7 Open Set Studio yang Kerap Jadi Lokasi Syuting Drama Korea

Siapa yang sampai sekarang masih baper ketika menonton ulang Descendants of The Sun? Drama yang dibintangi oleh aktor dan aktris papan atas Song Joong-ki dan Song Hye-kyo ini sudah mengakhiri penayangannya sejak pertengahan tahun 2016 lalu dan pada bulan Juli 2019 ini, kisah cinta kedua pemain utamanya di dunia nyata juga telah berakhir.

Selain pemain dan jalan ceritanya yang tidak bisa dilupakan, lokasi syuting utamanya pun juga masih dikenang oleh para penggemarnya, bahkan menjadi destinasi wisata baru di Korea Selatan. Tempat tersebut adalah Taebaek Set yang dalam drama diceritakan sebagai pangkalan militer Angkatan Darat Korea Selatan di negara fiksi Urk. Di sana juga terdapat medicube, klinik pengobatan darurat milik RS Haesung tempat dr. Kang Mo-yeon (Song Hye-kyo) ditugaskan.

Sebelum digunakan sebagai lokasi syuting DoTS, Taebaek Set ini merupakan area bekas tambang tua milik Taebaek Hanbo Exhausted Mine yang sudah tidak digunakan. Ketika syuting DoTS berakhir, beberapa bagian dari tempat ini sebenarnya telah dihancurkan dan ditutup. Namun melihat antusiasme penggemar dan para turis, akhirnya tempat ini dibuka untuk umum.

Lokasi Taebaek Set ini berada di wilayah Hwangyeon, Taebaek, Provinsi Gangwon atau sekitar 4 jam perjalanan ke arah tenggara Seoul menggunakan transportasi umum. Jika tidak mau repot, kalian bisa ikut open trip atau membeli paket wisata pada biro perjalanan atau operator wisata yang telah bekerja sama dengan Korea Tourism Organization (KTO).

Pernah menonton A Warewof Boy atau Gangnam Blues yang masing-masing tayang pada tahun 2012 dan 2015 lalu? Dua film yang sama-sama box office di Korea Selatan ini digambarkan berlatar belakang tahun 1960 dan 1970-an dengan tampilan tempat dan suasana yang benar-benar terlihat jadul. Kira-kira di mana lokasi syuting kedua film tersebut?

Suncheon Open Film Set jawabannya. Studio ini merupakan studio film terbesar di Korea Selatan yang terdiri dari 200 rumah dari tiga desa yang masing-masing memiliki arsitektur bangunan berbeda, yaitu Suncheon tahun 1950-an, Desa Seoul Bongcheong tahun 1960-an, dan pinggiran kota Seoul tahun 1970-an. Berada di dalam kompleks ini seakan memasuki lorong waktu kembali ke masa lalu dan melihat Korea Selatan yang belum maju seperti sekarang ini.

Selain dua film yang disebutkan di atas, puluhan drama, film, video klip, hingga reality show telah melakukan pengambilan gambar di Suncheon Open Film Set ini. Terletak di 24 Biryegol-gil, Suncheon, Provinsi Jeollanam, perjalanan menuju lokasi ini dapat ditempuh sekitar 3 jam perjalanan dari Seoul menggunakan transportasi umum.

Studio ini buka sejak pukul 9 pagi hingga 6 sore. Para pengunjung akan dikenakan tarif masuk sebesar KRW 3.000 untuk dewasa, KRW 2.000 won untuk remaja, dan KRW 1.000 untuk anak-anak. Selain itu, pengunjung juga dapat menyewa seragam sekolah jadul untuk dipakai berfoto ala anak sekolahan tahun 70-an. Seru banget kan?

Mendengar namanya saja pasti bayangan kalian langsung tertuju pada sosok Jang-geum dalam drama Jewel in The Palace, kan? Yup, tempat ini merupakan lokasi syuting drama yang booming di seantero Asia pada tahun 2003-2004 lalu. MBC Dae Jang Geum Park dibangun di atas tanah seluas 2.500.000 m2 oleh Munhwa Broadcasting Corporation (MBC), sebuah stasiun penyiaran besar di Korea Selatan, dan digunakan untuk menunjang produksi film, drama, atau produk siaran lainnya, khususnya yang berlatar belakang kerajaan (saeguk).

