Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bali. Pulau Dewata yang mungil satu ini memang menjadi salah satu favorit wisatawan, baik itu wisatawan dalam negeri maupun luar negeri. Bali menawarkan sebuah kenyamanan sekaligus ketenangan di hati saat kamu berkunjung. Namun, masih banyak orang yang menganggap liburan ke Bali butuh biaya besar, apalagi kalau mau bersenang-senang.
Padahal, cukup dengan Rp 1,5 juta saja, kamu bisa puas di Bali selama satu pekan! Pasti pada gak percaya, kan? Coba diintip, yuk.
1. Membeli tiket pesawat saat low season.
Beli tiket jauh-jauh hari itu gak wajib, kok! Justru, yang benar itu kamu harus rajin-rajin cek harga tiket pesawat! Ingatlah, membeli tiket pesawat pada saat low season pasti lebih murah. Terutama, belilah untuk penerbangan weekdays, jangan saat weekend.
Harga tiket pesawat: Rp 250 ribu (Pulang – Pergi)
2. Memesan hotel atau penginapan.
Hotel tidak perlu yang mahal, asalkan bersih saja sudah cukup. Sebenarnya, fungsi utama kamu memesan hotel karena kamu butuh tempat tidur pada saat malam hari tiba, bukan? Jika kamu tak menggunakan fasilitas hotel berbintang, lebih baik kamu memesan hotel yang biasa saja, tapi tetap bersih. Anyway... siapa bilang kamu tak bisa mencari penginapan mewah dengan private pool di bawah satu juta rupiah? Bisa!
Mau lebih irit lagi? Pakai couchsurfing!
Apakah kamu sudah tahu website couchsurfing.com? Website ini mengumpulkan seluruh traveler di dunia, yang memberikan tempat berteduh atau penginapan gratis di rumah–bahkan kos-kosan– mereka. Tentu saja, kamu harus mau menginap ala kadarnya dan jangan banyak mengomel, yaa! Lumayan juga, lho, selain menghemat biaya menginap, kamu juga bisa memiliki banyak teman dari berbagai budaya.
Harga Penginapan: Rp 75 ribu (malam pertama, di backpacker hotel), Rp 375 ribu (hari kedua, di penginapan bagus), sisanya mencari di couchsurfing.
Baca Juga: Destinasi Wisata di Bali Utara yang Sayang Kalau Kamu Lewatkan
3. Tak perlu makanan mewah, asalkan benar-benar khas Bali.
Masih banyak kok makanan dengan harga terjangkau di Bali. Tentu saja, makanan-makanan ini tak terletak di area pusat pariwisata. Namun, tidak perlu khawatir, karena kamu masih bisa merasakan makanan khas Bali seperti nasi campur, ayam betutu dan lain sebagainya. Kamu bisa meminta informasinya ke warga setempat, kok!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Nah, bagi kamu yang suka mencoba cafe atau ingin mencoba nongkrong cantik di Bali, jangan khawatir, imipianmu bisa terwujud! Tentu saja, karena budget-mu terbatas, mencoba nongkrong di tempat seperti Potato Head, cukup sekali sampai dua kali saja dan pesan saja minum atau apapun yang termurah. Yang penting kamu udah gaul dan nongkrong, lho!
Lalu, sediakan air mineral ke manapun kamu pergi. Beli saja yang besar di supermarket, sehingga kamu tak perlu membeli minum saat pesan makanan. Jangan lupa untuk stock persediaan mie instan ataupun membawa makanan lainnya. Sehingga, kamu bisa semakin berhemat!
Harga Kuliner: Rp 500 ribu (makan 2 kali sehari, selama 7 hari), Rp 100 ribu (cafe 1–2 kali)
4. Cari tempat pariwisata yang gratis tis-tis!
Wisata pantai di Bali rata-rata gratis dan tidak berbayar, kok. Tenang saja, meskipun gratis, berbagai tempat pariwisatanya tetap menarik. Bahkan, kamu juga tetap bisa mampir ke tempat nongkrong keren seperti Ayana, Rimba dan aneka lainnya secara gratis! Tipsnya mudah sekali, pergilah ke sana hanya untuk melihat-lihat dan numpang foto saja, jangan duduk untuk makan, karena pasti mahal sekali.
Harga pariwisata: GRATIS!
5. Manfaatkan tenaga jalan kakimu dengan baik serta cari transportasi murah.
Carilah persewaan kendaraan bermotor yang benar-benar murah jika kamu bepergian sendiri. Alternatifnya, kamu bisa meminjam transportasi ke teman couchsurfingmu supaya biaya transportasi gratis. Namun, jangan lupa mentraktir teman couchsurfingmu, ya!
Harga transportasi: Rp 150 ribu (bisa juga gratis, nih!)
Baca Juga: 11 Hotel Kece di Bali yang Harganya di Bawah Rp 500.000
