IDN Times/Dokumen Pribadu
Museum yang lebih dikenal dengan nama Museum Balaputra Dewa ini berlokasi di Jalan Srijaya I, Palembang. Museum ini menyimpan banyak sekali koleksi dalam bangunan yang berdiri di atas tanah seluas lebih dari 2,3 hektar.
Museum yang diresmikan pada 5 November 1984 ini dibagi menjadi beberapa bagian yaitu taman megalith yang menampilkan arca perwujudan nenek moyang, gedung pameran I yang menampilkan kehidupan pra sejarah dari masa berburu hingga masa perundagian, gedung pameran II yang menampilkan koleksi Kerajaan Sriwjaya, Kesultanan Palembang, masa penjajahan Kolonial Belanda, masa penjajahan Jepang, hingga revolusi kemerdekaan Indonesia.
Selanjutnya terdapat pula gedung pameran III yang menampilkan kerajinan tradisional seperti tenun dan ukiran, bangsal arkeologi yang menampilkan arca di luar ruangan, gedung pameran pakaian tradisional yang menampilkan baju tradisional untuk resepsi pernikahan dari berbagai daerah di Sumatera Selatan, Rumah Limas yang merupakan rumah tradisional Sumatera Selatan, dan Rumah Ulu yang merupakan rumah tradisional yang berdiri di ulu sungai.
Cukup dengan membayar tiket masuk seharga Rp2.000,00 untuk dewasa dan Rp1.000,00 untuk anak-anak, kita sudah dapat menapak tilas sejarah peradaban yang pernah hidup di Sumatera Selatan.