Selain drama Jewel in The Palace, hingga saat ini puluhan drama dan film yang ditayangkan MBC telah melakukan pengambilan gambar di sini, mulai dari The Great Queen Seondeok (2009), Moon Embracing The Sun (2012), Gu Family Book (2013), Empress Ki (2013-2014), Splash-Splash Love (2015), dan Ruler: Master of The Mask (2017). Tidak hanya MBC, beberapa drama dari stasiun TV lain, seperti tvN dan SBS, juga menggunakan lokasi ini untuk keperluan syuting.

Dalam perkembangannya, MBC Dae Jang Geum Park befungsi tidak hanya sebagai lokasi syuting, tetapi juga telah menjelma menjadi destinasi wisata yang selalu ramai didatangi wisatawan. Setiap wisatawan yang datang ke sana akan diberikan pengalaman seru dan diajak kembali ke masa lalu, seperti menyusuri lorong-lorong pasar tradisional, berkeliling istana, dan menjelma menjadi raja-raja Dinasti Joseon sembari mengenakan kostum kerajaan.

Untuk dapat menikmati pengalaman tersebut, wisatawan dikenakan biaya masuk sebesar KRW 7.000 untuk dewasa, KRW 6.000 untuk remaja, dan KRW 5.000 untuk anak-anak (4-12 tahun). Sedangkan untuk sewa kostum akan dikenakan biaya sebesar KRW 20.000. Berlokasi di Desa Yongcheon, wilayah Baegam, Distrik Cheoin, Kota Yongin, Provinsi Gyeonggi, MBC Dae Jang Geum Park ini dapat ditempuh selama 30 menit menggunakan mobil ke arah selatan Seoul.

Sudah menonton drama paling fenomenal tahun 2018 lalu, Mr. Sunshine? Drama yang dibintangi Lee Byung-hun, Yoo Yeon-seok, Kim Tae-ri, dan Byun Yo-han ini tayang di tvN dan meraih rating yang cukup tinggi. Sebagian proses syutingnya dilakukan di Sunshine Studio, sebuah lokasi di dalam kompleks Nonsan Sunshine Land yang baru dibuka pada 1 November 2018 lalu, tepat sebulan setelah drama Mr. Sunshine berakhir.

Beberapa lokasi penting dalam Mr. Sunshine yang dapat dikunjungi antara lain: (1) Hotel Glory, tempat tinggal Eugene Choi (Lee Byung-hyun) dan Kim Hee-seong (Byun Yo-han); (2) Area pasar; (3) Jembatan tempat Eugene Choi dan Go Ae-shin (Kim Tae-ri) bertemu untuk pertama kalinya pada malam pembunuhan seorang menteri Amerika; (4) Pegadaian yang dimiliki oleh dua mantan budak; (5) Kediaman Go Ae-shin; dan masih banyak lagi.

Selain Sunshine Studio, di dalam kompleks Nonsan Sunshine Land juga terdapat Zona Permainan Pertahanan, Pusat Pengalaman Militer, Plaza Pameran Peralatan Militer, dan stadion multifungsi. Untuk dapat menikmati fasilitas di dalamnya pengunjung akan dikenakan biaya sebesar KRW 7.000, kecuali Zona Permainan diperlukan biaya tambahan. Berlokasi di Desa  Hwanghwajeong, Nonsan, Yeonmu, Provinsi Chungcheongnam, perjalanan menuju Sunshine Studio dapat ditempuh selama 2 sampai 3 jam menggunakan mobil dari arah Seoul.

