5 Perpustakaan Paling Keren di Finlandia,  Bukan Sekadar Surga Buku

Perpustakaan Oodi ini menempati urutan pertama sebagai perpustakaan terbaik di Finlandia. Meski tergolong baru tapi sudah memenangkan penghargaan sebagai perpustakaan terbaik di dunia tahun 2019. Sedangkan perpustakaan ini baru beroperasi tahun 2018.

Enggak cuma arsitekturnya yang futuristik, fasilitas yang ditawarkan pun bukan sekadar untuk membaca dan berkaitan dengan buku. Lantai dasar dari perpustakaan ini dapat diakses dengan mudah dan dijadikan ruang interior non-komersial. Siapa pun dapat mengakses restoran, kafe dan bahkan bioskop miliki National Audiovisual Institute.

Sedangkan lantai kedua yang disebut sebagai Attic, merupakan ruangan multifungsi yang dirancang sebagai tempat pembuatan dan studio rekaman. Lantai ketiga atau lantai atas disebut sebagai Book Heaven. Kamu bisa membaca sambil menikmati pemandangan panorama 360 derajat dari pusat kota dan menghadap ke Alun-alun Kansalaistori.

Perpustakaan Nasional Finlandia merupakan perpustakaan ilmiah tertua dan terbesar di sana. Masih berada di wilayah Helsinki, perpustakaan ini berdiri kokoh dengan gaya khas Eropa. Perpustakaan ini dibangun untuk menggantikan Perpustakaan Akademi Turku yang terbakar pada tahun 1827.

Perpustakaan ini terdiri dari dua bangunan yang disebut Fabiana dan Rotunda. Kedua bangunan tersebut memiliki ciri khas masing-masing, Rotunda merupakan bangunan beraksen Art Nouveau. Gaya seni ini terinspirasi dari bentuk dan struktur alam, selain itu juga sangat populer sekitar abad ke-19. Sedangkan gedung Fabiana memiliki arsitektur bergaya kerajaan pada masa tersebut.

Enggak hanya bangunannya yang megah, tapi koleksinya bisa terbilang paling lengkap di Finlandia. Bahkan kamu bisa menemukan koleksi yang ada sebelum tahun 1917, lho. 

Beralih ke wilayah Seinajoki, Perpustakaan Seinajoki merupakan bagian dari Aalto Center yang selesai dibangun tahun 1965. Perpustakaan tersebut mengalami perkembangan untuk memenuhi kebutuhan masa kini. Arsitektur modern didukung dengan fungsi perpustakaan yang enggak cuma sebagai tempat membaca.

Perpustakaan ini dirancang menjadi ruang publik yang fleksibel. Selain membaca dengan nyaman juga bisa menggelar acara pertemuan. Ditambah lagi koleksinya difokuskan untuk anak-anak dan remaja, menarik 'kan? Apalagi desain interiornya dirancang sedemikian rupa supaya tampak modern, nyaman, artistik dan ramah lingkungan.

Kembali ke wilayah Helsinki, Perpustakaan Utama Universitas Helsinki menjadi perpustakaan akademik terbesar di Finlandia. Fasilitas perpustakaan ini tentu membantu mendukung proses belajar mahasiswa. Di sini juga difasilitasi zona kerja yang kedap suara, cocok buat kamu yang ingin membaca dengan tenang maupun kerja kelompok tanpa kebisingan.

Selain bisa belajar dengan tenang, interior di perpustakaan ini juga keren banget. Terkesan simpel, modern dan Instagramable. Kamu bisa duduk santai di kursi nyaman dengan pencahayaan sinar  matahari yang cukup. Selain itu, kamu juga bisa melihat langsung pemandangan di luar. 

Satu lagi perpustakaan yang keren banget di Finlandia, yaitu Perpustakaan Rikhardinkatu. Perpustakaan ini masih berada di wilayah Helsinki. Berbeda dari beberapa perpustakaan sebelumnya di wilayah yang sama, Perpustakaan Rikhardinkatu lebih populer dengan koleksi buku-buku seni dan nilai sejarahnya. 

Perpustakaan ini dirancang oleh arsitek Theodor Hoijer pada tahun 1881. Setelah itu dibangun pada tahun 1882 dan berfungsi sebagai perpustakaan utama Helsinki hingga tahun 1986. Perpustakaan ini menjadi perpustakaan umum pertama di negara-negara Nordik.

Kalau kamu mau menikmati suasana yang tenang bergaya vintage, perpustakaan ini salah satunya. Tangga spiral berwarna putih, kotak penyimpanan jadul dengan rak buku dari kayu semakin mempertahankan gaya vintage dan berbeda dari keempat perpustakaan sebelumnya.

Tidak heran jika masyarakat di sana gemar dan betah berlama-lama di perpustakaan. Enggak cuma menawarkan kemegahan dan kenyamanan, tapi juga fungsi lain yang tidak melulu terkait dengan buku.