Bogor terkenal sebagai salah satu tujuan wisata yang menawarkan suasana sejuk dan beragam pariwisata. Gak cuma wisata alam yang misalnya dalam bentuk air terjun, di Bogor ada juga tempat wisata edukasi dan kuliner.
Nah, berikut ini ada 11 tempat referensi wisata di "Kota Hujan". Cekidot!
Dulunya air terjun ini disebut Air Terjun atau Curug Bojongkoneng, karena berada di Desa Bojongkoneng. Namun, setelah dikelola oleh Sentul Paradise Park, namanya diganti dengan Air Terjun / Curug Bidadari. Air terjun yang memiliki ketinggian sekitar 40-75 meter ini airnya bersumber dari mata air hutan lindung di daerah tersebut.
Tepat di bawah Air Terjun Bidadari ada taman air dengan luas lebih dari 6.000 m². Di taman air ini tubuh terasa sedang ada di pantai kurang lebih sepanjang 150 meter, karena ada pantai buatan yang dilengkapi dengan pasir putih yang diimpor langsung dari Bangka. Selain itu, juga dilengkapi dengan fasilitas outbound, seperti flying fox dan perahu tangan.
Dikenal juga dengan sebutan Curug Baliung dan Leuwi Cibalung, merupakan salah satu tempat wisata alam yang terkenal di Bogor. Air terjun ini terletak di Desa Karang Tengah, Sub-Distrik Madang, Sentul. Curug Cibaliung nggak terlalu dikenal, karena lokasinya yang pelosok dan sulit ditemukan.
Meski nggak terlalu tinggi, area Air Terjun Cibaliung menyejukkan dan airnya yang jernih membuat semakin lebih indah. Apalagi ditambah pemandangan sekitarnya yang nggak ada duanya. Di air terjun ada kolam alami yang bisa diselami untuk merasakan kejernihan dan kesegaran airnya.
Air Terjun Ciburial atau kadang disebut juga Air Terjun Kembar Ciburial, terletak di Desa Cibeurem, Sentul. Air terjun ini dikatakan sebagai Air Terjun Kembar Ciburial, karena ada dua air terjun yang terletak berdampingan.
Pemandangan indah dan udara pegunungan yang sejuk adalah beberapa pengalaman yang bisa dirasakan di sini. Jika punya nyali lebih, bisa langsung masuk dan berenang di kolam alaminya. Tapi tetap harus hati-hati, karena air terjun ini memiliki aliran air yang cukup deras.
Termasuk salah satu air terjun yang paling indah di Bogor, Curug Cigamea beralamat di Desa Gunungsari, Sub-Distrik Pamijahan. Uniknya, air terjun ini terdiri dari dua air terjun yang serupa tapi nggak sama.
Air terjun pertama memiliki ketinggian sekitar 50 meter dan berada di celah tebing. Aliran airnya tampak seperti membelah batu cokelat hitam tua. Di sisi lain, air terjun kedua memiliki ciri khas, yaitu tebing yang curam berbentuk seperti dinding dan didominasi oleh bebatuan hitam. Jarak dari air terjun pertama dan kedua adalah sekitar 30 meter.
Aliran air terjun pertama lumayan deras dengan kolam alami yang besar dan warna airnya yang biru kehijauan, itu menandakan kolamnya cukup dalam dan bisa digunakan sebagai tempat berenang. Air terjun kedua posisinya lebih dekat dengan pintu masuk Air Terjun Cigamea dan kolam alaminya gak selebar yang pertama dan gak bisa untuk berenang.
Air Terjun Ciherang Jonggol terletak di Desa Sukawangi, Sub-Distrik Sukamakmur. Yang menarik dari tempat ini karena adanya gardu pandang berupa rumah pohon kayu di pintu masuk. Yang menarik dari rumah pohon ini, untuk ke rumah pohonnya harus berjalan di atas jembatan kayu dengan pemandangan perbukitan hijau alami yang luar biasa.
Oh iya, karena rumah pohonnya berada di atas pohon besar dengan jurang yang dalam di bagian bawah, harus selalu berhati-hati ketika mengambil gambar atau membawa anak-anak. Prioritaskan keamanan ketika mengunjungi tempat ini. Selain itu, yang punya fobia ketinggian harus menghindari tempat ini.
Memiliki karakteristik kolam air hijau tosca, Air Terjun Leuwi Hejo adalah tujuan wisata yang sering dikunjungi oleh kaum muda. Meskipun air terjunnya nggak tinggi, tetapi keindahan yang ditawarkan oleh air terjun ini nggak ada duanya.
