TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ngiri Tingkat Dewa Melihat Cantiknya Festival di Jepang Selama Januari-Februari

Bayangkan ketika jalan-jalan dipenuhi dengan hiasan warna warni

Sumber Gambar: festivalsherpa.com

Kalau kamu mau menelusuri festival Jepang, mungkin setahun tidak akan cukup karena terlalu banyak festival indah yang ada di Negeri Sakura itu. Buat kamu yang sudah ngebet banget pengen ke Jepang tapi belum kesampaian juga, foto-foto di bawah ini mungkin bisa semakin membuatmu terpukau akan Jepang. Perlu diketahui pula bahwa foto-foto di bawah ini adalah foto festival di Jepang yang berlangsung selama Januari hingga Februari. Selain itu, semoga dengan membaca artikel ini, hatimu juga semakin mantap untuk melangkahkan kaki menuju Negeri Matahari Terbit!

1. Festival Hatsumode

Sumber Gambar: flickr.com

Festival ini biasanya berlangsung mulai tengah malam, saat malam tahun baru hingga tiga hari pertama di bulan Januari. Masyarakat Jepang akan berbondong-bondong pergi ke kuil untuk membeli jimat yang biasa disebut omamori. Mereka membawa jimat yang lama dan membakarnya di api unggun yang terdapat di kuil. 

Sumber Gambar: tokyobling.wordpress.com

Tak hanya itu, mereka juga membeli ramalan omikuji, bila mereka mendapatkan peruntungan yang buruk, masyarakat Jepang akan mengikatnya di pohon dalam kuil dan melupakannya.

Sumber Gambar: commons.wikimedia.org

Orang Jepang juga akan menuliskan doa mereka di sebuah ema. Mereka percaya doa pertama dan mimpi yang mereka impikan pertama kali di tahun baru akan terkabul. 

Sumber Gambar: tokyobling.wordpress.com

Kuil yang paling ramai dikunjungi adalah Kuil Meiji di Tokyo, dimana pengunjung bisa mencapai 3,45 juta ketika festival Hatsumode berlangsung. 

 

2. Ucapan Selamat Tahun Baru dari Kekaisaran Jepang.

Sumber Gambar: todayonline.com

Setiap tanggal 2 Januari, Kaisar Jepang dan keluarga kekaisaran akan menyapa masyarakat Jepang di Istana Imperial.  

Sumber Gambar: traveljapanblog.com

Bayangkan betapa ramainya masyarakat Jepang yang berkumpul pada saat itu!

 

3. Festival Toka Ebisu.

Sumber Gambar: adventuresofanette.blogspot.com

Kalau kamu ke Jepang dan mampir Osaka pada bulan Januari, kamu wajib merasakan sekali mendatangi festival Toka Ebisu. Pada festival ini, para pebisnis datang untuk membeli batang bambu suci yang dikenal dengan nama fukusasa. Batang bambu tersebut didekorasi dengan simbol-simbol keberuntungan dan dipercaya dapat mendatangkan keberuntungan bagi pebisnis.

Sumber Gambar: pookie0712.blogspot.com

Festival terbesar dirayakan di Kuil Imamiya Ebisu, Osaka dan berhasil mendatangkan pengunjung hingga satu juta orang.

Sumber Gambar: pookie0712.blogspot.com

Osaka memang terkenal sebagai kota pedagang sejak dahulu kala. Masyarakat Osaka juga dikenal sebagai pebisnis handal dengan kemampuan negosiasi yang luar biasa.

Sumber Gambar: atravelinfos.com

Festival ini diramaikan oleh penampilan selebriti lokal, musik, lentera serta penampilan dari geisha. 

 

4. Festival Seijin No Hi.

Sumber Gambar: tokyofashiononline.com

Setiap anak muda di Jepang pasti akan merayakan hari ini, hari dimana mereka merayakan transisi diri mereka dari remaja menjadi dewasa.

Sumber Gambar: theguardian.com

Festival Seijin No Hi merupakan hari libur nasional, dimana semua masyarakat Jepang yang di tahun sebelumnya menginjak usia 20 tahun bisa ke balai kota setempat untuk mengikuti upacara.

Sumber Gambar: bloggaijinpot.com

Di hari itu, perempuan Jepang mengenakan furisode, kimono berlengan panjang yang harganya mencapai satu juta yen atau sekitar 10.000 dolar AS! Sedangkan laki-laki Jepang bisa mengenakan hakama, namun kebanyakan dari mereka hanya menggunakan setelan jas. 

 

5. Festival Setsubun.

Sumber Gambar: storiesandstamps.com

Kalau kamu takut dengan hal-hal mistis seperti setan, hantu dan makhluk sejenis lainnya, kamu kudu ikutan festival ini deh! Setiap anak di Jepang berkesempatan untuk mengusir setan untuk keluar dari rumah mereka sekali dalam setahun.

Sumber Gambar: notesofnomads.com

Orang Jepang percaya dunia makhluk halus akan berada paling dekat dengan dunia manusia pada malam sebelum musim semi tiba.

Sumber Gambar: kanazawa-tourism.com

Kebetulan hari itu jatuh di tanggal 3 Februari dan setiap tanggal tersebut, masyarakat Jepang akan menggelar festival Setsubun.

Sumber Gambar: regex.info.com

Di festival ini, orang Jepang melakukan tradisi mamemaki atau melempar kacang ke orang dewasa yang mengenakan topeng setan atau iblis. 

 

6. Festival Salju di Asahikawa dan Sapporo. 

Sumber Gambar: commons.wikimedia.org

Asahikawa dan Sapporo sama-sama menggelar festival salju di musim dingin. Festival salju di Sapporo memang lebih besar dari Asahikawa.

Sumber Gambar: alljapantours.com

Sayangnya walau festival salju di Asahikawa cukup terkenal untuk masyarakat lokal, namun mata dunia belum sepenuhnya fokus ke festival ini.

Sumber Gambar: hsuchia.blogspot.com

Di festival ini, kamu bisa melihat kontes memahat es, bermain dengan salju, menaiki seluncuran yang terbuat dari es, hingga membangun manusia salju. 

 

7. Festival Ume Blossoms.

Sumber Gambar: guide2tokyo.com

Ketika bunga ume atau plum mekar, orang Jepang percaya bahwa musim semi telah tiba. Biasanya bunga plum akan mekar di akhir musim dingin tapi terkadang di awal bulan Februari.

Sumber Gambar: fasttravelinfo.com

Saat bunga plum mekar, masyarakat Jepang di abad ketujuh akan berbondong-bondong 'mengalahkan' musim dingin dan berpesta di bawah pohon plum.

Sumber Gambar: festivalsherpa.com

Namun seiring berjalannya waktu, masyarakat Jepang lebih memilih berpesta di bawah pohon Sakura. Alasannya karena pada saat itu, Jepang sedang berada di puncak cuaca terbaiknya. 

 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya