Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Setiap bangunan pasti memiliki ciri khas tersendiri tak terkecuali masjid. Pergi berwisata alam ataupun kuliner mungkin sudah sering kamu lakukan. Nah, kamu bisa mencoba hal baru dengan berwisata edukasi dan religi ke beberapa masjid dengan arsitektur unik di bawah ini.
1. Masjid Kapal Semarang
Selain Masjid Agung Semarang, ternyata ada satu masjid dengan arsitektur unik berbentuk kapal. Masjid ini dikenal dengan sebutan masjid kapal Bahtera Nabi Nuh. Masjid ini terletak cukup jauh dari pusat kota Semarang, tepatnya di Jalan Kyai Padak Rt5/ RW 5, Kelurahan Podorejo, Kecamatan Ngaliyan, Semarang, Jawa Tengah.
Masjid yang dibangun pada tahun 2015 ini sebenarnya bermana masjid Safinatunnajah yang sempat viral di media sosial setelah diunggah oleh netizen.
Pengunjung yang datang akan takjub dengan keindahan masjid kapal ini. Tidak hanya itu, suasana sekitar masjid dikelilingi pemandangan, hijaunya hamparan sawah dan area hutan yang menciptakan hawa sejuk.. Masjid ini, terdiri dari 4 tingkatan.
Bangunan I sebagai ruang pertemuan, bangunan II dan III sebagai tempat ibadah serta bangunan IV sebagai tempat wisata untuk melihat pemandangan alam dari ketinggian.
Kehadiran masjid ini, menambah daftar destinasi wisata religi di Kota Semarang. Di sini, pengunjung juga akan menemukan banyak pedagang kaki lima yang menjajakan dagangannya.
2. Masjid An-Nurumi
pospopulers.blogspot.co.id Jika kamu dari Jogja tujuan ke Solo atau sebaliknya pasti akan melewati masjid An -Nurumi. Masjid unik ini memiliki bentuk kubah yang menyerupai ikon Kota Moscow.
Terletak di pinggir jalan, masjid ini tampak mencolok dengan ciri khas kubahnya yang berwarna-warni seperti lolipop dan bergaya arsitektur Rusia. Masjid An-Nurumi, berada di Jalan Solo km 15, Candisari Kalasan Yogyakarta.
Meskipun, ukurannya tidak terlalu besar untuk menampung banyak jamaah, masjid ini memberikan keteduhan bagi para pengendara untuk singgah istirahat sejenak. Atau menjalankan ibadah shalat sebelum melanjutkan perjalanan.
3. Masjid Al Irsyad
Keunikan dari arsitektur masjid ini terletak pada bangunannya yang berbentuk kubus. Bangunan masjid ini memiliki ornamen yang sederhana, tetapi memiliki nilai filosofis yang tinggi. Lanskap berbentuk garis-garis melingkat yang mengelilingi masjid merupakan representasi dari tawaf yang mengelilingi kakbah.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Dinding masjid bertuliskan dua kalimat syahadat yang berbetuk kaligrafi tiga dimensi sehingga membuat bangunan masjid ini terkesan mewah meskipun konsepnya sederhana.
Bangunan ini terpilih sebagai lima besar Building of The Year 2010 oleh National Frame Building Association. Masjid ini masuk ke dalam bangunan indah sedunia dalam kategori religious aschitecture. Lokasinya berada di kompleks Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Bandung, Jawa Barat.
4. Masjid Cheng Ho
Sekilas orang akan menyangka bangunan ini sebagai klenteng, tempat ibadah orang China. Namun, ternyata bangunan ini adalah masjid. Nama masjid Cheng Ho ini merupakan wujud rasa syukur dan penghormatan segenap muslim di Surabaya dan Indonesia terhadap Laksamana bahariawan asal negeri China yang beragama muslim. Lokasinya berada di Jalan Gading No. 2, Ketabang Genteng Kota Surabaya, Jawa Timur.
5. Masjid Raya Sumatera Barat
diskominfo.sumbarprov.go.id Masjid unik ini memiliki atap bangunan yang menggambarkan bentuk bentangan kain. Lokasinya strategis berada di jantung ibu kota, di persimpangan antara Jalan Khatib Sulaiman dan Jalan KH Ahmad Dahlan, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang.
Masjid ini mampu menampung sekitar 20.000 jamaah. Keunggulan lain, masjid ini dirancang untuk menahan gempa hingga 10 SR sekaligus shelter lokasi evakuasi bila terjadi tsunami. Lantai dasar masjid dapat menampung 15.000 jamaah, lantai kedua dan ketiga sekitar 5.000 jamaah.
Uniknya, masjid ini tidak mempunyai kubah seperti masjid pada umumnya. Masyarakat Sumatera Barat terkenal dengan pepatah Adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah, yang artinya adat bersendikan kepada agama, dan agama bersendikan kitabullah (Al-Quran). Makanya, atap bangunan masjid ini menyerupai rumah adat Minangkabau.
