Gak hanya di Indonesia atau negara Timur Tengah saja yang memiliki banyak masjid. Rumah ibadah umat muslim ini juga tersebar di Eropa. Bahkan, masjid di Eropa memiliki arsitektur megah dan memanjakan mata. Ragam masjid mengagumkan ini juga sering menjadi destinasi para wisatawan.
Ingin tahu mana saja? Yuk, simak di bawah ini!
Masjid ini terletak di kawasan Arondisemenre. Masjid ini adalah hadiah pemerintah Perancis kepada kaum Muslimin yang berjasa ikut melawan pasukan Jerman pada perang dunia ke 2. Masjid ini memiliki menara setinggi 33 meter.
Masjid ini menjadi masjid termegah dan terindah di Eropa, Di masjid ini kita dapat menikmati Couscous (sejenis biji-bijian yang berbentuk seperti nasi khas Maroko) yang disajikan bersama teh panas rasa mint.
Alamat: 2bis Place du Puits de l'Ermite, Paris, France.
Masjid ini biasa disebut Masjid Regent's Park, karena berada di Regent's Park adalah sebuah kawasan mewah di London. Masjid ini dibangun sebagai penghargaan pemerintah Inggris kepada kaum muslimin yang membela Inggris dan sekutunya saat Perang Dunia ke 2. Di masjid ini terdapat layanan, perpustakaan dan keagamaan, melalui layanan ini kita dapat bertanya seputar agama Islam.
Alamat: 146 Park Rd, Marylebone, London, UK.
Terletak di kota Chechnya, Rusia. Masjid ini dapat menampung hingga 10.000 jemaah, dulunya bangunan ini adalah bekas markas besar partai Komunis. Masjid ini memiliki menara setinggi 63 meter, dan mempunyai fasilitas seperti, madrasah, asrama, dan badan kajian agama Islam.
Alamat: Grozny, Chechenskaya Republits, Russia.
Walau kota Roma adalah pusat agama Katolik, namun masjid bisa berdiri megah. Masjid ini bergaya ala Romawi Kuno. Rumah ibadah ini menjadi pusat kebudayaan Islam di Roma.
Alamat: Viale della Moschea, 85, Roma RM, Italy.
Masjid ini berdiri megah di sebelah stadion olimpiade. Dinamakan ''Katedral'' karena mayoritas masyarakat Moskow beragama Kristen-Ortodox yang menyebut gereja besar sebagai katedral. Masjid ini terdapat perpustakaan, lembaga pendidikan Islam dan lift khusus kaum distabilitas.
Alamat: Pereulok Vypolzov, 7, Moskva, Russia.
Masjid ini salah satu masjid bersejarah karena masjid ini merupakan saksi kekuasaan Islam di Spanyol di bawah pemerintahan Dinasti Umayyah. Namun masjid ini sudah berubah menjadi katedral seiring dengan adanya Kristenisasi pada abad ke 16. Meski begitu bangunan ini tetap dijadikan sebagai warisan dunia oleh UNESCO pada 1994.
Alamat: Calle Cardenal Herrero, 1, Córdoba, Spain
Terletak di kota Koln, Jerman. Masjid ini bergaya unik tidak seperti pada masjid pada umumnya. Masjid ini bergaya mirip bola dunia dengan dindingnya terbuat dari bahan transparan. Bangunan ini dapat menampung hingga 10.000 jemaah dan merupakan masjid terbesar di Jerman.
Masjid ini pada awalnya mendapat penolakan dari warga sekitar namun pada saat voting di menangkan oleh masjid ini, kini umat beragam di Koln sudah bisa hidup damai.
Alamat: Venloer Str. 160, Köln, Germany.
Terletak di ibukota Istanbul, Turki. Masjid ini adalah masjid tertua di Istanbul dan merupakan pusat kekuasaan Konstantinopel. Dikenal dengan nama Masjid Biru karena bangunannya berwarna biru. Meskipun kini masjid ini sudah tidak berwarna biru namun dari kejauhan warna biru masih terlihat.
Bangunan ini mempunyai 2 pintu masuk dan keluar yaitu, pintu utara untuk turis non-muslim dan pintu barat untuk turis muslim karena di pintu tersebut terdapat tempat untuk melakukan salat.
Alamat: Sultan Ahmet Mahallesi, Atmeydanı Cd. No:7, Fatih/İstanbul, Turkey.
Terletak di St.Peterburg, Rusia. Rumah ibadah ini dibangun pada 1910 sang arsitek, Nikolay Vasilyew memberikan nuansa biru yang terletak pada kubah, gerbang, masjid, menara dan mihrab imam, maka disebut Masjid Biru.
Bangunan ini memiliki menara setinggi 39 meter dan menara kembar setinggi 49 meter. Masjid ini juga menjadi pusat pendidikan dan kebudayaan Islam.
Alamat: Kronverkskiy Prospekt, 7, Sankt-Peterburg, Russia.
Masjid ini terletak di ibukota Austria, Wina. Rumah ibadah ini menjadi pusat studi, kajian dan perkembangan Islam di Austria. Masjid ini mempunyai menara setinggi 32 meter dan diameter 20 meter. Bangunan ini terdiri dari 3 lantai dan dapat menampung 2000 jemaah.
Uniknya masjid ini pada saat salat tarawih di bagi dalam 2 kelompok yaitu, bagian atas untuk yang tarawih 11 rakaat termasuk witir dan lantai bawah untuk yang tarawih 23 rakaat termasuk witir.
Demikian 10 masjid yang berdiri megah di Eropa, mana yang ingin kamu kunjungi lebih dulu?