Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kastil Hohenzollern (pixabay.com/jonathansautter)
Kastil Hohenzollern (pixabay.com/jonathansautter)

Kastil Hohenzollern adalah kastil yang terletak di puncak Pegunungan Alpen Swabia. Kastil ini bukan hanya sekadar benteng megah yang menghiasi lanskap Jerman, tetapi juga sebuah monumen sejarah yang penuh dengan cerita menarik. Dari arsitektur Gothic yang memesona hingga koleksi artefak bersejarah yang tak ternilai, kastil ini menyimpan banyak fakta yang jarang dibahas.

Terlepas dari sejarahnya yang panjang dan rumit, Kastil Hohenzollern tetap menjadi simbol kejayaan dan warisan budaya yang tak ternilai. Kastil ini telah mengalami banyak perubahan dan renovasi, namun tetap mempertahankan pesona aslinya.

Pada ulasan ini, terdapat tujuh fakta menarik tentang Kastil Hohenzollern di Jerman yang harus kamu ketahui. Daripada penasaran, simak terus yuk!

1. Dibangun pada awal abad ke-11

Kastil Hohenzollern (pixabay.com/Nordseher)

Kastil Hohenzollern pertama kali dibangun pada awal abad ke-11, meskipun tanggal pastinya masih menjadi misteri. Referensi tertua yang diketahui menyebutkan kastil ini berasal dari tahun 1267, dengan nama Castro Zolre. Namun, banyak ahli sejarah meyakini bahwa pembangunan kastil dimulai sekitar dekade pertama abad ke-11.

Kastil Hohenzollern pernah dihancurkan total pada tahun 1423 setelah pengepungan yang berlangsung selama setahun penuh. Namun, semangat untuk mempertahankan warisan keluarga membuat kastil ini dibangun kembali, tidak hanya sekali, tapi dua kali.

Rekonstruksi pertama dilakukan pada pertengahan abad ke-15, dan rekonstruksi kedua dilakukan pada abad ke-19 di bawah arahan Raja Frederick William IV dari Prusia. Meskipun telah mengalami banyak perubahan, kastil ini tetap menjadi simbol ketahanan dan sejarah yang berusia lebih dari 1.000 tahun.

2. Dibangun dengan gaya arsitektur gotik

Editorial Team

Tonton lebih seru di