50 Rumus Excel untuk Pemula yang Wajib Diketahui, Harus Ingat

- Pentingnya menguasai rumus Excel untuk efisiensi dan akurasi dalam mengelola data.
- Rumus Excel adalah investasi keterampilan jangka panjang yang bermanfaat di berbagai bidang pekerjaan.
- Ada 50 rumus Excel dasar yang wajib diketahui pemula beserta cara membuat rumus di Excel.
Excel bukan hanya sekadar aplikasi spreadsheet, tapi juga alat bantu produktivitas yang memudahkan pekerjaan. Bagi pemula, memahami dasar-dasar rumus Excel adalah langkah awal untuk bekerja lebih efisien dan akurat dalam mengelola data.
Kali ini, IDN Times akan membahas berbagai rumus Excel yang wajib diketahui pemula, mulai dari fungsi dasar seperti penjumlahan hingga penggunaan rumus logika. Dengan penguasaan rumus Excel, kamu akan lebih percaya diri menggunakan Excel untuk keperluan sekolah, pekerjaan, maupun usaha.
Langsung saja, simak rumus Excel di bawah ini! Ingat-ingat terus rumusnya, ya.
Kenapa penting kuasai rumus Excel?
Menguasai rumus Excel membuat pekerjaan menjadi lebih cepat dan rapi. Kamu bisa menghitung, menganalisis, hingga memvisualisasikan data hanya dengan beberapa baris formula.
Selain itu, Excel banyak digunakan di berbagai bidang seperti keuangan, administrasi, dan riset. Jadi, menguasai rumus-rumus dasar Excel adalah investasi keterampilan yang bermanfaat jangka panjang.
Rumus Excel yang Wajib Diketahui Pemula

Rumus Excel merupakan fondasi penting yang harus dikuasai siapa pun yang ingin bekerja secara efisien di dunia digital. Dari siswa hingga karyawan, kemampuan mengoperasikan formula dasar di Excel akan sangat membantu dalam mengolah dan menganalisis data.
Bagi pemula, mengenal rumus-rumus utama di Excel bukan hanya membuat pekerjaan lebih cepat selesai, tapi juga meminimalkan kesalahan hitung manual. Mulai dari penjumlahan sederhana hingga fungsi pencarian data, semua bisa dilakukan dengan satu baris rumus. Berikut ini daftar rumus penting yang bisa kamu pelajari dan praktikkan.
Cara membuat rumus Excel
Sebelum mulai menggunakan rumus, penting juga untuk memahami cara membuat rumus di Excel. Berikut langkah-langkahnya.
Klik sel tempat kamu ingin menampilkan hasil.
Ketik tanda sama dengan (=) sebagai penanda bahwa kamu akan memasukkan rumus.
Lanjutkan dengan nama fungsi, misalnya SUM. Masukkan sell di dalam tanda kurung, contohnya =SUM(A1:A5).
Tekan "Enter" dan Excel akan menampilkan hasil perhitungan.
Setela tahu cara membuat rumus Excel, lanjutkan dengan mengingat dan memahami rumus-rumus dasar Excel. Berikut ini adalah 50 rumus Excel yang wajib diketahui oleh pemula lengkap dengan fungsi dan contohnya.
SUM
Sesuai dengan namanya, rumus penjumlahan Excel berfungsi untuk menjumlahkan sekelompok angka. Contoh: =SUM(A1:A5). Sedangkan, rumus pengurangan Excel hanya perlu menggunakan tanda minus (-). Contoh: =(A1-A5).
AVERAGE
Rumus rata-rata Excel untuk menentukan rata-rata dari data tertentu. Contoh: =AVERAGE(B1:B5).
SUBTOTAL
Menghitung total sebagian data. Contoh: =SUBTOTAL(9, A1:A5).
PRODUCT
Rumus perkalian Excel untuk melakukan perkalian. Contoh: =PRODUCT(A2:A4).
MIN
Menampilkan nilai terkecil. Contoh: =MIN(B1:B10).
MAX
Menampilkan nilai terbesar. Contoh: =MAX(C1:C10).
COUNT
Menghitung jumlah data angka. Contoh: =COUNT(D1:D10).
