Bank Jago Tingkatkan Keamanan bersama ADVANCE.AI

Buka rekening jadi lebih mudah dengan fitur digital

PT Bank Jago Tbk, bank berbasis teknologi, dan ADVANCE.AI, penyedia solusi verifikasi identitas digital, mengumumkan kemitraan mereka pada Rabu (30/8/2023). Kemitraan ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman dalam pembukaan rekening nasabah.

Melalui solusi electronic know your customer (eKYC) berbasis artificial intelligence (AI), verifikasi identitas digital dan layanan pendaftaran nasabah diharapkan bisa dilakukan dengan lebih aman, efisien, dan bebas hambatan serta memenuhi standar keamanan dan kepatuhan ketat. 

Fitur digital untuk pembukaan rekening

Bank Jago Tingkatkan Keamanan bersama ADVANCE.AIIlustrasi menggunakan HP(pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ada beberapa fitur eKYC ADVANCE.AI yang telah diintegrasikan ke dalam proses pembukaan rekening yang dilakukan Bank Jago. Ini termasuk OCR (optical character recognition), deteksi keaktifan, dan perbandingan wajah.

Solusi tersebut dipercaya akan menjadikan proses registrasi nasabah secara digital akan menjadi lebih mudah, nyaman, dan aman. Fitur-fitur tersebut juga bertujuan untuk membangun kepercayaan dan kenyamanan untuk nasabah yang melek digital.

"Kami ingin menjadi bank berbasis teknologi yang kuat dan terintegrasi dalam ekosistem digital Indonesia guna memenuhi kebutuhan segmen pasar ritel, mass market, dan usaha kecil dan menengah," kata Irene Santoso, Head of Consumer Business Customer Value Management Bank Jago

Pemanfaatan data dan AI

Bank Jago Tingkatkan Keamanan bersama ADVANCE.AIilustrasi kolaborasi Bank Jago dan ADVANCE.AI (IDN Times/Rifki Wuda Sudirman)

Tak hanya sampai di situ, ADVANCE.AI juga menghadirkan beberapa fitur untuk mencapai kepatuhan terhadap peraturan dan mencegah upaya anti-pencucian uang. Dengan memanfaatkan kekuatan AI, analisis data, dan pemantauan transaksi secara real-time, ADVANCE.AI dapat membantu Bank Jago dalam beragam hal.

Ini termasuk membantu verifikasi identitas, autentikasi dokumen identitas, memeriksa keberadaan individu, dan menandai individu yang terkena sanksi atau terdaftar dalam AM. Pemeriksaan ini akan memungkinkan bank dan lembaga keuangan untuk segera mengatasi potensi risiko selama proses penerimaan nasabah.

"Masa depan perbankan terletak pada integrasi teknologi untuk menciptakan lingkungan yang aman dan bebas hambatan," ucap Ronald Molenaar, Country Manager Indonesia ADVANCE.AI.

 

Sampai dengan kuartal II-2023, Bank Jago telah melayani lebih dari 8,3 juta nasabah, termasuk 6,7 juta nasabah funding, melalui aplikasinya. Kemitraan ini diharapkan dapat membuka akses yang lebih luas terhadap layanan perbankan di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Serangan Siber Berbasis AI Diramalkan Meningkat di Tahun 2023

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya