Dikenal juga sebagai suicide forest atau hutan bunuh diri. Selain kisah horor fiktif yang diceritakan di film yang rilis tahun 2016 tersebut, tragedi bunuh diri yang terjadi di dalam hutan itu benar adanya. Sebenarnya Aokigahara Jukai dulunya adalah hutan biasa.
Namun, sejak terbit novel berjudul "Kuroi Jukai" yang bercerita tentang pasangan yang bunuh diri di hutan, banyak orang mulai 'terinspirasi' untuk melakukan hal serupa. Sejak 1950, tercatat sekitar 6.500 orang mengakhiri nyawanya di tempat tersebut.
Di balik kisah menyeramkan yang terjadi, Aokigahara memiliki pesona akan keindahan alamnya. Terletak di lereng sebelah barat laut gunung Fuji dan dijuluki 'Sea of Trees' karena pohonnya tinggi rapat membentang seluas 30 kilometer persegi.
Aokigahara Jukai terletak di distrik Minamitsuru. Untuk pergi ke sana, kamu bisa mengambil kereta dari Tokyo menuju Otsuki. Jalur keretanya dari Tokyo-Chuo-Takao-Shiojiri-Otsuki-dan terakhir stasiun Fujikyuko.
Dari sana, kamu bisa menyewa mobil dengan perjalanan kurang lebih 1 jam 20 menit ke arah barat melewati Hijo, Uneohara, dan Fujiyoshida. Menjelajahi Aokigahara bisa jadi petualangan yang seru buat pecinta alam. Yang penting harus sehat mental dan tidak melanggar aturan yang ada ya.