COUNTA
Digunakan untuk menghitung jumlah sel yang berisi data, baik itu angka, teks, nilai kesalahan, atau string kosong (termasuk spasi kosong), dalam suatu rentang. Misalnya, menghitung semua data tidak kosong. Contoh: =COUNTA(A1:A10).
IF
Rumus logika bersyarat. Contoh: =IF(A1>10, "Lulus", "Gagal").
AND
Mengembalikan TRUE jika semua kondisi benar. Contoh: =IF(AND(A1>10, B1<20), "Kondisi terpenuhi", "Kondisi tidak terpenuhi").
OR
Mengembalikan nilai TRUE jika salah satu atau lebih dari kondisi yang diberikan bernilai TRUE dan FALSE hanya jika semua kondisinya FALSE. Contoh: =OR(A1>5, B1<10).
NOT
Cara membuat kebalikan dari nilai logika. Contoh: =NOT(A1=10).
IFERROR
Mengganti error dengan nilai lain. Contoh: =IFERROR(A1/B1, "Error").
ROUND
Membulatkan angka ke digit angka tertentu. Contoh: =ROUND(A1, 2).
ROUNDUP
Pembulatan ke atas. Contoh: =ROUNDUP(A1, 1).
ROUNDDOWN
Pembulatan ke bawah. Contoh: =ROUNDDOWN(A1, 1).
INT
Membulatkan ke bilangan bulat terdekat. Contoh: =INT(5.7).
MOD
Mengembalikan sisa pembagian. Contoh: =MOD(10, 3).
POWER
Menghitung hasil pemangkatan suatu angka. Contoh: =POWER(2, 3).
SQRT
Menghitung akar kuadrat. Contoh: =SQRT(16).
CONCATENATE
Menggabungkan teks. Contoh: =CONCATENATE(A1, B1).
TEXTJOIN
Menggabungkan teks dengan pemisah. Contoh: =TEXTJOIN(", ", TRUE, A1:A3).
LEFT
Mengambil karakter dari kiri. Contoh: =LEFT(A1, 3).
RIGHT
Mengambil karakter dari kanan. Contoh: =RIGHT(A1, 2).
MID
Mengambil karakter tengah. Contoh: =MID(A1, 2, 3).
LEN
Menghitung jumlah karakter. Contoh: =LEN(A1).
SEARCH
Mencari posisi teks. Contoh: =SEARCH("a", A1).
FIND
Seperti SEARCH, tapi fungsinya lebih komplesk. Misalnya, untuk mencari huruf besar/kecil (case-sensitive). Contoh: =FIND(find_text, within_text, [start_num])
UPPER
Mengubah ke huruf besar. Contoh: =UPPER(A1).
LOWER
Mengubah ke huruf kecil. Contoh: =LOWER(A1).
PROPER
Huruf pertama kapital. Contoh: =PROPER(A1).
NOW
Menampilkan waktu dan tanggal saat ini. Contoh: =NOW().
TODAY
Menampilkan tanggal saat ini. Contoh: =TODAY().
DATE
Membuat nilai tanggal. Contoh: =DATE(2025,7,27).
DAY
Mengambil angka hari. Contoh: =DAY(A1).
MONTH
Mengambil angka bulan. Contoh: =MONTH(A1).
YEAR
Mengambil angka tahun. Contoh: =YEAR(A1).
VLOOKUP
Mencari data vertikal. Contoh: =VLOOKUP(101, A2:B10, 2, FALSE).
HLOOKUP
Mencari data horizontal. Contoh: =HLOOKUP("Nama", A1:Z3, 2, FALSE).
XLOOKUP
Rumus peningkatan dari VLOOKUP dan HLOOKUP. Contoh: =XLOOKUP("Ana", A1:A5, B1:B5).
INDEX
Mengambil nilai dari posisi tertentu. Contoh: =INDEX(A1:C3, 2, 3).
MATCH
Menemukan posisi data. Contoh: =MATCH(25, A1:A10, 0).
CHOOSE
Memilih dari daftar nilai. Contoh: =CHOOSE(2, "A", "B", "C").
TRIM
Menghapus spasi berlebih. Contoh: =TRIM(A1).
