5 Destinasi di Asia Timur yang Wajib Disinggahi Para Dendrophile

Berada di Provinsi Gangwon, hutan ini ditumbuhi oleh pohon birch. Pohon yang diyakini oleh masyarakat Korea Selatan, memiliki banyak kegunaan terutama sebagai obat penyembuhan penyakit tertentu.

Pepohonan kurus yang menjulang tinggi pasti menjadi pemandangan yang menyenangkan bagi para dendrophile. Bisa dikunjungi di semua musim, namun yang paling asyik bila musim dingin tiba. Ketika hutan birch diselimuti putihnya salju, destinasi ini gak hanya menyegarkan pikiran, tapi juga bikin kita serasa di negeri dongeng.

Masuk dalam daftar Situs Warisan Budaya UNESCO, Gunung Yoshino yang berlokasi di Nara adalah tempat terbaik di Jepang untuk menikmati indahnya pepohonan bunga sakura. Bisa dibilang, di sini adalah kawasan bunga sakura paling terkenal di Jepang.

Para dendrophile mesti tahu nih, ada dua waktu terbaik berkunjung ke Gunung Yoshino yaitu pada saat musim semi atau musim gugur tiba. Dijamin, bikin kamu terpikat dan ingin datang kembali.

Amur linden, pinus Korea, pohon maple, dan masih banyak lagi varietas pepohonan yang tumbuh di Hutan Campuran Gunung Changbai, Jilin. Tepat berada di lereng gunung, melakukan hiking ke hutan ini menjadi hal yang sangat menyenangkan bagi para dendrophile.

Berlatar belakang Gunung Changbai, hutan campuran ini paling asyik dikunjungi saat musim gugur tiba karena daun-daun yang mulai berubah warna. Ditambah dengan aliran sungai nan jernih, menjadikan Hutan Campuran Gunung Changbai ini salah satu hutan terbaik di Tiongkok.

Selama masa kolonial Jepang, kawasan ini digunakan oleh para mahasiswa Universitas Tokyo sebagai tempat percobaan dan penelitian. Ketika Taiwan bebas dari masa kolonial, Xitou masuk menjadi wilayah cagar alam.

Panorama yang menakjubkan gak hanya menghipnotis para dendrophile saja, melainkan semua wisatawan setibanya di Pusat Pendidikan Alam Xitou ini. Di sini banyak skywalk yang dapat digunakan oleh wisatawan untuk menikmati hijaunya hutan yang sejuk.

Agar selaras dengan alam, semua instalasi maupun bangunan terbuat dari kayu lho. Wah, benar-benar bikin kita merasakan kembali ke alam ya.

Dekat dengan Tiongkok, gak ada salahnya untuk mampir ke Taman Nasional Gorkhi-Terelj yang punya pemandangan pegunungan Alpen nan indah. Hutan yang subur dan hijau, pemandangan menakjubkan taman nasional ini. Gak hanya hiking, para dendrophile dapat juga memanfaatkan taman nasional ini dengan berkuda.

Panorama alam yang sangat indah dan benar-benar menyegarkan pikiran, ya. Wajar jika para dendrophile sangat mengagumi pepohonan.

Gak hanya para dendrophile saja, setiap dari kita juga harus memiliki rasa cinta pada pohon. Karena satu pohon yang tumbuh, memiliki berjuta manfaat bagi bumi serta makhluk hidup.