Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi HP (pexels.com/Andrey Matveev)
ilustrasi HP (pexels.com/Andrey Matveev)

Intinya sih...

  • Lacak HP menggunakan fitur GPS atau aplikasi khusus untuk menemukan lokasi perangkat yang hilang.

  • Cadangkan dan hapus data dengan mengakses iCloud atau akun Google, serta hubungi operator seluler untuk menonaktifkan kartu SIM.

  • Ganti kata sandi akun penting, cabut akses aplikasi yang terhubung, dan beri tahu kontak pribadi tentang kehilangan HP untuk mencegah penyalahgunaan data.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Hilangnya HP sering kali membuat panik. Bukan hanya karena harga perangkatnya yang tidak murah, tetapi juga karena banyak data pribadi yang tersimpan di dalamnya. Mulai dari foto, kontak, hingga akun media sosial dan perbankan, semuanya bisa menjadi sasaran penyalahgunaan jika jatuh ke tangan orang yang tidak bertanggung jawab. 

Meski begitu, jangan langsung putus asa. Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi kerugian dan melindungi data pribadi. Berikut tips yang bisa diikuti ketika menghadapi situasi ini.

1. Lacak HP

HP memiliki fitur GPS, segera gunakan untuk melacak lokasi perangkat.

  • Pengguna iPhone bisa memanfaatkan aplikasi Find My di perangkat Apple lain. Aktifkan fitur Mark As Lost agar HP terkunci dari jarak jauh, menampilkan pesan di layar tentang cara menghubungimu, dan mengirim email konfirmasi.

  • Pengguna Android dapat menggunakan aplikasi seperti Where’s My Droid. Setelah memilih perangkat, masukkan PIN layar kunci, lalu peta akan menampilkan lokasi terakhir perangkat. Kamu juga bisa menambahkan pesan di layar serta mengunci perangkat dengan kata sandi baru.

Dengan melacak dan menandai HP sebagai hilang, kamu mencegah orang lain mengakses data pribadi yang tersimpan.

2. Cadangkan dan hapus data

Meski tidak bisa melakukan pencadangan jarak jauh, pengguna masih bisa menghapus data selama ada backup sebelumnya.

  • iPhone: Login ke iCloud untuk memastikan backup tersedia. Lalu, melalui aplikasi Find My, pilih perangkat hilang dan tekan Erase This Device untuk menghapus seluruh data.

  • Android: Jika HP sudah dicadangkan ke akun Google, buka Where’s My Droid, lalu pilih Factory Reset Device. Ingat, lakukan ini hanya jika kamu punya backup karena data akan terhapus permanen.

3. Hubungi operator seluler

ilustrasi HP (unsplash.com/Viralyft)

Langkah selanjutnya adalah segera melapor ke operator. Dengan begitu, mereka bisa menonaktifkan kartu SIM agar tidak ada yang bisa menyamar sebagai kamu melalui panggilan atau pesan. Biasanya, operator juga bisa membantu memindahkan nomor dan data penting ke SIM baru, meski prosedurnya mungkin mengharuskan kamu datang langsung untuk verifikasi identitas.

4. Ganti kata sandi akun penting

Jangan menunda untuk mengganti kata sandi, terutama akun-akun krusial seperti email, media sosial, dan aplikasi perbankan. Jika seseorang mendapatkan akses ke email utamamu, itu bisa membuka jalan ke akun lain karena email sering dipakai sebagai sarana pemulihan.

Untuk mempermudah, kamu bisa menggunakan aplikasi password manager yang secara otomatis membuat kata sandi baru yang kuat sekaligus menyimpannya dengan aman. Dengan begitu, kamu tidak perlu mengingat semua password secara manual.

5. Hapus HP dari MFA (Multi-Factor Authentication)

Banyak orang kini menggunakan HP sebagai alat verifikasi tambahan (Multi-Factor Authentication/MFA). Fitur ini memang menambah lapisan keamanan, tapi bisa berbalik menjadi ancaman jika perangkat jatuh ke tangan yang salah. Segera hapus perangkat tersebut dari daftar MFA agar kode verifikasi tidak bisa disalahgunakan.

6. Cabut akses aplikasi yang terhubung

ilustrasi HP (pexels.com/Soundarapandian MS)

Hampir semua aplikasi modern, seperti Google, Facebook, atau Apple ID, terhubung lintas perangkat. Jika HP hilang, segera masuk ke akun  dari perangkat lain dan hapus perangkat yang hilang dari daftar. Langkah ini memastikan orang lain tidak bisa terus mengakses aplikasi atau data yang tersinkronisasi.

7. Beri tahu kontak pribadi

Langkah terakhir yang sering dilupakan adalah memberi tahu keluarga, teman, dan rekan kerja. Mengapa penting? Karena ada kemungkinan HP disalahgunakan untuk mengirim pesan palsu, misalnya meminta uang atau informasi pribadi. Dengan memberi peringatan, mereka bisa lebih waspada dan tidak mudah tertipu.

Kehilangan HP memang membuat cemas, tapi ada cara untuk meminimalkan risikonya. Mulailah dengan mengunci dan melacak perangkat, mengganti kata sandi, menghubungi operator, serta memberi tahu orang terdekat. Jangan lupa lakukan backup secara rutin agar data penting tetap bisa dipulihkan. Dengan langkah-langkah ini, kamu bisa melindungi privasi sekaligus mencegah penyalahgunaan data meskipun HP sudah tidak berada di tanganmu.

Editorial Team