Selain mendapat julukan kota romantis dengan menara Eiffelnya yang terkenal, kota terbesar di Perancis ini juga kaya akan museum bersejarah. Dengan segala peninggalan karya seni yang berharga itu, Paris menjadi salah satu ibu kota peradaban Barat yang indah sekaligus intelektual.
Kabar gembiranya, kamu bisa banget mengunjungi dan merasakan keindahan arsitektur museum di sana dengan gratis, lho. Syaratnya, kamu harus tahu jadwal pendaftaran dan kapan harus pergi. Cek di sini, yuk!
Seorang seniman terkenal Paris, Claude Monet, menyumbangkan delapan lukisan teratai airnya ke museum ini. Lukisan karyanya dipamerkan dalam ruang indah yang diterangi oleh pencahayaan alami. Sang seniman ingin agar karya-karyanya ditampilkan berdampingan supaya pengunjung bisa menikmati keindahannya hingga lupa kepenatan dunia.
Museum yang mendapat julukan Kapel Impresionisme Sistine ini juga dilengkapi dengan karya-karya Renoir, Picasso, Matisse, Gauguin, dan seniman tersohor lain-lain. Kamu bisa kunjungi museum ini pada hari Minggu pertama setiap bulan, untuk dapet tiket masuk gratis.
Museum megah ini dibangun pada tahun 1900 sebagai tempat untuk diadakannya Pameran Universal. Di sini kamu bisa menemukan karya seni dari zaman Yunani kuno hingga Perang Dunia I.
Arsitektur museumnya sendiri bak istana kerajaan yang indah dengan mural dekoratif, lantai mosaik, patung plester dan elemen desain indah lainnya.
Di dalamnya banyak disuguhkan mahakarya Monet, Renoir, Toulouse-Lautrec, dan seniman lain yang berdampingan dengan karya-karya kuno di abad pertengahan. Semua koleksinya bisa kamu nikmati secara gratis.
Museum megah ini juga menawarkan tiket masuk gratis pada hari Minggu pertama setiap bulannya. Bangunan artistik yang didirikan tahun 1900 ini dikenal secara internasional karena koleksi seni Impresionisnya yang indah banget.
Di museum ini, kamu bisa menemukan koleksi karya mulai dari tahun 1848 hingga 1914. Karya-karya yang dipajang juga beragam. Ada yang berupa foto, patung, gambar arsitektur dan dekoratif, lukisan karya Gauguin, Renoir dan seniman lainnya. Lengkap banget, kan?
Museum bersejarah satu ini juga gak memungut biaya pada pengunjung asalkan datang pada hari Minggu pertama setiap bulan dari mulai 1 Oktober sampai 31 Maret. Didalamnya kamu bisa menjelajahi harta karun Louvre yang diisi dengan koleksi dari zaman kuno hingga pertengahan abad ke-19.
Ada maha karya Mona Lisa, Venus de Milo, dan Victory of Samothrace yang sayang banget untuk dilewatkan. Karena kekayaan sejarah inilah yang membuat Louvre tercatat sebagai museum seni paling banyak dikunjungi di dunia.
Gak cuma menyuguhkan karya seni, di Paris terdapat pula museum yang khusus menyuguhkan aroma parfum Perancis yang memikat. Disini kamu bisa mempelajari rahasia membuat parfum yang bagus di mana tiket masuk sekaligus tur pemandunya gratis seratus persen.
Koleksi wadah parfum juga menjadi daya tarik tersendiri, dari mulai yang berbentuk pot kohl Mesir hingga botol Faberge yang elegan. Temukan saja aroma parfum yang kamu suka untuk dibawa pulang. Tapi kalau yang ini harus bayar, ya! Selain parfum, toko museum ini juga menjual sabun, lilin, diffuser dan banyak lagi.
Tiket masuk gratis ke Museum Seni Modern ini bisa kamu dapatkan pada hari Minggu pertama setiap bulan. Museum milik negara yang terletak di Pompidou Centre ini menampilkan karya-karya dari Warhol, Ernst, dan seniman abad ke-20 dan ke-21 lainnya.
Kalau kamu jalan-jalan ke menara Eiffel, cobalah berkunjung ke museum ini karena bangunannya terletak di antara Menara Eiffel dan Champs-Élysée.
Museum ini menjadi salah satu koleksi terbesar seni modern dan kontemporer di Perancis, lho! Lengkap pula dengan karya Picasso, Matisse, dan berbagai seniman kontemporer internasional lainnya. Keren banget, kan?
Buat kamu yang ingin jalan-jalan sambil nambah wawasan, museum satu ini wajib masuk agenda. Disini, kamu bisa menjelajahi berbagai suguhan ilmu dari mulai sains, komunikasi, transportasi, bahan, konstruksi, energi, atau mekanik.
Museum Seni dan Kerajinan yang didirikan pada tahun 1794 ini berisi lebih dari 80.000 benda dan 15.000 gambar yang termasuk koleksi bertema teknis dan industri. Bahkan, beberapa koleksi adalah yang tertua di dunia.
Kunjungan gratis bisa kamu dapat pada hari Minggu pertama setiap bulan atau setelah jam 6 sore pada hari Kamis.
Mengunjungi museum satu ini, kamu bakal dibawa kembali pada sejarah masa lalu karena beragam suguhan karya seni dari zaman kuno hingga era Renaisans tersimpan didalamnya. Dulunya, museum Nasional ini adalah rumah Abad Pertengahan yang dikenal sebagai The Lady and the Unicorn.
Kamu bisa dapat tiket masuk gratis pada hari Minggu pertama setiap bulan. Tapi verifikasi dulu apakah museum dibuka sebelum kamu pergi, sebab saat ini museum ditutup sementara untuk konstruksi hingga Juli 2018.
Kota Paris yang romantis tentunya semakin lengkap dengan kehadiran museum satu ini. Musée de la Vie Romantique adalah rumah kecil yang pernah dimiliki oleh seniman Romantis Ary Scheffer. Dahulu, Scheffer menghibur novelis George Sand di sini, bersama dengan Chopin, Charles Dickens, dan tokoh-tokoh penting lainnya pada tahun 1800-an.
Lukisan-lukisan Scheffer dan karya-karya lain dari periode Romantik dipamerkan di museum ini. Kamu bisa melihat semua koleksinya dengan gratis. Karena saat ini museum sedang mengalami renovasi, pastikan kamu verifikasi dulu sebelum mengunjunginya.
Kamu bisa masuk dengan gratis untuk melihat koleksi menakjubkan di museum ini. Dulunya museum Bourdelle adalah rumah dan studio pematung Prancis bernama Antoine Bourdelle, murid Rodin’s.
Beberapa gips raksasa ditampilkan di Aula Besar museum. Di museum ini kamu juga bakal menemukan potongan-potongan dari ruang angkasa yang bikin takjub dan melihat bagaimana mitologi Yunani kuno menginspirasi karya Bourdelle. Koleksi foto dan karya-karya seniman lain juga ikut melengkapi museum ini.
Itu dia beberapa museum tercantik yang bisa kamu kunjungi di Paris tanpa dipungut biaya alias gratis. Gak cuma manjain mata, kamu juga dapat pengalaman dan wawasan tentang sejarah masa lampau.