6 Negara Asia dengan Hari Libur Nasional Paling Banyak

Liburan adalah waktu yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang untuk beristirahat dan bersantai. Namun di beberapa negara, liburan bukan hanya menjadi hak pribadi, melainkan juga hak yang dilindungi undang-undang.
Di Asia, beberapa negara memiliki jumlah hari libur nasional yang cukup banyak. Jika kamu ingin tahu negara-negara mana saja yang memberikan hak libur nasional yang cukup banyak, berikut adalah enam negara Asia dengan hari libur nasional paling banyak.
1.India
India masuk ke dalam daftar negara Asia dengan hari libur nasional paling banyak karena adanya beragam budaya dan agama yang diakui di negara ini.
Sebagai negara dengan populasi terbesar kedua di dunia, India memiliki sekitar 28 negara bagian dan 6 wilayah persatuan, masing-masing memiliki kekhasan budaya dan agama. Sehingga, perayaan hari libur nasional di India beragam, mulai dari perayaan Hindu seperti Holi dan Diwali, Idulfitri, Natal, hingga perayaan kemerdekaan India.
Selain itu, hari-hari penting seperti Republic Day, Independence Day, dan Gandhi Jayanti juga diakui sebagai hari libur nasional di India. Oleh karena itu, India menjadi salah satu negara dengan hari libur nasional paling banyak di Asia dan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung dan merayakan perayaan-perayaan tersebut.
2.Jepang
Jepang merupakan salah satu negara di Asia yang memiliki jumlah hari libur nasional terbanyak. Hal ini disebabkan oleh kebudayaan Jepang yang menghargai tradisi dan memperingati berbagai acara penting dalam sejarah negara tersebut.
Jepang memiliki 16 hari libur nasional yang terdiri dari 9 hari libur nasional yang ditetapkan oleh pemerintah dan 7 hari libur nasional yang ditetapkan oleh kantor atau perusahaan masing-masing.
Beberapa hari libur nasional penting di Jepang antara lain Tahun Baru, Hari Kemerdekaan, Hari Ulang Tahun Kaisar, hingga Golden Week. Selain itu, Jepang juga memiliki tradisi musim semi dan musim gugur yang dianggap sebagai masa liburan bagi penduduknya. Maka tidak heran jika Jepang menjadi salah satu negara tujuan wisata yang populer di Asia karena dengan banyaknya hari libur nasional tersebut, turis dapat menikmati liburan yang lebih lama dan mendalam di negara tersebut.
3.Indonesia
Indonesia memiliki banyak hari libur nasional karena budaya yang kaya dan multikultural yang dimilikinya. Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa dan agama yang berbeda, sehingga terdapat banyak perayaan keagamaan dan budaya yang dirayakan secara nasional.
Selain itu, Indonesia juga merayakan peringatan hari-hari penting dalam sejarahnya, seperti Hari Kemerdekaan Indonesia dan Hari Pahlawan. Selain itu, Indonesia juga memiliki hari libur yang ditentukan secara internasional, seperti Hari Buruh Internasional dan Hari Natal. Total ada kurang leih 15-20 hari libur nasional yang dimiliki oleh Indonesia.
4.Sri Lanka
Sri Lanka masuk ke dalam negara Asia dengan hari libur nasional paling banyak karena memiliki berbagai macam perayaan agama dan budaya yang berbeda-beda di seluruh wilayahnya.
Selain perayaan agama seperti Hari Wesak, Hari Raya Idulfitri, Natal, dan Paskah, Sri Lanka juga memiliki banyak perayaan budaya seperti Perahera (perayaan Buddha), Sinhala and Tamil New Year (perayaan tahun baru Sinhala dan Tamil), dan beberapa perayaan nasional lainnya.
Pemerintah Sri Lanka mengakui keanekaragaman budaya dan agama ini dan mengakui pentingnya merayakan dan memelihara warisan budaya dan agama mereka. Oleh karena itu, Sri Lanka memberikan banyak hari libur nasional bagi warga negaranya untuk merayakan dan memperkuat ikatan budaya dan agama mereka.
Selain itu, sektor pariwisata juga semakin berkembang di Sri Lanka sehingga negara ini menawarkan banyak pilihan wisata budaya dan religius bagi wisatawan yang ingin merasakan keindahan dan keunikan Sri Lanka.
5.Kamboja
Kamboja menjadi salah satu negara Asia dengan hari libur nasional paling banyak karena memiliki tradisi dan budaya yang kaya serta bervariasi. Negara ini memiliki total 28 hari libur nasional yang terdiri dari 25 hari libur keagamaan Buddha dan 3 hari libur nasional yang ditetapkan oleh pemerintah.
Beberapa hari libur keagamaan Buddha di Kamboja antara lain Tahun Baru Khmer atau Choul Chnam Thmey, Festival Anak Laki-Laki atau Meak Bochea, dan Festival Orang Meninggal atau Pchum Ben. Selain itu, terdapat juga hari libur nasional lainnya seperti Hari Kemerdekaan Kamboja, Tahun Baru Internasional, dan Hari Tenun Nasional.
Dengan jumlah hari libur nasional yang banyak, Kamboja menawarkan banyak kesempatan bagi wisatawan untuk merayakan dan mengalami tradisi dan budaya lokal yang lain daripada yang lain.
6.Hongkong
Hong Kong merupakan salah satu negara di Asia dengan hari libur nasional paling banyak. Negara ini memiliki total 17 hari libur nasional yang terdiri dari 12 hari libur umum dan 5 hari cuti bersama. Beberapa hari libur umum yang dirayakan di Hong Kong antara lain Tahun Baru Imlek, Hari Pembebasan, Hari Buruh, Hari Pertama Bulan Mei, Hari Raya Buddhis, Hari Tengah Musim Gugur, dan Hari Tahun Baru.
Selain itu, ada pula hari libur nasional yang ditetapkan oleh pemerintah Hong Kong, seperti Hari Penaklukan Kota, Hari Jadi Pemerintahan dan Hari Raya Nasional. Dengan banyaknya hari libur nasional yang dimiliki oleh Hong Kong, negara ini menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan dalam dan luar negeri untuk menghabiskan waktu libur mereka.
Dari kegiatan budaya hingga perayaan agama, setiap negara memiliki tradisi dan perayaan yang unik. Jadi, jika kamu ingin menikmati waktu luangmu dengan mengalami dan mengeksplorasi tradisi dan budaya baru, negara-negara di atas bisa menjadi destinasi yang tepat.