanya mengakses web yang terpercaya. Kamu pun bisa menambahkan ekstensi di browser kamu untuk mendeteksi web yang mencurigakan.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Ransomware yang Membahayakan Perangkat

2. Hindari membuka file dari orang asing

ilustrasi file mencurigakan (pexels.com/brett sayles)

Belakangan ini sering beredar metode phising baru dengan mengirimkan undangan atau dokumen lain. Biasanya berbentuk file yang disebar melalui WhatsApp maupun email. Untuk melindungi laptop dari ransomware, kamu perlu mewaspadai hal-hal dari orang tidak dikenal seperti ini.

Jangan pernah membuka lampiran atau file dari email dan pesan mencurigakan, terutama jika pengirimnya tidak dikenal. Ransomware kerap disebarkan melalui cara-cara tersebut. Begitu kamu mengekliknya, maka hacker akan mendapat akses pada data-data penting milikmu!

3. Jangan asal klik pada link yang diterima

Bukan hanya bentuk file, hati-hati juga jika kamu menerima email atau pesan berisi link. Lakukan verifikasi keaslian dan tujuan link sebelum mengekliknya. Sama seperti cara sebelumnya, tautan ini dibuat untuk memberikan akses pada hacker.

Pastikan kamu mengetahui siapa pengirim email sebelum kamu klik pada link-nya. Bahkan jika pengirimnya dikenali, kamu perlu bertanya terlebih dahulu isinya. Beberapa hacker mengirimkan pesan berisi ransomware dalam bentuk undangan, lho! Jangan kegocek, ya!

4. Perhatikan ejaan halaman web

ilustrasi link (unsplash.com/remotar jobs)

Cara ini merupakan cara melindungi perangkat dari ransomware termudah, tetapi perlu sedikit ketelitian. Untuk mendeteksi apakah website yang kamu akses merupakan terpercaya atau tidak, pastikan ejaannya benar.

Pasalnya, phising sering kali melibatkan situs web palsu yang menyerupai situs asli. Biasanya situs web palsu punya ejaan yang tidak beraturan, contohnya pada web resmi 'PayPal' bisa saja ejaan pada web palsunya menjadi 'PayePal'. Karena itu, periksa ejaan domain dengan cermat sebelum memasukkan informasi pribadi atau login.

Baca Juga: 5 Hal Tentang Ransomware Si Penjahat Komputermu yang Harus Kamu Tahu

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya