5 Desa Schist Paling Populer di Portugal, Suasananya Syahdu!

Terletak di lembah kecil pada ketinggian 700 meter di atas permukaan laut (mdpl), Cerdeira adalah bagian dari jaringan desa schist di Portugal yang memiliki sejarah panjang. Pada pertengahan abad ke-20, Cerdeira hampir menghilang karena penduduknya meninggalkan desa untuk merantau dan meninggalkan aktivitas pertanian.

Namun, berkat upaya pariwisata dan revitalisasi, desa ini telah dipulihkan dengan menggunakan teknik tradisional dan rumah-rumah batu sekis-nya diubah menjadi akomodasi. Hal ini menjadikan Desa Cerdeira yang juga terkenal dengan kerajinan tangannya menjadi salah satu tujuan wisata menarik di Portugal.

Jika  ingin liburan yang menenangkan sambil belajar seni, Desa Cerdeira adalah pilihan yang tepat dengan kelas seni dan budaya lokal yang tersedia. Kamu juga bisa menikmati kegiatan luar ruangan yang mendebarkan, seperti panjat tebing dan sepeda gunung.

Talasnal adalah desa schist yang populer dan menjadi tujuan utama di pegunungan Serra da Lousã, di antara semua desa dalam jaringan di daerah ini. Desa Talasnal yang tercatat berpenghuni sejak abad ke-17 mengalami penurunan jumlah penduduk dari tahun ke tahun. Hingga kini akhirnya tidak memiliki penduduk tetap.

Meskipun sudah tidak memiliki penduduk tetap, upaya konservasi dan pemulihan telah menjadikan desa ini tempat yang memukau dan terkenal dengan rumah-rumah sekis yang terlihat seperti rumah dongeng dengan desain orisinal. Selain rumah penduduk, jalanan pejalan kaki yang sempit, alun-alun utama, toko yang menjual seni lokal dan produk gourmet, hingga Restaurante Ti Lena di Talasnal semuanya juga terbuat dari batu sekis.

Jika ingin berkunjung ke Desa Talasnal, kamu bisa memulai perjalanan dari Kota Lousã melalui jalan sempit yang melewati pegunungan, dengan catatan penting bahwa tidak diizinkan adanya kendaraan di desa ini demi menjaga suasana yang tenang dan damai. Setibanya di Talasnal, kamu bisa melakukan hiking, bermeditasi, menikmati keindahan alam, dan menginap di akomodasi yang telah direnovasi dengan fasilitas modern.

Terletak di Pegunungan Serra da Lousã juga, Aigra Nova terkenal dengan bangunan-bangunan sekis-nya yang rendah serta tiga jalanan kecilnya yang melintasi desa. Selain tata desanya yang unik, mata air dan cuacanya yang baik mendukung kegiatan pertanian, sehingga tidak mengherankan jika terdapat pasar hasil kebun, kegiatan pembibitan pohon, dan peternakan.

Di desa ini, kamu juga dapat menemukan beberapa tempat menarik, seperti ekomuseum tradisi schist, pusat interpretasi lingkungan, toko desa schist, dan tempat-tempat menarik lainnya, seperti Fonte dos Namorados (sumur kekasih). Desa Aigra Nova terhubung dengan desa-desa lain di wilayah Góis yang dapat membawamu ke Trevim, titik tertinggi di Pegunungan Lousã.

Secara keseluruhan, liburan di Desa Aigra Nova akan memberikanmu pengalaman kehidupan pedesaan Portugal yang autentik. Kamu diberikan kesederhanaan hidup yang berbeda dari desa schist lainnya.

Sedikit bergeser ke arah lereng barat Serra da Lousã, tepatnya di wilayah Pegunungan Açor, terdapat Desa Gondramaz yang terkenal dengan bangunan batu sekis-nya yang memberikan kesan modern dan unik di setiap sudut jalan. Jalanan utama desa ini mengikuti garis punggung bukit, sementara jaringan jalur sempit dan berliku menyesuaikan dengan kontur alam yang ada.

Gondramaz menawarkan aksesibilitas bagi orang dengan mobilitas terbatas berkat jalanan yang terbuat dari batu sekis berkualitas tinggi. Sama seperti Cerdeira, Gondramaz juga dikenal dengan kerajinan tangan dan seni keramiknya yang khas pegunungan sekitar.

Dalam hal olahraga, Gondramaz sering menjadi tuan rumah beragam acara sepeda gunung di Portugal. Karena alasan inilah Gondramaz termasuk salah satu proyek restorasi paling sukses di jaringan desa schist berkat pemandangan yang indah dan komunitas seni serta kerajinan yang berkembang.

Terletak di tepi sungai dan dikelilingi hutan lebat, Casal de São Simão adalah desa schist yang unik dengan hanya satu jalan utama. Selain itu, desa ini dikenal dengan jalur kayu Fragas de São Simão yang melewati bukit-bukit curam, lembah, dan hutan laurel, sehingga menciptakan pemandangan yang menakjubkan.

Desa Casal de São Simão juga memiliki kapel tertua di wilayah Figueiró dos Vinhos dan terbentang hampir paralel dengan aliran sungai Ribeira de Alge. Saat berkunjung ke sini, jangan lupa mampir ke toko desa dan asosiasi yang merefleksikan semangat komunitas oleh orang-orang baru yang telah memulihkan rumah-rumah batu sekis di desa ini.

Dengan mengunjungi kelima desa schist di atas, kamu tidak hanya akan menemukan keindahan alam yang syahdu, tetapi juga merasakan kedamaian dan kehangatan dari warisan budaya yang telah bertahan selama berabad-abad di Portugal.