Di sini, bisa juga terjun langsung ke kolam alaminya untuk merasakan kesejukan air terjun ini.
Aliran airnya asli dari mata air Gunung Pangrango. Di sini bisa merasakan sensasi luar biasa sepanjang perjalanan, karena dimanjakan dengan pemandangan pepohonan dan perbukitan hijau. Pohon bambu yang rindang juga ada di sepanjang aliran Sungai Cisadane. Jeram di Sungai Cisadane adakalanya akan membuat adrenalin menjadi naik, karena melewati jeram yang menantang.
Ada sekitar 4-5 jeram di Sungai Cisadane, setiap jeram memiliki sensasi luar biasa yang berbeda. Di tengah perjalanan, biasanya akan ada tantangan oleh pemandu untuk melompat dari jembatan dengan ketinggian 7 meter. Selain tantangan tersebut yang sudah lumayan membuat jantung berdetak lebih kencang, adrenalin lainnya adalah menuruni DAM setinggi 3 meter ketika melakukan aktivitas arung jeram.
Perjalanan menuju ke lokasi Arung Jeram Cisadane sekitar 2 jam perjalanan dari Jakarta keluar Tol Ciawi kemudian ke arah Sukabumi. Lokasi Arung Jeram Cisadane Bogor beralamat di Jl. Raya Sukabumi KM. 16,5, Cimande Hilir, Kecamatan Caringin, Bogor.
Goa Agung Garunggang yang terletak di Desa Karang Tengah 2, Kecamatan Babakan Madang, Sentul masih jarang dikunjungi. Untuk bisa masuk goa, harus turun ke bawah, karena goanya berada di bawah tanah. Di sekitar lokasi goa, ada banyak tempat indah untuk berfoto, seperti bebatuan unik atau pohon rindang. Di dalamnya, ada gugusan stalaktit yang indah.
Yang perlu diingat, di dalam goa nggak ada penerangan, jadi harus membawa senter sendiri. Selain itu, untuk menyusuri goa, harus melewati celah-celah sempit yang cuman muat 1 orang. Di Goa Agung Garunggang ada jasa pemandu, jadi gak perlu bingung atau khawatir, sehingga akan tahu tempat mana saja yang harus dikunjungi.
Gunung Pancar adalah tempat wisata yang menyajikan pemandangan hutan pinus alami dan mata air panas. Di ketinggian sekitar 300-800 meter di atas permukaan laut ini, bisa menikmati pemandangan dan kesejukan udara yang nggak tertandingi.
Kegiatan lain yang bisa dilakukan adalah berkemah, berkuda, hiking, jogging dan menuruni bukit. Jika ingin menikmati pemandangan hutan pinus yang indah dan menjulang tinggi, maka tempat ini adalah tujuan yang tepat.
Beralamat di Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Cianjur, Kebun Raya Cibodas menghadirkan pohon yang khas dengan Negara Jepang, yaitu sakura. Di sini terdapat lebih dari 435 pohon sakura. Bunga-bunga pohon sakuranya akan bermekaran pada bulan Januari-Februari dan pada bulan Juli-Agustus.
Kebun Raya Cibodas juga memiliki spot lain, seperti air mancur, air terjun, kolam, koleksi tanaman langka, pohon raksasa yang sangat tua dan rumah kaca. Karena keindahan tempat ini, jangan heran jika banyak pasangan yang melakukan sesi prewedding di Kebun Raya Cibodas, khususnya di kebun sakura yang magis romatisnya begitu kental.
Penangkaran yang beralamat di Desa Buana Jaya, Kecamatan Tanjung Sari ini sudah berdiri begitu lama, tepatnya sejak tahun 1993. Meskipun sudah begitu lama, tempat wisata ini nggak pernah sepi. Di tempat yang dikenal juga dengan nama Penangkaran Rusa Cariu dan memiliki luas sekitar 5 hektar ini, pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan rusa untuk berfoto dan memberi makan rusa.
Ada berbagai jenis rusa di sini, di antaranya seperti Rusa Bawean, Rusa Cheetal dan Rusa Jawa. Setelah bermain-main dengan rusa, yang nggak boleh dilewatkan adalah jembatan gantung yang membentang di atas Sungai Cibeet, tempat yang bisa digunakan sebagai tempat berfoto dengan latar yang indah. Selain itu, juga ada permainan outbond dan tempat berkemah yang kapasitasnya bisa mencapai 200 orang.
Gimana? Menggiurkan banget, ya! Jadi pengen segera liburan, deh!