Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apa Itu DxOMark? Ini Pengertian dan Kriteria Penilaiannya

ilustrasi kamera iPhone (unsplash.com/Josh Power)
ilustrasi kamera iPhone (unsplash.com/Josh Power)

Bagi sebagian orang, ponsel wajib punya kualitas kamera, display, hingga baterai yang baik. Oleh karena itu, tidak sedikit pengguna yang menonton ulasan ponsel di YouTube untuk memastikan kualitasnya. Namun, sebetulnya, kamu dapat temukan jawabannya sendiri dengan mengunjungi laman DxOMark. Utamanya, jika ingin mencari tahu soal kamera. 

Kabarnya situs ini menjadi benchmark untuk mengetahui kualitas kamera karena memuat sistem penilaian. Nah, supaya lebih paham apa itu DxOMark dan cara penggunaanya silakan cek ulasan berikut!

Apa itu DxOMark?

DxOMark (dxomark.com)
DxOMark (dxomark.com)

Dilansir Contrastly, DxOMark rilis pada 2008 sebagai laman yang bisa menjadi tolak ukur kualitas gambar. Pada awal peluncurannya, laman ini hanya berfokus di kamera digital saja. Namun, seiring berjalannya waktu, situs ini juga jadi benchmark untuk kamera gadget. Lebih lanjut, dengan buka laman DxOMark, kamu bisa melihat nilai dari kualitas kamera depan dan belang, audio, display, hingga beterai. 

Laman ini tidak hanya menggunakan pendekatan ilmiah, tetapi juga laboratorium yang disebut Analyzer. Hal ini digunakan sebagai acuan untuk menilai kualitas kamera, lensa, dan ponsel cerdas. Bentuk tools-nya berupa sistem perangkat keras dan perangkat lunak yang memakai protokol pengujian untuk menghasilkan hasil atau peringkat yang andal dan dapat digunakan.

DxOMark kompatibel dengan gambar JPEG dan RAW serta bagus untuk foto dan video. Makin tinggi peringkat suatu produk, semakin baik pula kualitas gambarnya.

Nah, hal yang menjadi pembeda DxOMark dengan laman penilai kualitas gambar lainnya ialah kemampuan menghitung setiap atribut kualitas gambar dan menghasilkan sub-skor. Hal tersebut memungkinkan kamu untuk memeriksa perlengkapannya dengan cermat, seperti melansir Contrastly.

Acuan penilian DxOMark terhadap kualitas kamera, lensa, dan smartphone

DxoMark (dxomark.com)
DxoMark (dxomark.com)

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, DxOMark melakukan pengujian terhadap kamera, lensa, dan perangkat seluler. Pengujian dilakukan melalui tahap khusus. Pada prosesnya hal yang dicek meliputi target pengujian, sistem pencahayaan, kotak lampu, pengukur cahaya, telemeter, spektrometer, dan peralatan khusus lainnya, seperti melansir laman Dxomark.

Pada pengujian kamera ponsel, DxOMark menyertakan pengujian persepsi yang berdasar atas pengalaman penggunaan. DxOMark pun sudah merancang protokol pengujian agar bebas bias dan memastikan pengulangan pengukuran. Lengkapnya sebagai berikut.

1. Sensor kamera

DxOMark mengukur kualitas foto dari sensor kamera dengan cara mengambil gambar di format RAW. Kemudian, sebelum menjadi JPG hasilnya akan dianalisis. Terdapat tiga kriteria yang menjadi dasar nilai pada tahap ini, yaitu sensitivitas warna, noise, dan sensitivitas ISO alias kecepatan.

2. Lensa

Pada penentuan lensa, DxOMar melakukan pengukuran kualitas dari lensa yang dapat diganti saat hendak memotret gambar dengan format RAW. Adapun kriteria penilaian  lensa cenderung beragam mulai dari resolusi, distorsi, sketsa, transmisi ringan (T-stop), dan penyimpangan kromatik.
 
3. Kamera ponsel

Pengujian pada kamera ponsel didasarkan hasil foto format JPG dan video pada ponsel. Nah, kriteria yang dijadikan patotakan DxOMark dalam menentukan kualitas kamera ponsel yaitu eksposur dan kontras, warna, tekstur dan noise, fokus otomatis, artefak, kilatan, zoom, bokeh, mode malam termasuk flash, dan sudut lebar.

Adapun kriteria kualitas kamera video pada ponsel merujuk pada paparan, warna, tekstur dan noise, fokus otomatis, artefak, hingga stabilisasi. Sub-skornya tidaklah jauh berbeda dengan kriteria kualitas kamera ponsel.

Apa itu DxOMark merujuk pada benchmark yang menguji kualitas kamera suatu gadget. Bukan hanya kamera digital dan lensa, tetapi patokannya pun kini mulai merambah pada kamera ponsel. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Bayu Nur Seto
3+
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us