TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Wisata di Pasuruan yang Wajib Dikunjungi Selain Gunung Bromo

Rekomendasi piknik anti macet di Jawa Timur.

pasuruan-travel.com

Jika kalian mendapatkan tawaran untuk pergi berlibur ke Pasuruan, destinasi apakah yang kalian bayangkan? Jawaban paling umum pasti Gunung Bromo.

Tapi tahukah kalian bahwa Pasuruan juga punya destinasi wisata yang tidak kalah keren dari Gunung Bromo lho! Apa saja? Let's check it out!

1. Kebun Raya Purwodadi.

instagram.com/adizogol

Kebun Raya Purwodadi ini sangat mudah kalian temukan karena berada di jalur utama Surabaya-Malang. Kebun raya Purwodadi ini sebenarnya merupakan pusat konservasi tumbuhan di bawah naungan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Suasana Kebun Raya Purwodadi yang asri sangat cocok untuk kegiatan piknik kalian. Pemandangan kebun raya yang cantik juga bisa menjadi latar foto yang keren. Bahkan tak jarang ada pasangan yang memilih untuk melakukan foto pre wedding di sini lho!

Tidak jauh dari kebun raya, juga terdapat destinasi wisata air terjun Coban Baung. Akses masuknya melalui jalan Baung tepat sebelum kebun raya Purwodadi jika kalian menempuh perjalanan dari arah Surabaya. Air terjun Coban Baung dan kebun raya Purwodadi bisa menjadi destinasi liburan bagi kalian, terutama jika kalian seorang pecinta alam.

2. Banyu Biru.

https://www.youtube.com/embed/y-iuOaVjl1w

Pengen tahu sensasi berenang yang unik dan beda? Mungkin kalian harus coba berenang di pemandian alam Banyu Biru yang terletak di desa Sumberejo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan.

Di Banyu Biru ini kalian bisa berenang bersama ikan hidup! Seperti berenang di laut, tapi ini di kolam air tawar yang airnya sangat segar karena langsung berasal dari sumber alam.

Tapi bagi kalian yang merasa tidak nyaman berenang di kolam alami ini, kalian bisa juga menggunakan fasilitas kolam renang buatan kok yang tentunya tanpa ada ikan hidup di dalamnya. Silakan langsung datang ke sini bersama keluarga kalian ya! Dijamin tidak akan kecewa.

3. Air Terjun Kakek Bodo.

mday.info

Namanya aneh ya? Tapi memang itu namanya, Air Terjun Kakek Bodo. Air terjun setinggi 40 meter ini menurut sejarah merupakan tempat pertapaan seorang kakek yang dulunya bekerja sebagai pesuruh di suatu keluarga Belanda.

Suatu hari si kakek memutuskan untuk berhenti bekerja, karena ingin bertapa untuk mendekatkan jiwanya dengan Sang Pencipta. Sang tuan Belanda yang tidak berhasil membujuk sang kakek untuk kembali bekerja pun marah dan menyumpah-nyumpah si kakek dengan sebutan "Kakek Bodoh" (dalan bahasa Jawa menjadi Kakek Bodo).

Konon makam yang ada di kompleks air terjun juga merupakan makam si kakek yang meninggal di tempat pertapaan tersebut. Air terjun ini terletak di kawasan Tretes, tepatnya di lereng gunung Welirang. Jadi, bagi kalian yang suka dengan kegiatan pendakian ataupun wisata alam, wisata air terjun ini sangat direkomendasikan untuk kalian kunjungi.

Tapi bagi kalian yang tidak terbiasa mendaki pun, kalian tetap bisa berkunjung ke sini meski harus lebih berhati-hati karena medan yang cukup licin utamanya saat musim hujan datang.

4. The Pines.

titofebrian.com

Kalau kota Batu punya Omah Kayu, maka Pasuruan punya The Pines. The Pines merupakan fasilitas rumah pohon yang ada di kawasan hutan pinus Taman Dayu, Pandaan, Kabupaten Pasuruan.

Selain lokasi yang tentu adem, pemandangannya pun bisa bikin foto kalian jadi ciamik. Bahkan lokasi ini sudah mulai dilirik sebagai lokasi foto pre wedding yang cantik lho!

Rumah pohon ini berada pada ketinggian sekitar 3 meter dan dibangun hanya di pohon pinus pilihan yang kayunya sudah tua, sehingga pokok batangnya pun sudah diyakini kuat dan kokoh untuk menopang beban. Setiap rumah pohon ini juga dibatasi maksimal untuk ditinggali 8 orang saja. Bagian atap rumah ditutup dengan daun rumbia. Seru kan?

Bayangkan sensasi kalian jadi manusia nomaden yang kekinian. Wisata The Pines ini sangat direkomendasikan untuk destinasi wisata bersama keluarga. Kapan lagi bisa merasakan tinggal di rumah pohon bersama dengan keluarga, kan?

5. Masjid Cheng Ho.

pasuruan-travel.com

Kalian ingin wisata religi sekaligus juga belajar sejarah dan budaya? Boleh banget kalian datang ke masjid Cheng Ho yang terletak di Pandaan, Kabupaten Pasuruan.

Nama masjid Cheng Ho ini diambil dari nama seorang laksamana muslim Cina yang bernama Cheng Hoo alias Zheng He alias Sam Pok Kong. Beliau turut berjasa dalam menyebarkan ajaran islam di masa kerajaan Majapahit.

Masjid seluas 50 x 50 meter ini merupakan bentuk akulturasi 3 budaya arsitektur yang berbeda, yaitu Jawa, Islam, dan Cina. Warna merah yang mendominasi masjid serta bentuk atap yang mirip dengan Pagoda merupakan penggunaan arsitektur Cina.

Akulturasi budaya arsitektur Jawa dan Islam diadaptasi dalam ornamen-ornamen kayu serta kaligrafi yang berada di bangunan masjid ini.

Verified Writer

Dian Lestari Wilianingtyas

Numpang nulis buat lepas penat.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya