11 Museum Seni yang Diakui Paling Hits & Terlengkap, Pernah ke Sana?

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan museum seni terbesar sedunia dan juga monumen bersejerah yang terletak di jantung kota Paris ini. Pertama kali dibuka pada tanggal 10 Agustus 1793, museum ini telah memamerkan sekitar 573 karya lukis, dan jumlahnya terus bertambah seiring berjalannya program renovasi gedung. Sampai sekarang, Museum Louvre menyimpan lebih dari 380.000 objek dan memajang 35.000 karya seni di lahan seluas lebih dari 60.600 meter persegi.

Perlu kamu ketahui bahwa jumlah pengunjung pada 2016 tercatat sebanyak 7,3 juta orang dari seluruh dunia. Untuk kamu pecinta seni dan sejarah, buruan gabung gih! Sayang kan kalau cuma dipelototin aja fotonya.

Museum yang baru diresmikan pada 8 November 2017 ini merupakan museum seni dan peradaban yang bisa dikunjungi di Distrik Budaya Pulau Saadiyat, Abu Dhabi, UEA. Museum dengan luas 24.000 meter persegi ini mendapat predikat baik sebagai museum seni terbesar di penjuru Jazirah Arab dan terletak berdampingan dengan bangunan-bangunan megah lainnya rancangan arsitek kelas dunia, sebut saja Museum Nasional Zayed dan Guggenheim Abu Dhabi.

Bagaimana? Tidak kalah hebat dari Louvre di Paris, kan? Kalau kamu masuk ke dalamnya dan menatap langit-langit kubah yang luar biasa rumit dan anti mainstream, dijamin bikin geleng-geleng kepala!

Museum Vatikan, yang dalam bahasa Italia ditulis Musei Vaticani, merupakan kumpulan beberapa museum kesenian publik dan patung di kota Vatikan. Didirikan oleh Paus Julius II pada abad ke-16, museum ini memfokuskan diri dalam menampilkan karya-karya Gereja Katolik Roma, seperti beberapa lukisan Caravaggio, lukisan wajah Santo Hieronimus, mahakarya Leonardo da Vinci, Raphael, Nicolas Poussin dan Titian.

Aura seni dan estetika dari abad pertengahan akan langsung kamu rasakan begitu memasuki ruangan utama museum. Tidak hanya bisa kamu lihat di dalam panel kaca, karya-karya lukisan para maestro bahkan turut menghiasi dinding dan langit-langit yang super eksotis!

Inilah salah satu museum terbesar dan terpenting dalam sejarah dan budaya manusia di dunia. Pihak pengelola menggunakan sistem pembagian unit departemen untuk menyimpan koleksi dari seluruh benua di antaranya Departemen Mesir Kuno dan Sudan, Departemen Yunani dan Romawi, Departemen Timur Tengah, Departemen Seni Cetak dan Gambar, Departemen Prasejarah dan Eropa, Departemen Afrika, Oseania dan Amerika, Departemen Koin dan Medali, Departemen Konseravsi dan Peneitian Ilmiah, serta dilengkapi perpustakaan nasional dan perusahaan percetakan milik pribadi.

Koleksi yang ditawarkan mencakup lebih dari 8 juta benda, menjadikan British Museum sebagai salah satu museum dengan jumlah koleksi terbesar dan terlengkap di dunia, yang memberikan gambaran dan dokumentasi sejarah kebudayaan manusia sejak awal masa prasejarah. Seperti museum lainnya diseluruh Britania Raya, museum ini tidak menarik biaya masuk lho. So, kurang apa lagi coba.

Faktanya, Tate Modern yang berlokasi di London adalah galeri seni modern yang paling sering dikunjungi di dunia, dengan sekitar 4,7 juta pengunjung per tahun. Bangunan Galeri setinggi 99 meter ini adalah galeri seni nasional Inggris yang khusus mendokumentasikan karya seni modern internasional bersama dengan koleksi seni kontemporer dari tahun 1900 hingga saat ini.

Kalau kamu mau menyempatkan diri berkunjung, kamu hanya perlu mengikuti rute perjalanan menuju bekas Stasiun Berkshire Power, Bankside, London Tengah, lokasi di mana Tate Modern berdiri.

Museum ini bisa kamu temukan di jantung kota New York, Amerika Serikat, tepatnya di ujung timur Central Park. Koleksi tetapnya berjumlah lebih dari dua juta karya seni dan terbagi ke dalam sembilan belas departemen kuratorial, termasuk Departemen Lukisan Eropa yang memiliki 1.700 buah karya pelukis abad pertengahan. Ada juga Departemen Seni Islam dengan 12.000 koleksinya didatangkan langsung dari wilayah Arab, Turki, Iran, Asia Tengah serta Asia Selatan.

Total wilayah yang ditempati seluas lebih dari 190.000 meter persegi dan bangunan utamanya merupakan salah satu galeri seni terbesar yang pernah dibuat sepanjang sejarah. Bagi kamu yang tertarik dengan seni instrumen musik, ada juga beberapa koleksi biola karya Stradivari. Itu lho, sang seniman jenius yang karya-karya berharganya seringkali  menjadi incaran kelompok pencuri!

