Wisata Labuan Bajo NTT: Lokasi, Rute, Harga Tiket, dan Tipsnya

2. Rute menuju Labuan Bajo

Ada tiga rute yang bisa kamu pilih, sesuai dengan transportasi yang kamu gunakan. Hal ini akan mempengaruhi bujet yang kamu siapkan. Berikut di antaranya.

Jalur darat

• Dari Surabaya:

Kalau naik mobil pribadi dari Surabaya, maka kamu harus berkendara hingga Pulau Bali. Kemudian, lanjutkan perjalanan ke Pulau Lombok hingga menuju Bima atau Sumbawa. Sesampainya di sana, melajulah ke Pelabuhan Sape dan naik kapal ke Labuan Bajo seharga Rp60-100 ribu per orang.

Beda lagi kalau naik bus. Dari Terminal Purabaya, naiklah bus ke Bali seharga Rp130-300 ribu, tergantung kelas yang kamu pilih. Sesampainya di Bali, lanjutkan perjalanan ke Terminal Mataran Lombok dengan bus seharga Rp225-275 ribu.

Jika sudah sampai di Lombok, lanjutkan perjalanan ke Bima atau Sumbawa. Harga busnya hampir sama, yakni sekitar Rp100-200 ribu. Setelah itu, lanjutkan hingga ke Labuan Bajo dengan kapal.

• Dari Bali:

Jika memulai perjalanan dari Bali dengan mobil pribadi, kamu harus menyeberang ke Pulau Lombok hingga ke Bima atau Sumbawa. Setelah itu, lanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Sape dan naik kapal ke Labuan Bajo, harganya Rp60-100 ribu per orang.

Kalau memilih naik bus, ambil jurusan Terminal Mataram Lombok seharga Rp225-275 ribu. Kemudian, lanjutkan perjalanan ke Bima atau Sumbawa. Harga tiketnya hanya Rp100-200 ribu. Jika sudah sampai, lanjutkan ke Labuan Bajo dengan naik kapal.

Jalur laut:

• Surabaya-Labuan Bajo

Nama kapal: KM Awu, KM Leuser, KM Niki Sejahtera, dan lain-lain.
Harga tiket: Rp160-335 ribu

• Makassar-Labuan Bajo

Nama kapal: KM Leuser, KM Wilis, KM Binaiya, dan KM Tilongkabila
Harga tiket: Rp100-180 ribu

Jalur udara:

• Surabaya-Labuan Bajo: Rp915 ribu
• Jakarta-Labuan Bajo: Rp1,1 juta
• Bali-Labuan Bajo: Rp662 ribu
• Makassar-Labuan Bajo: Rp1,2 juta
• Bandung-Labuan Bajo: Rp1,2 juta
• Yogyakarta-Labuan Bajo: Rp1,4 juta
• Semarang-Labuan Bajo: Rp1,5 juta

3. Beragam destinasi wisata eksotis ada di sini

Tak perlu khawatir akan bosan selama di Labuan Bajo, karena berbagai destinasi wisatanya siap memanjakanmu. Salah satu yang paling terkenal adalah Pulau Padar dengan pemandangannya yang amat eskotis.

Lanskap pulau bisa kamu lihat dari puncaknya. Banyak wisatawan yang berfoto dari ketinggian dengan latar danau yang dibatasi dengan perbukitan. Kalau datang saat musim hujan, suasananya bakal tampak lebih asri dan hijau banget.

Selanjutnya, kamu bisa berkunjung ke Pulau Rinca yang merupakan habitat para komodo. Pulau ini bahkan sudah mendapatkan pengakuan dari UNESCO sebagai salah satu warisan dunia, lho.

Kamu bisa berfoto dan melihat komodo secara langsung di sini. Tentunya dengan ditemani tour guide. Kamu yang sedang haid tidak disarankan mendekat ke komodo, karena mereka sensitif dengan aroma darah.

Selain itu, Pulau Rinca juga dipenuhi beragam pantai yang menawan. Kamu wajib mengunjungi beberapa di antaranya, yakni Pantai Wae Rana, dan Pantai Pade.

Ada satu lagi pantai yang wajib masuk daftar kunjunganmu, Pantai Pink namanya. Sesuai namanya, pantai ini terlihat indah dengan warna pasirnya yang merah muda. Keren banget pokoknya!

Kamu juga bisa snorkeling di sini. Berbagai macam koral dan biota laut menggemaskan bisa kamu temukan di bawah sana. Dijamin jadi lupa daratan, deh!

Selain bermain di pesisir, kamu juga bisa menemukan persawahan hijau di Labuan Bajo, yakni Sawah Lingko. Bentuk sawah ini sangat unik bak sarang laba-laba di tengah sawah.

Hal ini dikarenakan cara pengolaan lahan yang dilakukan sesuai adat. Kamu bisa mengunjunginya di Desa Cangar.