Kalau berniat menghopus akun Telegram secara permanen, ada beberapa langkah penting yang sebaiknya kamu lakukan agar data penting tidak ikut hilang sia-sia. Perhatikan tipsnya berikut ini.
1. Backup seluruh data penting
Gunakan fitur 'Export Data' di Telegram Desktop untuk mencadangkan pesan, foto, video, atau dokumen. Ikuti cara ini.
Buka 'Settings' > 'Advanced' > 'Export Telegram Data'.
Pilih jenis data yang ingin disimpan.
Klik 'Export' dan tunggu hingga proses selesai.
File hasil ekspor biasanya berbentuk folder HTML atau JSON yang bisa kamu buka lewat browser atau editor teks.
2. Hapus data sensitif secara manual
Sebelum akun dihapus, lebih baik kamu hapus percakapan yang berisi informasi pribadi seperti nomor rekening, alamat rumah, atau foto identitas. Meskipun Telegram memiliki sistem enkripsi end-to-end, langkah ini tetap penting untuk keamanan data pribadi kamu.
3. Pastikan tidak ada akses aktif di perangkat lain
Masuk ke Settings > Devices dan cek daftar perangkat yang masih login. Jika ada perangkat asing, segera tekan Terminate All Other Sessions untuk memutus semua akses. Ini mencegah pihak lain membuka akunmu sebelum terhapus.
4. Beritahu kontak penting dan grup kamu
Sampaikan ke teman, rekan kerja, atau grup komunitas bahwa kamu akan menghapus akun. Ini memudahkan mereka menghubungi kamu lewat platform lain seperti WhatsApp, Signal, atau email.
5. Pertimbangkan untuk nonaktif sementara dulu
Kalau kamu hanya ingin rehat sejenak, pilih opsi hapus otomatis setelah tidak aktif beberapa bulan. Jadi, kamu bisa berhenti sementara tanpa kehilangan data secara langsung.
Dengan menyiapkan langkah-langkah di atas, proses penghapusan akun Telegram akan berjalan aman. Data yang kamu ingin simpan pun masih bisa ter-backup.