6 Bangunan Kuno di Da Lat, Vietnam dengan Arsitektur Khas Perancis 

Da Lat Cathedral atau St. Nicholas Cathedral merupakan salah satu bangunan menarik yang terdapat di Da Lat. Bangunan gereja Katolik Roma ini didirikan pada tahun 1931 dan membutuhkan waktu pembangunan selama sepuluh tahun hingga diresmikan pada tahun 1941. 

Gereja ini memiliki bentuk fasad yang begitu menakjubkan dan memberikan gaya Romanesque dalam arsitekturnya. Menara gereja ini juga tak kalah canrik dengan ornamen khas bangunan Eropa, disertai memiliki warna cream yang begitu memikat. 

Dalat Palace Hotel adalah sebuah hotel mewah dan ikonik yang terletak di pusat kota Da Lat. Dulunya bangunan ini disebut dengan Lang-Bian Palace Hotel yang sudah berdiri sejak tahun 1922. Hotel ini dipergunakan sebagai tempat menginap para wisatawan asal Eropa, terutama Perancis yang berkunjung ke kota ini. 

Salah satu yang menarik dari hotel ini karena letaknya yang persis di depan Danau Xuan Huong. Oleh karena itu, siapa saja yang berkunjung ke sini tentunya bisa melihat secara langsung pemandangan danau dan pegunungan di Kota Da Lat.

Salah satu bangunan unik lainnya adalah Dalat Railway Station yang merupakan stasiun kereta api yang sudah dibangun sejak tahun 1932 dan selesai pada 1938. Stasiun ini menjadi pemberhentian terakhir dari jalur kereta api Phan Rang - Da Lat yang berjarak sekitar 84 km. 

Stasiun kereta api ini memiliki bentuk arsitektur art deco yang begitu memikat dan bisa membuat takjub siapapun yang melihatnya. Di samping itu, gaya bangunannya mengadopsi unsur budaya Cao Nguyen, yang merupakan masyarakat minoritas yang tinggal di dataran tinggi Vietnam.

Kemudian terdapat Domaine de Marie yang merupakan bangunan gereja Katolik Roma di Da Lat, yang pertama kali dibangun pada tahun 1940. Letak bangunan ini tidak jauh dari area pusat kota dan Danau Xuan Huong, sehingga jadi spot wisata favorit di kota ini. 

Bentuk bangunan gereja ini juga begitu cantik dengan fasad yang khas dan memiliki warna cat pink. Sedangkan gaya arsitekturnya juga memadukan unsur Perancis dan Vietnam yang terlihat dari bentuk jendela dan atapnya yang begitu khas. 

Berikutnya ada Lycée Yersin atau Pedagogy College merupakan bangunan sekolah yang didirikan pada tahun 1927. Tempat ini dipergunakan sebagai sekolah untuk para anak Perancis dan bangsawan Vietnam. Saat ini bangunan megah tersebut dipergunakan sebagai sekolah untuk para guru dalam berbagai mata pelajaran. 

Menariknya bangunan ini memiliki gaya arsitektur khas Perancis yang penuh nilai estetika dan nilai sejarah. Serta terdapat sebuah menara lonceng yang memiliki desain yang begitu khas dengan bata yang unik. 

French Quarter merupakan kompleks rumah peninggalan Perancis yang terletak di sebelah selatan kota. Bangunan-bangunan rumah yang ada di sini sudah dibangun antara tahun 1800-1920an dengan arsitektur khas. Sayangnya terdapat sebagian bangunan rumah yang sudah lapuk dan rusak. 

Selain itu pada area ini pengunjung dapat berjalan-jalan untuk menyaksikan berbagai bangunannya dan menyaksikan pemandangan alam di sekitarnya yang masih alami. 

itu tadi keenam bangunan kuno di Da Lat dengan arsitektur Perancis yang unik-unik banget. Menurut kalian mana yang paling cantik?