Pasar Ciplukan Wisata Lembah Dongde, Hidden Gem di Karanganyar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berkunjung ke pasar tradisional memang sudah biasa, namun berbeda dengan pasar yang satu ini. Pasar Ciplukan Wisata Lembah Dongde adalah pasar yang dijadikan tempat wisata yang berisi jajanan ataupun makanan tempo dulu, lho!
Pasar ini memiliki banyak keunikan dibanding pasar lainnya. Sebutan 'Ciplukan' dari tempat ini berasal dari nama buah ciplukan yang dulunya banyak terdapat di daerah tersebut. Pasar ini memiliki banyak daya tarik yang bisa kamu nikmati saat datang kesini!
1. Sejarah berdirinya Pasar Ciplukan
Menurut kepala pengelola pasar, berdirinya Pasar Ciplukan didasari oleh kesadaran masyarakat setempat untuk memanfaatkan lahan dan waktu senggang warga. Saat itu kebanyakan warga setempat bekerja sebagai petani sehingga tidak setiap hari mereka pergi ke sawah.
Warga sempat merasa takut saat pertama kali pasar ciplukan dibuka. Mereka takut jika pasar ciplukan nantinya tidak diminati pengunjung dan mereka akan rugi besar. Namun berkat kerja sama warga dan pemerintah daerah setempat yang dipimpin oleh pengurus-pengurus WLD, pada hari pertama pasar ciplukan dibuka banyak pengunjung yang datang. Bahkan sampai sekarang diperkirakan terdapat 300 orang setiap minggunya.
2. Konsep Pasar Ciplukan
Pasar Ciplukan mengusung tema pasar tradisional zaman yakni menyediakan beragam jajanan tempo dulu. Selain itu para pedagang yang berjualan wajib mengunakan pakaian tradisional untuk memperunik pasar.
Keunikan lain terdapat pada metode pembayaran yang digunakan. Saat pertama kali memasuki pasar, pengunjung wajib menggunakan dan menukarkan uang mereka dengan koin kayu yang sudah disediakan oleh pihak pengelola.
Koin kayu itulah yang menjadi alat pembayaran yang sah yang dilakukan di Pasar Ciplukan. Seribu rupiah bisa ditukarkan dengan 1 koin kayu. Jadi tukarkan uang sesuai kebutuhan saja, ya, karena harga makanan di sini juga sangat terjangkau.
3. Event di Pasar Ciplukan
Selain sebagai pasar dan tempat wisata, Pasar Ciplukan juga sering mengadakan event-event pada hari-hari tertentu seperti hari lebaran, maulid nabi, hari kemerdekaan dan lainnya
Editor’s picks
Event tersebut diadakan dalam rangka merayakan hari-hari besar maupun untuk meramaikan pasar. Mereka biasanya akan mengadakan lomba maupun membuat suatu acara besar yang bisa menarik minat pengunjung.
Baca Juga: 6 Waduk Tercantik Sepanjang Pulau Jawa, Spot Wisata Murah Meriah
4. Jajanan tempo dulu di Pasar Ciplukan
Pasar Ciplukan menyediakan beragam jajanan tempo dulu seperti jadah, tape, tiwul, ketan, klepon, es dawet, jenang dan sebagainya. Pasar ini juga menggunakan konsep mengurangi penggunaan plastik dengan cara memilih menggunakan daun-daunan, seperti daun pisang dan daun jati sebagai bungkus makanannya.
Selain makanan, di sana juga dijual berbagai jenis kerajinan tangan seperti gelas dari bambu, tas rajut dari bambu, permainan anak-anak dari bambu, batok kelapa dan lainnya.
5. Suasana di Pasar Ciplukan
Pasar Ciplukan menyuguhkan suasana yang sangat asri dengan latar tempat alam yang benar-benar berada di luar ruangan. Pengunjung bisa menikmati rindangnya suasana alam di bawah pohon-pohon besar. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati makanan sambil bersantai dan mengabadikan momen dengan berfoto selfie di sekitaran pasar.
Selain menikmati suasana pasar, Pengunjung juga bisa menikmati objek wisata lainnya yang berada didekat Pasar Ciplukan seperti Tolsa, Tubing, Rumah Talipet, Rumah Tiwul dan masih banyak lagi.
Alamat: Mlilir, Ngampel, Gentungan, Mojogedang, Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah
Jam operasional: buka setiap hari minggu pukul 07.00-12.00 WIB
Harga: mulai dari Rp2 ribu
Untuk kamu yang sedang berlibur di kawasan Jawa Tengah khususnya Karanganyar, boleh banget mampir ke sini. Selain murah meriah dan unik, wisata ini juga ramah untuk segala usia. Jadi bisa ajak keluarga liburan juga, deh!
Baca Juga: 9 Destinasi Wisata Air Terjun di Jawa Tengah dengan Panorama Memukau
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.