Open film set selanjutnya adalah Naju Image Theme Park yang terkenal sejak penayangan drama Jumong/Prince of Legend. Drama yang dibintangi oleh Song Il-kook (ayah dari Song triplet) ini booming pada tahun 2006- 2007 lalu. Lokasinya berada di Desa Singok, wilayah Gongsan, Naju, Provinsi Jeollanam atau sekitar 3 jam perjalanan dari Seoul menggunakan transportasi umum.

Selain Jumong, drama fenomenal lain yang menggunakan tempat ini sebagai lokasi syuting adalah Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo (SBS, 2016) dan juga Goblin/Guardian: The Lonely and Great God (tvN, 2016-17). Dalam Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo, adegan penting yang dilakukan di bagian utama Naju Image Theme Park ini adalah ritual memanggil hujan yang dipimpin oleh pangeran keempat, Wang So (Lee Joon-gi).

Sedangkan dalam Goblin/Guardian: The Lonely and Great God adalah ketika Kim Shin (Gong Yoo) berhasil mengalahkan musuhnya di medan perang kemudian mendatangi raja (Kim Min-jae) yang telah dihasut oleh penasihatnya dan berujung pada kematian Kim Shin serta adiknya (Kim So-hyun). Tuh, jadi pengen nonton dramanya lagi kan?

Selain memiliki MBC Dae Jang Geum Park, rupanya MBC juga memiliki studio lain untuk proses produksi film dan drama dengan latar waktu tahun 1900-an. Bekerja sama dengan KBS (Korean Broadcasting System), MBC membanguan Hapcheon Image Theme Park di Desa Gaho, wilayah Yongju, Hapcheon, Provinsi Gyeongsangnam. Tempat ini booming setelah digunakan sebagai lokasi syuting film Tae Guk Gi: The Brotherhood of War yang dibintangi Won Bin dan Jang Dong-gun pada tahun 2004 lalu.

Hapcheon Image Theme Park ini berdiri di atas lahan seluas 231.406,00 m2 dan terbagi menjadi dua set utama secara terpisah. Masing-masing set dimiliki oleh KBS dan MBC. KBS memiliki area yang mencakup landmark Seoul, yaitu Stasiun Seoul, Kantor Jenderal Gubernur Chosun, dan Hotel Bando dengan latar waktu antara tahun 1930-an hingga 1960-an. Sedangkan MBC memiliki area berupa jalanan Sogong-dong, Seoul mulai tahun 1970-an dan 80-an.

Hapcheon Image Theme Park beroperasi setiap hari mulai pukul 9 pagi hingga 6 sore waktu setempat. Biaya masuknya sebesar KRW 5.000 untuk dewasa, KRW 3.000 untuk siswa sekolah dan anak-anak, serta orang lanjut usia dan berkebutuhan khusus sebesar KRW 2.500. Selain film set, di dalam area tersebut juga terapat pasar yang menjual penjualan produk pertanian dan khusus, restoran, toilet, dan sebagainya.

Dan yang terakhir adalah lokasi tempat syuting drama paling fenomenal di pertengahan tahun 2019 ini : Arthdal Chronicles. Drama yang dibintangi Song Joong-ki, Jang Dong-gun, Kim Ji-won, dan Kim Ok-vin ini menyuguhkan latar belakang zaman kuno pra-kerajaan dan mayoritas pengambilan gambar dilakukan di Osan City Drama Set. Belakangan, Osan City Drama Set lebih dikenal sebagai Arthdal Chronicles Open Set menyusul kesuksesan drama yang ditayangkan di tvN dan Netflix tersebut.

Arthdal Chronicles Open Set ini memang sengaja dibangun sebagai penggambaran kota kuno Arthdal. Lokasinya berada di wilayah Naesammi, Kota Osan, Provinsi Gyeonggi. Sejak 14 Juni 2019 lokasi ini dibuka sebagai destinasi wisata tanpa memungut biaya masuk. Namun, kabarnya akan ditutup pada November 2019 nanti. Belum ada keterangan resmi dari pihak pengelola apakah tempat ini ditutup sementara atau selamanya. Jadi buat kalian yang berencana ke Korea Selatan, buruan ke sana sebelum lokasi ini ditutup ya!