5 Stadion Berdinding Bukit Batu Ini Sajikan Pemandangan Memukau

Yang pertama adalah Estádio Municipal de Braga, Portugal. Stadion ini didesain oleh arsitek kenamaan dunia, Eduardo Souto de Moura. Stadion yang menjadi markas klub Liga Portugal, Sporting Clube de Braga ini pertama kali dibuka pada tahun 2003. Setahun setelahnya, stadion ini digunakan untuk Euro 2004. 

Yang membuat unik stadion ini adalah dinding bukit batu di dua sisi belakang gawangnya. Penonton akan merasakan pengalaman luar biasa dengan pemandangan memukau.

Desain stadion Braga sendiri terinspirasi dari jembatan kuno suku Inca di Amerika selatan. Saking uniknya, arena pertandingan yang mampu memuat 30 ribu lebih penonton ini mendapat penghargaan dari Chicago Athenaeum International Architecture Award  untuk kategori best new global design pada 2006.

Kroasia juga memiliki stadion dengan pemandangan yang sangat menakjubkan bernama Gospin Dolac. Stadion ini terletak di kota Imotski.

Keistimewaan stadion yang pertama kali dibuka pada 1984 ini adalah letaknya yang dikelilingi oleh perbukitan batu. Meski dikelilingi bebatuan, penonton juga masih bisa menyaksikan penorama pegunungan, hutan dan danau yang luar biasa indah.

Awalnya, stadion ini berkapasitas 4000 tempat duduk. Setelah mengalami renovasi, jumlah kursinya hanya tersisa 2.700.

Stadion lain yang juga memiliki pemandangan indah karena dikepung bukit adalah Henningsvaer.

Stadion ini terletak Kepulauan Lofoten, lepas pantai utara Norwegia. Henningsvaer Stadium dianggap sebagai salah satu stadion terindah di dunia. Selain dikelilingi perbukitan batu, pemandangan indah juga tersaji karena arena ini menghadap ke Laut Norwegia yang tidak jauh Arktik. 

Stadion ini tergolong terpencil karena berada di pulau berpenduduk hanya 25 ribu orang. Henningsvaer Stadium yang dilapisi rumput sintetis ini sendiri dibangun di atas batuan karang.

Tak hanya di Eropa, stadion berlatar bukit batu juga bisa ditemukan di Benua Amerika, tepatnya di Venezuela. Stadion tersebut bernama Cocodrilos yang terletak di selatan ibu kota Caracas.

Mulai dibangun pada tahun 2001, Cocodrilos Sport Park menawarkan pemandangan dramatis bagi sekitar 3.500 penontonnya. Betapa tidak, di setiap belakang tribun stadion ini terdapat latar bebatuan vertikal. Unik banget.

Di Asia, tepatnya di Uni Emirat Arab, kalian juga menemukan stadion serupa. Rock Stadium di Dubai memiliki konsep yang unik. Stadion ini seperti dibangun di bawah tanah karena letak stadion yang berada lebih rendah ketimbang gurun yang mengitarinya.

Uniknya, Rock Stadium juga dikelilingi oleh bebatuan yang membuat kesan estetis semakin terlihat. Stadion dengan 40 ribu tempat duduk ini pun memenangkan penghargaan Architecture Festival Awards di Singapura.

Itu tadi 5 stadion keren yang dikelilingi oleh bebatuan. Desain stadion-stadion tersebut membuktikan bahwa sepak bola tak hanya menyajikan permainan indah, tapi juga panorama yang luar biasa.