5 Alasan Thailand Jadi Destinasi Favorit Wisatawan, Beneran Murah?

Nilai tukar mata uang dan biaya hidup yang ramah di kantong menjadi salah satu alasan utama wisatawan mengunjungi Thailand. Bukan berarti selalu lebih murah, tetapi kamu bisa mendapatkan nilai lebih saat mengeluarkan uang di Thailand daripada negara lain.

Hal ini tentu akan berkaitan untuk kebutuhan akomodasi, makan, dan transportasi selama di sana. Tingkat konversi atau nilai tukar mata uang dianggap lebih terjangkau dan menguntungkan.

Misalnya, jika dikonversi ke mata uang lima negara yang sudah disebutkan di atas. Jika, kamu menukarkan uang 1 Baht, maka akan menjadi RM 0,13, 0,20 Yuan, 37,35 Won, 2,32 Rupee India, dan 2,57 Rubel Rusia. Sedangkan, nilai tukar ke Rupiah, menjadi Rp440.

Sudah menjadi rahasia umum kalau Thailand surganya pencinta kuliner. Banyak kuliner Thailand yang diminati dan cocok di lidah wisatawan asing, termasuk dari Indonesia. Sebagian besar menyukai street food-nya, seperti tom yum dan pad thai.

Selain cuma kuliner tradisionalnya yang menggoda, sejumlah makanan kekinian pun jadi viral, lho. Contohnya, salad Thailand yang berupa sayuran dan kadang diberi tambahan seafood, bercita rasa segar dan pedas. Salah satu ramai diminati belakangan ini, ada milk bun, roti dengan taburan bubuk putih di atasnya.

Selain rasanya yang cocok di lidah, sejumlah kuliner khas Thailand juga menarik perhatian wisatawan, karena teknik memasaknya unik. Selain itu, harganya ramah di kantong. Thailand juga mempertahankan identitas budayanya melalui makanan.

Sejarah dan budaya di Thailand masih terjaga, alasan ini menjadi salah satu daya tarik wisatawan. Meski budayanya dipengaruhi India dan China, tetapi tetap ada ciri khas tersendiri. Wisatawan memiliki akses terhadap sejarah dan budaya mereka.

Negara ini terkenal ribuan kuil Buddha dan reruntuhan kunonya. Setiap situs memiliki kisah dinasti dan menampilkan arsitektur berbeda. Wisatawan juga diperbolehkan mengunjungi kuil-kuil tersebut, apa pun agama dan rasanya dengan syarat tertentu.

Thailand juga punya sejumlah festival setiap tahunnya yang mengizinkan wisatawan untuk berpartisipasi. Misalnya, Festival Songkran merupakan perayaan Tahun Baru Thailand yang identik dengan perang air. Keseruan ini, biasanya berlangsung pada pertengahan April setiap tahunnya.

Thailand semakin menarik, karena menawarkan aktivitas wisata yang beragam. Negara ini cocok dikunjungi bersama keluarga, teman, maupun solo traveler. Namun, sebagian besar target pasarnya adalah anak muda.

Kamu bisa menikmati keindahan alamnya dengan beragam cara, seperti hiking, kayaking, maupun surfing. Saat malam hari, sebagian kota besar di Thailand cocok untuk menikmati kehidupan malam dan night market.

Mau wisata belanja atau buka jasa titip alias jastip? Banyak barang dengan harga terjangkau yang bisa kamu dapatkan di sini.

Buat kamu yang suka fotografi, Thailand punya banyak spot menarik untuk diabadikan. Keindahan alamnya maupun situs budayanya selalu memanjakan mata. Bahkan, kamu bisa mengamati keramaiannya untuk diabadikan.

Satu lagi alasan Thailand jadi destinasi favorit wisatawan, yakni regulasi yang cukup mudah. Terutama untuk negara-negara di Asia Tenggara, kamu gak perlu visa untuk bisa masuk. Sedangkan, masa berlaku paspor paling sedikit 6 bulan.

Namun, baru-baru ini, dianjurkan untuk membawa uang tunai minimal 15.000–20.000 Baht, setara dengan Rp6,6 juta–8,8 juta per orang. Kamu juga perlu menunjukkan bukti tiket pulang dan bukti pemesanan akomodasi. Hal ini dilakukan untuk menunjukkan bukti kemampuan finansial untuk menunjang hidup selama berada di Thailand.

Beberapa negara juga ditambahkan untuk bebas visa dan dapat memperpanjang selama 7–30 hari nih. Dilansir dari Siam Legal, negara-negara tersebut antara lain Kazakhstan, China, Rusia, Taiwan, dan India. Warga negara kelima negara tersebut dapat bebas visa mulai 30 hari sejak September 2023 lalu, kecuali Rusia 90 hari.

Layanan Visa on Arrival (VoA) juga tersedia di Thailand. Sejumlah wisatawan asing bisa mendapatkan visa saat kedatangan. Jadi, tidak perlu mengajukan permohonan yang rumit. Kamu cukup membawa fotokopi dokumen penting dan foto tambahan, prosesnya terbilang mudah dan cukup singkat.

Saat ini, Certificate of Entry (COE) dan Thailand Pass juga tidak diwajibkan lagi. Pemerintah Thailand juga menganjurkan wisatawan untuk memiliki asuransi perjalanan. Kamu bisa membelinya di Thailand, karena pemerintah setempat sudah bekerja sama dengan beberapa jasa asuransi.

Gak cuma kekayaan sejarah, budaya, alam, dan kulinernya yang membuat wisatawan jatuh hati pada Thailand. Sebagian dari yang ingin kembali berlibur ke Thailand juga gak terikat peraturan rumit. Pantas saja Thailand menjadi destinasi favorit wisatawan dari berbagai belahan dunia.