REPT
Mengulang teks. Contoh: =REPT("*", 5).
SUBSTITUTE
Mengganti teks tertentu. Contoh: =SUBSTITUTE(A1, "lama", "baru").
ISNUMBER
Mengecek apakah nilai dalam sel atau variabel merupakan angka. Contoh: =ISNUMBER(A1).
ISTEXT
Mengecek apakah nilai dalam sel atau variabel adalah teks. Contoh: =ISTEXT(A1).
ISBLANK
Mengecek sel kosong. Contoh: =ISBLANK(A1).
RAND
Menghasilkan angka acak. Contoh: =RAND().
Tips mengingat dan mempraktikkan rumus Excel
Mempelajari rumus Excel yang wajib diketahui pemula akan lebih mudah jika kamu punya strategi belajar yang tepat. Selain memahami teorinya, praktik langsung juga jadi kunci utama agar cepat mahir.
Berikut beberapa tips untuk mempermudah proses mengingat dan menerapkan rumus Excel:
Gunakan catatan ringkas. Buat daftar rumus yang sering kamu pakai dan simpan di dekat layar kerja.
Latihan langsung. Terapkan rumus-rumus yang dipelajari di file Excel agar hafal struktur dan fungsinya.
Gunakan fitur "Formula Suggestions". Excel menyediakan saran otomatis saat kamu mengetik rumus, manfaatkan fitur ini untuk belajar.
Ikuti kursus atau video tutorial. Belajar dari contoh praktis akan mempercepat pemahamanmu.
Ulangi secara berkala. Mengulang rumus yang sudah dipelajari akan membantu memperkuat ingatan jangka panjang.
Kesalahan umum pemula saat menggunakan rumus Excel

Menghindari kesalahan umum bisa menghemat waktu dan mencegah frustrasi saat bekerja di Excel. Berikut ini beberapa kesalahan yang sering dilakukan pemula dan cara menghindarinya:
Salah mengetik rumus. Kesalahan penulisan seperti kurang tanda sama dengan (=) atau tanda kurung dapat membuat rumus tidak berfungsi.
Referensi sel keliru. Pastikan kamu merujuk sel yang tepat, terutama saat bekerja dengan banyak baris atau kolom.
Tidak mengunci sel dengan benar. Gunakan simbol $ seperti $A$1 bila kamu ingin mempertahankan referensi sel tetap saat rumus disalin.
Mengabaikan jenis data. Rumus tidak akan berjalan apabila sel berisi format teks padahal seharusnya angka.
Mengabaikan pesan error. Gunakan =IFERROR() untuk mengelola hasil rumus yang berpotensi error seperti #DIV/0! atau #VALUE!.
Kesimpulan
Itulah kumpulan rumus Excel yang wajib diketahui pemula. Menguasai rumus Excel dasar adalah bekal penting untuk berbagai pekerjaan. Dengan memahami fungsi dan cara kerja tiap rumus, kamu bisa lebih produktif dalam mengolah data.
Jangan ragu untuk terus eksplorasi dan praktik agar semakin mahir menggunakan Excel. Setelah jadi tahu, mulai latihan Excel sekarang dan kuasai 50 rumus, yuk!
FAQ seputar rumus Excel
1. Apa rumus penjumlahan di Excel?
Gunakan =SUM() untuk menjumlahkan nilai dalam rentang sel.
2. Bagaimana cara menghitung rata-rata di Excel?
Gunakan =AVERAGE() untuk mendapatkan nilai rata-rata dari kumpulan angka.
3. Apakah Excel bisa digunakan untuk rumus logika?
Bisa, dengan menggunakan rumus =IF(), =AND(), dan =OR().
4. Apa perbedaan VLOOKUP dan XLOOKUP?
XLOOKUP lebih serbaguna, ditingkatkan dari VLOOKUP dengan kemampuan mencari dari kanan ke kiri.
5. Bagaimana cara menghindari error di rumus Excel?
Gunakan =IFERROR() untuk menangani kemungkinan error pada rumus yang digunakan.
Disclaimer: Artikel ini ditulis oleh AI dan telah melalui proses penyuntingan oleh tim content IDN Times.