Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Geopark Ijen (dok.pribadi/Gusti Nur Iwari)
Geopark Ijen (dok.pribadi/Gusti Nur Iwari)

Saat ini ada 229 geopark di dunia yang sudah diakui oleh UNESCO Global Geopark. Geopark tersebut tersebar di 50 negara dan 12 diantaranya ada di Indonesia. Bangga ya!

UNESCO Global Geopark sendiri merupakan kawasan yang memiliki nilai sejarah geologi yang tinggi, serta adanya pelestarian alam dan budaya di kawasan tersebut. Geopark yang diakui UNESCO tentu saja berpotensi menarik lebih banyak wisatawan mancanegara untuk berkunjung. Serta membuka peluang kerjasama internasional dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, konservasi, serta pengelolaan kawasan berkesinambungan.

Penasaran di mana saja 12 geopark di Indonesia yang mendunia beserta keunikannya ? Yuk, disimak ulasannya berikut ini.

1. Geopark Batur berlokasi di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali. Yang paling menarik di sini adalah adanya kaldera yang menjadi salah satu kaldera terbesar dan terindah di dunia

Gunung Batur (commons.wikimedia.org/Eka343)

2. Terhampar di wilayah 3 kabupaten yaitu Gunung Kidul, Wonogiri, dan Pacitan; Geopark Gunung Sewu merupakan kawasan karst yang sangat indah dan termasuk kawasan karst terpanjang di Pulau Jawa

Pantai Baron, Gunung Kidul (commons.wikimedia.org/Aloysius Gonzaga S)

3. Geopark Rinjani Lombok, letaknya eliputi 5 kabupaten/kota di Nusa Tenggara Barat. Didominasi oleh gunung berapi, batuan vulkanik, dan batuan beku. Kawasan ini juga memiliki flora dan fauna endemik

Taman Nasional Gunung Rinjani (commons.wikimedia.org/Yon illahi)

4. Geopark Ciletuh-Palabuhanratu meliputi 74 desa di Kabupaten Sukabumi. Salah satu yang unik di kawasan ini adalah Dataran Tinggi Jampang, bentang alamnya menyerupai amfiteater raksasa terbuka

Puncak Dini, Geopark Ciletuh (dok.pribadi/Gusti Nur Iwari)

5. Geopark Belitung berlokasi di Pulau Belitung, Bangka Belitung. Kawasan ini memiliki bentang alam granit tor yang spektakuler dan dihiasi batu-batu yang sangat besar

Pantai Tanjung Kelayang, Belitung (commons.wikimedia.org/Raflinoer32)

6. Mencakup 7 kabupaten di Kawasan Danau Toba, Geopark Kaldera Toba merupakan kaldera terbesar di dunia. Terbentuk dari letusan dahsyat Gunung Toba pada puluhan ribu tahun yang lalu

Kaldera Toba (commons.wikimedia.org/Sadam black)

7. Terletak di Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur; yang sangat menarik di kawasan ini adalah Kawah Ijen, danau kawah paling asam di bumi dengan fenomena api biru

Kawah Ijen (commons.wikimedia.org/Oakenchips)

8. Meliputi 2 kabupaten yaitu Kabupaten Maros dan Kabupaten Pangkajene, Sulawesi Selatan; Geopark Maros Pangkep terkenal dengan menara karstnya yang spektakuler dan menakjubkan

Karst di Kabupaten Maros (dok.pribadi/Gusti Nur Iwari)

9. Meliputi 12 kecamatan di Kabupaten Merangin, Jambi; yang menarik dari Geopark Merangin Jambi adalah adanya fosil tanaman pada bebatuan yang diperkirakan berusia ratusan juta tahun yang lalu

Danau Pauh, Merangin, Jambi (commons.wikimedia.org/Roby diery)

10. Sebagian besar berada di bagian tengah Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya kawasan Geopark Raja Ampat berupa gugusan kepulauan karst yang terletak tepat di garis khatulistiwa

Kepulauan Karst Raja Ampat (commons.wikimedia.org/Sfw_2503)

11. Berlokasi di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah; Geopark Kebumen memiliki catatan luar biasa tentang masa lalu geologi bumi dan menampilkan formasi batuan tertua di Pulau Jawa

Pantai Menganti, Kebumen (commons.wikimedia.org/Nakkutosari)

12. Meliputi 6 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, Geopark Meratus memiliki formasi batuan ofiolit tertua di Indonesia, ditemukannya berlian, serta flora dan fauna endemik.

Pasar Terapung Lok Baintan, Kalimantan Selatan (commons.wikimedia.org/Marwan Mohamad)

Itulah 12 geopark di Indonesia yang masuk dalam UNESCO Global Geopark. Masing-masing memiliki keunikan dan menyimpan potensi wisata yang sangat besar. Tentunya akan berdampak kepada peningkatan aktivitas ekonomi masyarakat setempat. Nah, geopark mana yang ingin kamu kunjungi lebih dahulu ?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team