TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Asyik, Singapore Airlines Bakal Layani Terbang Langsung ke New York!

Penerbangan dilakukan tiga kali dalam sepekan

Singapore Airlines (pointhacks.com.au)

Pandemik virus corona membuat banyak industri lumpuh, terutama di dunia penerbangan. Segala jenis penerbangan sempat ditutup sementara.

Kini, dunia penerbangan mulai menggeliat kembali dengan segala aturan ketat dan pembatasan. Salah satu maskapai tersibuk di dunia, Singapore Airlines (SIA), juga kembali membuka pelayanannya.

Maskapai asal Singapura itu bahkan akan melayani penerbangan secara nonstop ke New York, Amerika Serikat. Simak ulasan selengkapnya berikut ini!

1. Menggabungkan pelayanan penumpang dan kargo

simpleflying.com

Singapore Airlines (SIA) akan terbang ke New York, Amerika Serikat, mulai 9 November 2020. Penerbangan yang langsung menuju John F. Kennedy International Airport ini menggabungkan lalu lintas penumpang dan kargo.

Layanan penerbangan nonstop ini juga didukung adanya peningkatan jumlah transfer yang kini bisa transit langsung di Changi Airport, Singapura. SIA melayani permintaan kargo dari berbagai industri di New York, seperti perusahaan farmasi, e-commerce, dan teknologi.

usatoday.com

Executive Vice President Commercial Singapore Airlines, Leek Lik Hsin, mengatakan penerbangan antara Singapura dan John F. Kennedy International Airport di New York, Amerika Serikat, ini jadi langkah penting dalam membangun kembali jaringan global.

"Kami akan terus meningkatkan layanan yang ada dan memulihkan rute lainnya," kata Executive Vice President Commercial Singapore Airlines, Leek Lik Hsin, dalam rilis yang diterima IDN Times pada Rabu (21/10/2020).

SIA menjadi satu-satunya jalur kargo udara nonstop dari Timur Laut Amerika Serikat ke Singapura. Bahkan, kini sudah difungsikan sebagai pusat distribusi regional bagi banyak perusahaan raksasa yang ada di Amerika Serikat.

Baca Juga: Doa Naik Pesawat Terbang dan Terhindar dari Rasa Cemas

2. Penerbangan dilakukan tiga kali dalam sepekan

businesstraveller.com

Maskapai ini akan mengoperasikan pesawat jarak jauh, yakni Airbus A350-900. Terdapat 42 kursi kelas bisnis, 24 kursi kelas premium ekonomi, dan 187 kursi kelas ekonomi. Tidak hanya satu pesawat saja, melainkan dua pesawat sekaligus.

Penerbangan SQ24 akan memulai penerbangannya ke New York pada 9 November 2020. Penerbangan yang menempuh waktu sekitar 18 jam 5 menit ini dilakukan tiga kali dalam sepekan, yakni Senin, Rabu, dan Sabtu.

Sedangkan, penerbangan SQ23 baru akan memulai penerbangannya pada 11 November 2020. Penerbangan dilakukan tiga kali dalam sepekan pada Senin, Rabu, dan Jumat dengan waktu sekitar 18 Jam 40 menit.

Baca Juga: 10 Tempat Paling Kotor di Pesawat yang Ternyata Sering Kita Gunakan 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya