3 Cara Melihat Kontak yang Sering Dihubungi Anak di WhatsApp

Salah satu cara termudah adalah dengan menggunakan fitur Forward Chat. Fitur ini biasanya dipakai untuk meneruskan pesan ke kontak lain, tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk melihat siapa saja yang sering dihubungi anak. Caranya sangat mudah, kok! Kamu tak perlu repot install aplikasi tambahan apa pun. Cukup buka salah satu ruang obrolan anak, pilih pesan mana saja, lalu tekan opsi Forward atau Teruskan.

Setelah itu, WhatsApp akan menampilkan daftar kontak atau grup yang paling sering dihubungi di bagian atas. Dari sana, kamu bisa melihat siapa saja orang atau grup yang sering berinteraksi dengan anak. Cara ini cukup efektif dan tidak akan memunculkan notifikasi apa pun ke kontak anak, jadi anak pun tidak akan merasa diawasi secara berlebihan.

Selain Forward Chat, orangtua juga bisa memanfaatkan fitur Ekspor Chat. Fitur ini biasanya digunakan untuk mencadangkan atau memindahkan riwayat chat ke perangkat lain, tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk melihat daftar kontak yang sering dihubungi. Untuk menggunakan cara ini, kamu hanya perlu membuka aplikasi WhatsApp di smartphone anak, lalu masuk ke menu Settings (Pengaturan).

Selanjutnya, pilih menu Chat dan klik Export Chat. Di bagian ini, akan muncul opsi Frequently Contacted atau daftar kontak yang sering dihubungi. Dengan begitu, kamu bisa melihat siapa saja yang sering berinteraksi dengan anak secara lebih detail. Fitur ini juga aman digunakan karena tidak akan mengubah atau memengaruhi isi chat di WhatsApp anak.

Interaksi di WhatsApp bukan hanya soal mengirim pesan teks, tetapi juga berbagi foto, video, atau dokumen. Untuk mengetahui siapa yang paling sering berinteraksi melalui berbagai media tersebut, kamu bisa memanfaatkan menu Penyimpanan Data di WhatsApp. Caranya juga sangat mudah diikuti! Buka aplikasi WhatsApp di smartphone anak, kemudian masuk ke Settings atau Pengaturan dengan mengetuk ikon tiga titik di pojok kanan atas. Setelah itu, pilih menu Storage and Data, lalu klik Manage Storage. 

Di sana, kamu akan melihat file, foto, video, chat, daftar kontak atau grup yang paling banyak menggunakan ruang penyimpanan. Semakin besar penyimpanan yang digunakan, semakin intens pula interaksi yang terjadi antara anak dengan kontak tersebut. Cara ini sangat berguna untuk memantau aktivitas anak di WhatsApp tanpa harus membuka satu per satu ruang chat mereka.

Langkah-langkahnya sangat praktis dan mudah, kan? Lewat sejumlah cara di atas, kamu bisa tahu siapa saja kontak yang paling sering dihubungi anak di WhatsApp tanpa bikin mereka merasa diawasi secara berlebihan. Sudah pernah coba salah satunya?