6 Kota Cantik Nan Energik di Provence Prancis, Wajib Masuk Bucket List

Marseille yang terletak di tepi Laut Mediterania adalah kota paling besar di Provence dan terbesar kedua di Prancis setelah Paris. Sudah eksis sejak zaman Yunani kuno, Marseille merupakan kota tertua Prancis yang didirikan 2600 tahun yang lampau.

Sebagai kota pelabuhan, Marseille memiliki pemandangan menawan. Jangan lewatkan La Bonne Mère atau basilika Notre-Dame-de-la-Garde, landmark kota setinggi 160 meter yang berdiri sejak 1864. Kunjungi Palais Longchamp, monumen bersejarah yang didirikan untuk memperingati pembangunan kanal yang membawa air dari Sungai Durance ke kota Marseille.

Pergilah ke Parc Borély untuk piknik di atas rerumputan atau ke Rue Paradis yang chic untuk berbelanja. 

Buat penggemar olahraga singgahlah ke rumah Olympique de Marseille di Stade Vélodrome atau biasa disebut Orange Vélodrome. Stadion yang diresmikan pada 1937 ini dulunya memang punya lintasan sepeda atau velodrome tetapi dihilangkan sejak direnovasi untuk Piala Eropa 1984.

Avignon merupakan kota yang mengesankan dengan banyak jalan cantik dan alun-alun indah. Sungai Rhone yang melintasi kota menambah keelokannya.

Avignon adalah salah satu kota paling bersejarah di Provence. Pada tahun 1303 Tahta Vatikan memutuskan untuk pindah dari Roma yang anarkis ke Provence yang damai.

Tinggal selama 70 tahun, warisan Vatikan masih dapat dilihat di Avignon. Palais des Papes atau Istana Paus merupakan istana Gotik terbesar di Eropa. Istana ini memiliki ruang upacara, kapel dan apartemen pribadi kepausan.

\Pernah menjadi rumah Sri Paus serta simbol kekuatan dunia Kristen di abad ke-14 menjadikan Palais des Papes situs sejarah yang spektakuler.

Tak ada kota lain di Eropa yang sangat mengagungkan film seperti Cannes. Setiap bulan Mei saat berlangsung Festival Film Cannes, kota ini semakin hidup dan semarak. Keajaiban seni serta kehadiran para bintang film dan selebritas membuat semua orang bergembira.

Pertama kali diselenggarakan pada 1946, festival ini ditiadakan pada 2020 karena pandemi Covid-19. Namun, pada Juli 2021 acara bergengsi tersebut kembali hadir di Cannes.  

Bila berkunjung ke Cannes, singgahlah ke Vieux-Port (Pelabuhan Tua) yang disandari kapal-kapal pesiar yang menarik. Susuri jalan di sepanjang La Croisette di antara deretan pohon palem, rasakan kesegaran udara laut dan nikmati pemandangan indah.

Cannes yang terletak di Alpes Maritimes ini berada di wilayah Mediterania yang memiliki kesejukan hembusan angin pegunungan di antara hangatnya air laut yang biru memukau.

Nice yang merupakan ibu kota French Riviera ini memiliki warisan sejarah dan budaya yang kaya. Penduduknya memiliki aksen khas bagai bernyanyi serta keahlian memasak. Kota tua Nice dulunya adalah wilayah perkotaan sehingga memiliki banyak peninggalan arsitektur yang hebat.

Nikmati menyusuri Promenade des Anglais atau jalan-jalan kecil yang cantik di Vieux Nice. Kamu juga dapat melihat-lihat koleksi seni di museum dan galeri kota seperti Musée d'Art Moderne et d'Art Contemporain (Museum Seni Modern dan Kontemporer) yang juga dikenal sebagai MAMAC, Musée Matisse serta Palais Lascaris.

Saint-Tropez yang merupakan kota pesisir di French Riviera ini sudah lama tersohor di kalangan seniman.

Sejak tahun 1960-an kaum jet set internasional mulai berdatangan dan menyemarakkan kehidupan malamnya. Saat musim semi dan musim panas turis memadati kota untuk melihat sepintas para bintang film, super model, dan atlet kondang yang sedang berlibur.

Untuk atraksi wisata ada Maison des Papillons, museum kupu-kupu berlatar lukisan. Kamu bisa mengunjungi butik-butik cantik, ngopi dan makan croissant di kafé atau sekadar duduk-duduk memandangi penduduk kota nan flamboyan berlalu lalang.

Kala senja tiba berjalan-jalanlah ke pantai, celupkan kaki ke air yang biru serta nikmati keindahan Laut Mediterania hingga matahari terbenam.

Kota kampus di jantung Provence ini memiliki ikon terkenal Cours Mirabeau, yaitu jalanan lebar dengan deretan pohon yang mengikuti garis tembok kota. Di sini kamu akan menemukan banyak kafe termasuk Deux Garçons yang sering dikunjungi seniman dan sastrawan kondang seperti Paul Cézanne, Émile Zola dan Ernest Hemingway.

Kota tua dengan keanggunan yang mencerminkan warisannya ini memiliki Katedral yang indah, Hôtel de Ville yang cantik serta alun-alun nan menawan.

Aix-en-Provence kerap disebut sebagai kota seribu air mancur dan yang paling menyolok adalah Fontaine des Quatre Dauphins di Quartier Mazarin. Dikenal sebagai Kota Bangsawan karena para bangsawan Provence pernah tinggal di sini, Aix-en-Provence memiliki beberapa istana kuno yang mengesankan.

Nah, itulah kota-kota cantik nan energik di Provence. Masukkan dalam itinerary kamu ya!