Interior Palazzo Reale, Milan, Italia (commons.wikimedia.org/Mm4mm)
Palazzo Reale atau Royal Palace of Milan terletak di Piazza del Duomo awalnya merupakan pusat kekuasaan di wilayah tersebut pada abad pertengahan. Selain itu, menjadi tempat tinggal berbagai keluarga bangsawan seperti Visconti, Torriani, dan Sforza. Keluarga Sforza berperan besar dalam renovasi bangunana ini agar semegah Katedral Milan yang berada di dekatnya.
Pada masa kekuasaan Prancis, istana tersebut mengalami perubahan yang menghubungkannya dengan gereja-gereja di sekitarnya. Lahannya diperluas dan melibatkan beberapa arsitek dalam pemugarannya. Salah satu arsitek tersebut adalah Piermarini yang menyesuaikan bangunan dengan gaya neoklasik dengan preferensi dari Ferdinand Karl.
Mengutip dari Nomads Travel Guide, kini istana tersebut menjadi museum seni dengan lebih dari 1.500 karya dari seluruh dunia. Palazzo Reale juga memberikan gambaran sekilas tentang berbagai istana yang pernah berada di sana, seperti Istana Savoy, Habsburg, dan Napoleon. Sebagai museum utama di Milan, tempat ini juga menyimpan beragam karya berharga dari berbagai periode.
Ada ruangan penting yang bisa kamu kunjungi untuk menyaksikan kemegahannya. Pertama adalah Aula Caryatid, ruang dansa besar berhiaskan lukisan dinding dan patung caryatid yang tampak menopang langit-langit megah. Kedua, Tapestry Hall, tempat untuk pameran karya-karya yang terinspirasi oleh Gobelin Manufactory yang terkenal di Paris.
Kamu dapat masuk Palazzo Reale dengan membayar tiket 17 euro (sekitar Rp332.000). Sedangkan jam operasionalnya berbeda pada hari tertentu, untuk lebih jelasnya sebagai berikut.
Senin: mulai pukul 14.30.
Selasa–Jumat, dan Minggu: pukul 09.30–19.30.
Sabtu: pukul 09.30–22.30.