Museum Orsay atau Musee d'Orsay menyimpan karya seni Perancis dari masa tahun 1848 sampai 1914 yang terdiri atas lukisan, patung, meubel, objets d'art dan fotografi. Bangunan berupa gedung yang terletak di tepi kiri Sungai Seine di arrondissement VII ini dulunya adalah sebuah stasiun kereta api sebelum akhirnya ditutup pada 1939 dan kemudian ditetapkan sebagai sebuah monumen bersejarah pada tahun1978.

Claude Monet, Vincent van Gogh dan Paul Cezanne adalah satu dari banyak kelompok seniman yag koleksinya dipamerkan di Museum Orsay.

Meskipun orang-orang menyebutnya Museum MACAN, bukan berarti koleksi yang disimpan di dalamnya berupa predator buas yang terkenal mematikan dan sebangsa dengan kucing. Memangnya, siapa sih yang senang pedekatean sama macan? Tapi, jangan salah paham dulu. MACAN sendiri adalah singkatan dari Modern and Contemporary Art in Nusantara.

Sesuai namanya, museum ini memiliki koleksi karya seni modern dan kontemporer gabungan dari Indonesia serta Internasional. Koleksi yang ditampilkan Museum MACAN tidak terbatas pada lukisan, tapi juga menampilkan gaya kontemporer dengan berbagai teknik, medium dan seni instalasi. Tidak sekadar memamerkan karya seni dan dimanfaatkan sebagai ajang foto-foto para kawula muda, museum ini sendiri juga sering menjadi sarana edukasi buat anak sekolah, tokoh seniman dan penikmat seni seperti kamu.

Nah, gambar di atas merupakan salah satu koleksi museum yang paling diincar sama pengunjung. Namanya Infinity Mirrored Room karya seniman Jepang, Yayoi Kusama. Tampaknya beliau tahu betul cara menciptakan 'ruangan khusus' buat kamu yang sedang gatel kepingin nembak calon pacar. Suasananya itu lho, romantis dan wonderful banget! Atau untuk kamu yang sedang cari-cari spot foto keren buat dipajang di akun instagrammu, jangan sampai lewatkan waktu mampir kemari!

Kalau dilihat secara sepintas, bagian depan bangunan museum akan mengingatkan kamu pada bentuk khas gedung DPR dengan barisan tiang penopang langit-langit terasnya. Museum ini menampilkan koleksi dari hasil karya seniman-seniman Indonesia sejak kurun waktu 1800-an hingga sekarang.

Koleksi Seni Lukis Indonesia dibagi ke dalam tujuh ruangan berbeda berdasarkan periodisasi, sementara koleksi Seni Rupa memamerkan patung-patung seperti Totem Asmat dan masih banyak lagi. Untuk Koleksi Keramik sendiri menampilkan keramik dari berbagai wilayah dalam negeri dan seni kreatif kontemporer. Selain itu ada juga koleksi keramik dari mancanegara seperti keramik dari Tiongkok, Jepang dan Eropa.

Museum ini juga bisa menjadi tempat mengasikkan untuk kamu yang ingin belajar langsung membuat kerajinan keramik karena Museum Seni Rupa dan Keramik menyediakan waktu khusus bagi pengunjung yang ingin  mempelajari proses pembuatannya. Wah, bakal seru deh!

Museum yang didedikasikan bagi lebih dari 4000 koleksi boneka wayang ini didirikan pada tahun 1975 dan berlokasi di Jalan Pintu Besar Utara No.27, Jakarta Barat. Kamu bisa melihat banyak sekali jenis wayang tersimpan di sini, seperti wayang kulit, wayang golek, wayang kardus, wayang rumput, wayang janur dan wayang beber. Selain itu ada pula koleksi topeng, boneka dan instrumen gamelan.

Hebatnya nih, PBB telah mengakui secara resmi Museum Wayang sebagai warisan dunia pada tanggal 7 November 2003, dikarenakan nilai budaya dan sejarah museum itu sendiri yang sangat tinggi.

Menurut kamu gimana? Cocok gak buat jadi list kamu tahun ini?

Museum Keris yang berlokasi di Jalan Bhayangkara Sriwedari Solo ini termasuk destinasi wisata baru, lho! Setelah diresmikan pada tanggal 9 Agustus 2017 oleh Presiden Joko Widodo, museum mulai dibuka untuk umum dan menampilkan koleksinya di 4 lantai beserta 1 lantai basement. Para pengunjung disuguhkan berbagai koleksi senjata tradisional khususnya keris dari berbagai wilayah Nusantara lengkap dengan diorama proses pembuatannya serta video visual mengenai sejarah keris di Indonesia.

Nah, bagi kamu yang hendak liburan ke Solo, yuk sempatkan mampir ke sini. Pasalnya, museum yang berada di tengah kota Solo ini sangat mudah dijangkau. Dari Stasiun Purwosari kamu dapat menggunakan moda transportasi Bus Solo Batik Trans dan turun di Sriwedari dilanjutkan jalan kaki menuju museum, atau kalau cuaca sedang gerah kamu juga bisa menggunakan jasa ojek online supaya cepat sampai. Pokoknya, jalan-jalan sambil belajar sejarah di Museum Keris akan menjadi pengalaman baru yang tidak akan pernah kamu lupakan!