TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Fakta Pulau Lembata, 'Rumah' bagi Tiga Gunung Api Aktif di NTT

Surga tersembunyi di Kepulauan Alor #LokalIDN

Litbang.kemendagri.go.id

Baru-baru ini beberapa gunung api di Indonesia mengalami erupsi, yakni gunung Merapi, Semeru hingga Lewotolok di Nusa Tenggara Timur. Jika Merapi dan Semeru berada di tengah pulau Jawa, berbeda dengan gunung Lewotolok. Gunung satu ini berada di sebelah utara pulau Lembata dan berbatasan langsung dengan laut Banda.

Di samping harus menghadapi risiko erupsi gunung api, pulau Lembata juga terkenal dengan tradisi berburu ikan paus. Kekayaan alam dan potensi wilayahnya perlu dieksplorasi serta dikembangkan lebih lanjut.

Mau tahu lebih lanjut tentang pulau Lembata? Yuk, simak fakta-fakta berikut!

1. Dijuluki pulau Lomblen dan pulau Kewula pada masa penjajahan Belanda

Litbang.kemendagri.go.id

Sebelum resmi bernama Lembata, salah satu pulau di Nusa Tenggara Timur ini bernama pulau Lomblen dan pulau Kewula. Julukan tersebut digunakan pada masa penjajahan Belanda dan berdirinya Verenigde Oodt Indice Companny (VOC). Masa lampau pulau tersebut juga sempat diabadikan oleh Belanda, kini potretnya tersimpan di Kantor Camat Atadei.

Namanya terus berubah dan diberi nama Lembata oleh almarhum Yan Kia Poli tahun 1976. Kemudian, Lembata mulai resmi digunakan hingga saat ini, setelah diresmikan oleh eks-gubernur NTT, El Tari. 

2. Pulau terbesar di Kepulauan Alor

Tangkapan layar Google Maps

Ada tiga pulau besar di Nusa Tenggara Timur, yakni Flores, Sumba Timur, dan Lembata. Sedangkan Lembata juga menjadi pulau terbesar di Kepulauan Alor. Pulau tersebut hanya terdiri dari satu kabupaten, yakni Kabupaten Lembata yang beribukota di Lewoleba.

Dilansir dari laman resmi Kabupaten Lembata, luas wilayahnya sekitar 1.226 km persegi yang terbagi menjadi 9 kecamatan. Lewoleba sendiri berada di Kecamatan Nubatukan. 

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Pulau Sabu di NTT Wajib Masuk Bucket List Traveling-mu

3. 'Rumah' bagi tiga gunung api aktif

instagram.com/tvrinusatenggaratimur

Meski lebih kecil dibandingkan pulau Flores, Lembata memiliki keindahan alam yang enggak kalah memesona. Keunikan yang dimiliki pulau tersebut, yakni tiga gunung api aktif. Selain gunung Lewotolok yang kini tengah erupsi, ada pula gunung Ililabalekan dan Iliwerung. 

Dilansir dari Volcano Discovery, Ililabalekan merupakan gunung stratovolcano yang tidak diketahui sejarah letusannya. Tapi, terdapat fumarol aktif di dekat gunung api. Gunung satu ini juga memiliki kerucut sayap dan empat kawah puncak, salah satunya merupakan kubah lava.

Gunung Iliwerung merupakan volcano kompleks yang terletak 80 km sebelah timur Flores. Sedangkan Lewotolok termasuk stratovolcano dengan bentuk kerucut simetris sempurna. Memiliki dua kawah dan aliran laharnya telah mencapai garis pantai. Erupsinya sudah tercatat sejak tahun 1660, berupa aktivitas eksplosi dari kawah puncak. 

4. Kedang dan Lamaholot merupakan suku mayoritas

Floresplus.net

Selain kekayaan alam, Lembata juga kaya akan ragam budayanya. Penduduk pulau ini mayoritas merupakan suku Kedang dan Lamaholot. Bahasa kedua suku ini sangat berbeda, sehingga tetap menggunakan bahasa Indonesia untuk berkomunikasi. 

Suku Kedang berasal dari daerah Flores, kalau di Lembata sebagian besar bermukim di Kecamatan Omesuri dan Bayusuri. Sedangkan, suku Lamaholot juga mendiami sebagian besar wilayah Flores hingga Alor, termasuk Lembata. Mereka bermukim di daerah pegunungan vulkanik dan berbukit. 

5. Tempat tinggal bagi Suku Lamalera dengan tradisi berburu paus

Hakaimagazine.com

Selain kedua suku tersebut, suku lain yang sering menjadi sorotan yakni Lamalera. Mereka merupakan keturunan para pelaut dari Sulawesi yang kini tinggal di Desa Lamalera. Salah satu tradisi unik mereka, yakni perburuan paus secara tradisional.

Mereka menggunakan paledang, kapal untuk berlayar, dan tombak untuk berburu. Ada beberapa orang yang akan mendayung kapal. Ada pula yang berperan sebagai juru tombak.

6. Surga kecil di Nusa Tenggara Timur kurang populer

Twitter.com/volcanohawk

Pulau Lembata memang tidak sepopuler pulau Komodo atau Labuan Bajo. Tapi, keindahan alam dan budayanya gak kalah kok. Banyak pantai eksotis yang enggak boleh kamu lewatkan, seperti pantai Bean yang digadang-gadang sebagai duplikatnya Phuket.

Selain pantai, ada juga air terjun dan dapur alam yang memanfaatkan gas bumi. Buat kamu yang hobi mendaki juga bisa berkunjung ke tiga gunung api yang ada di sana. Kalau mau wisata budaya, ada beberapa desa adat, salah satunya Desa Lamalera. Lengkap 'kan?

Baca Juga: Wisata Labuan Bajo NTT: Lokasi, Rute, Harga Tiket, dan Tipsnya

Verified Writer

Fatma Roisatin Nadhiroh

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya