Kalau traveling ke lokasi mainstream jadi hal yang sudah umum ya. Namun, pernahkah kamu mencoba pergi ke suatu daerah yang jauh dan paling jarang dijadikan destinasi traveling?
Seperti tujuh daerah berikut ini, tempatnya sangat tersembunyi dan susah diakses. Namun, jika kamu sampai di sana, kamu akan langsung disambut dengan pemandangan yang indah.
Coba cek, siapa tahu kamu tertantang untuk berkunjung ke daerah berikut.
Pulau ini memang tempat yang ideal buat para trekker yang senang menikmati alam. Di antaranya melihat hutan, air terjun, menemui monyet, bunga raksasa dan badak Sumatra.
Cara ke sana adalah lewat penerbangan dari Miri ke Bario sekitar satu jam atau lewat jalan darat dari Lawas ke Ba Kelelan sekitar lima jam.
Siroktabe benar-benar tempat yang cocok buat kamu yang berjiwa petualang, karena letaknya yang jauh sekali dari keramaian. Bahkan tidak ada listrik, air segar, tidak ada makanan kecuali kamu menangkapnya sendiri.
Cara menuju pulau ini adalah dengan booking lewat Docastaways, yang akan membantumu mengatur jadwal perjalanan dari bandara lokal dengan mobil, kemudian naik kano ke pulau tersebut.
Ada banyak orang yang tinggal di Phongsali, tetapi tidak banyak turis yang berkunjung ke tempat ini. Tempat ini sangat cocok buat kamu yang senang menikmati trekking di area desa yang pinggiran untuk mengenal lebih dekat kehidupan orang lokal.
Ambil waktu yang benar-benar luang untuk ke sini dengan naik bis dari Udomxai atau Muang Khua dengan kapal.
Daerah ini bagian dari Taman Nasional Mu Ko Surin. Kamu bisa menikmati karang dan pasir putih dengan hanya ada beberapa turis yang akan kamu temui.
Tempat ini dikenal sebagai laut yang memiliki air paling jernih di Asia Tenggara. Bahkan, kamu bisa bertemu dengan hiu paus yang sering berenang-renang dilaut Ko Surin Nuea.
Pergilah dengan Sabina Tours dari Khuraburi untuk round trip, kemudian naik kapal ke Ao Mai Ngam. Pulau ini hanya dibuka di bulan November sampai April.
Jika berkunjung ke pulau terpencil ini, kamu akan menemui banyak sekali populasi burung. Di tempat ini hanya ada resor yang menyediakan bungalow untuk kamu tinggal dan menikmati pemandangan laut dan angin semilir.
Kamu dapat mudah menemui ikan lumba-lumba serta elang laut. Naiklah bis dari Phnom Penh ke Sihanoukville, kemudian sewa kendaraan ke Koh Kchhang Kampung Nelayan. Banyak kapal untuk menuju ke resor selama satu jam perjalanan.
Di pulau ini, kamu akan banyak menemui kegiatan para nelayan mencari ikan, ladang rumput laut, dan pembuatan kapal. Hanya ada sedikit hal yang bisa kamu lakukan di pulau ini. Misalnya seperti bersantai, melihat elang yang terbang di atas ombak yang bergerak tenang.
Cara untuk ke sini adalah dengan terbang dari Kota Zamboang ke Bongao di Tawi-Tawi. Sewalah becak ke Chinese Per dan naik ferry ke Barangay Tandubanak di Sibutu. Kemudian naiklah ojek sekitar 30 menit menuju Barangay Tandu Owak untuk mendapat kapal menuju Saluag selama kurang lebih 40 menit.
Daerah ini sangat dikenal dengan penduduk perempuan lokalnya yang memiliki tato di wajah. Selain itu, daerah ini memiliki keistimewaan yaitu udara gunung yang segar dan keramahan orang-orang lokal.
Kamu perlu membaca referensi tentang etika untuk berkunjung ke tempat ini. Untuk menuju ke Mindat, kamu perlu menempuh 6-8 jam perjalanan naik mobil dari Bagan melalui jalan yang berliku-liku.
Tertarik ke mana dulu nih?